Untuk postingan kali ini dan juga berikutnya, akan saya ambil dari dua buah buku yang diberikan oleh seorang rekan blogger sebagai tanda persahabatan tulus. Dan sebagai apresiasi yang tulus pula untuk postingan kali ini dan berikutnya akan saya ambil intisarinya dari kedua buku tersebut. Kedua buku yang saya terima tersebut sangatlah bagus dan sangat kaya akan gambar dan semua gambarnya full-colour, informasi yang terkandungnyapun sangat lengkap dan mutakhir. Baiklah untuk kali ini saya akan menampilkan tulisan dari salah satu buku tersebut: The Complete Encyclopaedia of Warships: Steam, Turbine, Diesel, Nuclear: 1798-2006. Namun tentu saya tidak akan menterjemahkan mentah-mentah bagian dari buku tersebut, karena sifat saya yang tidak suka untuk menterjemahkan mentah-mentah. Untuk itu tulisan ini juga akan diperkaya dengan pengetahuan saya sendiri dan juga dari berbagai sumber lain sehingga menjadi sebuah topik tersendiri.
Topik yang saya pilih adalah mengenai kapal induk (aircraft carrier). Kenapa kapal induk? Karena kapal induk selain merupakan kapal terbesar yang berada di jajaran angkatan laut, kapal induk juga memerankan peranan sangat besar dalam perang modern saat ini di mana pengangkutan pesawat2 tempur ke tempat-tempat jauh di belahan bumi lain baik untuk menyerang suatu negara ataupun untuk mempertahankan suatu koloni yang jauh seringkali sangat diperlukan dan tidak dapat dihindarkan. Pembuatan kapal induk selain memerlukan biaya yang sangat besar tentu juga memerlukan teknologi yang sangat canggih terutama kapal induk yang bertenaga nuklir. Tidak heran hingga saat ini hanya empat negara saja yang memproduksi kapal induknya sendiri yaitu: Amerika Serikat, Inggris, Perancis dan Rusia. Inggris dan Perancis memang memerlukan kapal induk karena mereka mempunyai koloni2 yang tersebar di berbagai belahan bumi dan untuk mempertahankan koloni2 tersebut jikalau sewaktu2 diserang. Sementara AS, selain juga mempunyai koloni di lautan Pasifik, mungkin juga digunakan untuk menggulingkan rezim di negara2 lain seperti di Irak yang sudah kita ketahui bersama. Jepang pada Perang Dunia II pernah membuat kapal induk yang cukup banyak dan canggih, namun setelah Perang Dunia II, Jepang tidak pernah lagi membuat kapal induk.
Ok, untuk seksi berikutnya, saya akan menjabarkan secara singkat empat buah kapal induk dari empat negara yang berbeda yang memproduksi kapal induknya sendiri. Mereka adalah: USS Nimitz (Amerika Serikat), HMS Invincible (Inggris), Charles de Gaulle (Perancis) dan Admiral Kuznetsov (Rusia).
USS Nimitz (Amerika Serikat)
Amerika Serikat, tak diragukan lagi, adalah raja kapal induk dunia. Ya, karena negara ini adalah satu2nya di dunia kini yang mengoperasikan kapal induk dalam jumlah banyak yaitu 13 buah dan 11 di antaranya bertenaga nuklir! Armada kapal induk AS adalah: USS Nimitz, USS Dwight D. Eisenhower, USS Carl Vinson, USS Theodore Roosevelt, USS Abraham Lincoln, USS George Washington, USS John C. Stennis, USS Harry S. Truman, USS Ronald Reagan dan USS George H. W. Bush, USS Enterprise. Kesebelas kapal induk AS ini semuanya bertenaga nuklir. AS masih punya 2 kapal induk lagi yang bertenaga konvensional yaitu USS Kitty Hawk dan USS John F. Kennedy.
Nah, sekarang mari kita konsentrasikan kepada USS Nimitz saja agar lebih fokus. Kenapa USS Nimitz? Karena inilah kapal induk paling besar di dunia saat ini, walaupun kapal induk ini bukanlah kapal induk yang terbaru di jajaran angkatan laut AS. Malah kapal induk ini diresmikan tahun 1975 usianya sudah 30 tahun lebih namun masih merupakan kapal induk terbesar di dunia dan juga sudah sarat dengan pengalaman.
Operasi serius pertama yang dilakukan oleh kapal induk ini adalah di tahun 1979 ke Iran, sewaktu Shah Iran yang sekutu dekat AS digulingkan dan merupakan awal masa “Republik Islam Iran” pimpinan Ayatollah Khomeini. Waktu itu masih ada adidaya lain yaitu Uni Soviet sehingga USS Nimitz tentu saja tidak diperintahkan untuk menyerang frontal Iran tetapi untuk melancarkan operasi pembebasan 52 orang Amerika yang disandera di kedutaan besar AS di Tehran yang diberi kode operasi Evening Light yang berakhir tragis dan gagal total karena helikopter yang dipakai untuk membebaskan para sandera mengalami kecelakaan dan jatuh di gurun pasir Iran. Selain itu kapal induk ini juga mempunyai segudang pengalaman lain seperti pada tanggal 19 Agustus 1981, kapal induk ini juga berperan dalam “komfrontasi ringan” dengan Libya di mana pesawat tempur AS menembak jatuh dua pesawat MiG Libya. Misi terbesarnya tentu saja kapal induk ini terlibat dalam dua kali perang teluk yaitu perang teluk pertama yang disebut “Desert Storm” yaitu operasi yang membebaskan Kuwait dari cengkraman Irak di tahun 1991 dan juga perang teluk kedua yang disebut operasi “Iraqi Freedom” yang menggulingkan rezim Saddam Hussein. Namun beberapa kali kapal induk ini juga melakukan misi damai non-militer seperti ikut dalam memeriahkan Olimpiade Seoul 1988 di Korea Selatan yang tentu juga bisa berfungsi sebagai bagian dari pengamanan olimpiade tersebut.
Berikut adalah data Teknis USS Nimitz:
Tipe : Kapal Induk multi peran
Bobot : 97 000 ton Inggris (98 600 ton metrik)
Dimensi : Panjang (333 m) Beam*) (41 m) Draft*) (11 m)
Sumber Tenaga : Dua buah reaktor nuklir
Awak : 5621
HMS Invincible (Inggris)
Inggris yang pada abad ke-19 merupakan raja lautan dengan sebutannya “Britain Rules The Wave” saat ini hanya mempunyai tiga kapal induk saja yaitu HMS Invincible, HMS Illustrious dan HMS Ark Royal. Ketiga kapal induk ini bertenaga konvensional dan tidak ada yang bertenaga nuklir. Dimensi kapal induk Inggris inipun jauh lebih kecil dibandingkan kapal-kapal induk AS apalagi dibandingkan USS Nimitz. Namun Inggris kini tengah mengembangkan dua kapal induk yang lebih besar, tapi tetap bertenaga konvensional non-nuklir yaitu: HMS Queen Elizabeth dan HMS Prince of Wales.
Nah, kita sekarang kita fokuskan kepada HMS Invincible yang diresmikan penggunaannya tahun 1980 ini. Walaupun pengalaman HMS Invincible tidak sekaya USS Nimitz, namun HMS Invincible ini juga mempunyai pengalaman tempur di Perang Malvinas tahun 1982. Waktu itu bersama-sama dengan kapal induk Inggris lainnya HMS Hermes yang kini sudah pensiun dari angkatan laut kerajaan Inggris dan dibeli oleh angkatan laut India dan diberi nama INS Viraat, berperan besar dalam mendukung Inggris memenangkan perang Malvinas melawan Argentina. Waktu itu kapal induk ini mengangkut 12 helikopter Sea King dan 9 pesawat tempur Sea Harrier yang terkenal waktu itu karena bisa mendarat dan lepas landas secara vertikal.
Berikut ini adalah sedikit data teknis HMS Invincible:
Tipe :Pesawat Induk tipe ringan
Bobot : 20 400 ton Inggris (20 700 ton metrik)
Dimensi : Panjang (206 m) Beam*) (27.5 m) draft*) (7 m)
Tenaga : Konvensional (Turbin gas/bahan bakar karbon)
Awak : 875
Charles de Gaulle (Perancis)
Angkatan Laut Perancis saat ini hanya mempunyai dua kapal induk saja yaitu Charles de Gaulle dan Jeanne d’Arc. Jeanne d’Arc sebenarnya adalah kapal induk untuk helikopter saja atau helicopter carrier tepatnya, sehingga banyak pengamat mengatakan bahwa saat ini Perancis hanya mempunyai satu buah kapal induk saja. Namun kapal induk Perancis Charles de Gaulle ini termasuk yang paling baru dan diresmikan tahun 2001 lalu. Dan perlu diketahui bahwa Charles de Gaulle ini adalah satu-satunya kapal induk bertenaga nuklir yang dibuat di luar Amerika Serikat! Sebenarnya Perancis sebelumnya juga mempunyai dua buah kapal induk yaitu Clemenceau dan Foch masing2 buatan tahun 1961 dan 1963. Namun kini kedua kapal induk tersebut sudah pensiun dari angkatan laut Perancis, dan Foch kini telah dibeli oleh Angkatan Laut Brasil dan dinamai São Paulo. Tetapi kini Perancis tengah membangun satu lagi kapal induk yang sekelas dengan Charles de Gaulle dengan nama proyek Porte-Avions 2 dan diperkirakan selesai sekitar tahun 2014 mendatang dengan menggunakan tenaga non-nuklir atau konvensional.
Charles de Gaulle sendiri pada saat pengembangannya mengalami beberapa kendala. Pada tahun 2000 sebelum diresmikan diketahui bahwa tingkat radiasi di permukaan kapal sedikit di atas ambang keamanan akibat sistem isolasi radiasi dari tenaga nuklirnya kurang baik walaupun dapat segera diatasi. Juga baling-baling (propeller)nya pernah mengalami kerusakan sebelum diresmikan yang mengakibatkan harus digantinya baling-baling tersebut. Tahun 2001, tak lama setelah diresmikan sempat terjadi kebocoran kecil gas beracun yang menyebabkan seorang awak kapalnya pingsan. Namun setelah kejadian2 tersebut Charles de Gaulle hampir dikatakan tidak pernah lagi mengalami gangguan2 yang berarti dan siap mengabdi untuk angkatan laut Perancis.
Charles de Gaulle karena masih baru masih miskin dengan pengalaman tempur. Satu-satunya misi militer yang pernah diikutinya ialah ke lautan Hindia pada saat pasukan koalisi pimpinan AS menggulingkan pemerintahan Taliban di Afghanistan. Sedangkan di Perang Teluk kedua yang menggulingkan presiden Saddam Hussein di Irak, Charles de Gaulle tidak ambil bagian karena waktu itu pemerintah Perancis tidak mau ambil bagian di dalam pasukan koalisi yang dipimpin AS juga.
Berikut ini adalah sedikit data teknis Charles de Gaulle:
Tipe : Kapal Induk khusus kelas menengah
Bobot : 40 600 ton Inggris (41 250 ton metrik)
Dimensi : Panjang (261.5 m) Beam*) (64 m) Draft (9.5 m)
Tenaga : 2 reaktor nuklir ditambah cadangan 4 mesin diesel listrik
Awak : 1600
Admiral Kuznetsov (Rusia)
Sungguh ironis, Uni Soviet yang dulu negara adidaya, kini setelah terpecah, dan pecahannya yang paling besar dan kuat yaitu Rusia, kini angkatan lautnya hanya mempunyai satu kapal induk saja yaitu Admiral Kuznetsov atau lengkapnya adalah Admiral Sovetskogo Soyuza Kuznetsov/Адмирал флота Советского Союза Кузнецов. Dahulu Uni Soviet sempat mempunyai kapal2 induk yang ‘ditakuti’ oleh negara2 barat seperti: Minsk dan Kiev. Namun sayang kapal-kapal induk Uni Soviet itu tidak ada yang bertenaga nuklir. Kini, kapal-kapal induk tersebut telah pensiun dari angkatan laut Rusia. Minsk sendiri akhirnya dibeli oleh China namun bukan digunakan sebagai kapal induk aktif tapi lebih dijadikan sebagai monumen angkatan laut saja.
Kapal induk satu-satunya milik Rusia kini, Admiral Kuznetsov, mulai aktif penuh tahun 1995 dan terhitung baru namun tenaga yang dipakai adalah konvensional atau non-nuklir. Kapal induk ini memang masih miskin pengalaman perang karena Rusia sejak pecah tidak pernah terlibat peperangan. Kegiatan kapal perang ini kebanyakan selama ini adalah tur ke berbagai lautan dan juga terlibat dalam latihan pernag hanya itu, apalagi Rusia yang kini juga tengah masih terlibat kesulitan keuangan membuat pengoperasian kapal induk ini juga menjadi terbatas. Admiral Kuznetsov diperkirakan akan tetap mengabdi kepada angkatan laut Rusia minimal hingga tahun 2030.
Berikut ini adalah data teknis sekilas Admiral Kuznetsov:
Tipe : Kapal induk kelas menengah
Bobot : 67 000 ton Inggris (68 100 ton metrik)
Dimensi : Panjang (300 m) Beam*) (73 m) Draft*) (38 m)
Tenaga : Turbin uap, 9 turbogenerator, 6 diesel generator
Awak : 1960
_________________________________
Keterangan:
*) Beam = Lebar kapal yang terpanjang. Draft = Kedalaman air (minimun) yang diperlukan agar kapal dapat mengapung (tidak menyentuh dasar).
Spektrum Pemikiranku 
asik pertamax lagi. Dulu nenek moyang kita katanya pelaut2 yg ulung tapi sekarang sptnya itu tak penting lagi ya, sekarang yg lebih penting sptnya bagaimana kita membuat kapal2 canggih yg bermutu.
Mas Yari, libur ga? di jkt atau bdg? saya mo gangguin mas yari lagi, boleh ga? 😀
Siapa bilang nenek moyang kita pelaut ulung. Kalau nenek moyang kita nyampe ke Madagaskar atau ke Ausralia, itu bukan ulung tapi nyasar. Emang gampang berlayar tanpa peta. Yang nyampe atau ketemu daratan itu sedikit, lebih banyak yang nyasar ke kutub dan ga bisa balik. Itu bapak gurumu yang bilang gitu kan. Jangan percaya, nenek moyang kita bukan pelaut ulung.
ya tuh benar nenek moyang kita cuma pelaut, pelaut kacangan,arti dari kacang dia belayar mengarungi laut-lautan nampak tepi nya bisa di kayuh dengan tenaga angin yang kelihatan pulau nya di dekat mata…..coba dia nenek moyang kita pelaut tujuan laut kutup utara,jagan kan sampai mau kesana kita butuh ke kuatan batin bukan sebarang orang sangup melewetinya .cotoh nya TITANIK,Abis di telan degan ombak yang ganas wes…..wes… wes…. karam total.
Eh.. nenek moyang kita itu pelaut handal. kalo masalah peta, bukankan orang jaman dulu berlayar dulu baru buat peta untuk pelaut generasi baru…
pertamax? itu buku harganya berapaan om? dapetinnya di mana? saya lagi pengen berilmu-ilmu dan lagi tertarik sama buku nih!
busyeeettt!!! baru ngetrik pertamax ternyata duluan komen-nya abintoro… jadinya saya keduax?! *bengong liat tanggal masuknya komen yang sama persis dengan punya’nya abintoro*
Mestinya AL kita sudah meneteskan liur dari jaman baheula.. Sungguh naif, negara kepulauan dengan laut yang sangat luas tapi belum bisa mempersenjatai diri dengan baik. Nggak salah kalau Malaysia (lagi-lagi Malaysia) berulang kali show up, memancing AL kita… aduh sungguh malu 😦 dan mengerikan jika suatu ketika tumpah pertempuran yang sesungguhnya.. masa hari gini cuma mengandalkan bambu runcing?
Komentar yang lain, saya tertarik dengan cara penamaan kapal-kapal misalnya Inggris yang hobi memberi nama kapal dengan sesuatu yang sifatnya maha, besar dsb, contohnya Titanic, lalu kapal induknya;- Invincible–sangat kuat!
Lalu ada HMS Daring jenis destroyer yang artinya pemberani, HMS Astute yang artinya pemberani, cerdik, licin, dan HMS Endurance yang berarti ketabahan atau ber-daya tahan cocok dengan fungsinya sebagai kapal kapal patroli di Antartik.
Begitu lah, cukup sekian komentar OOT-nya 😉
ya emang segampang cangkemmu ngomong berfikir dengan mudah, karena kamu belum menjabat anggota dewan, tentara indonesia lebih mudah beli besi ronsokan dari pada membeli kesenjataan yang canggi, krn setiap anggota dewan yang menjabat kerjanya hanya untuk mencari duit dari hasil proyek ga ada yang iklas bekerja untuk masa depan bangsa dan negara , saya berdoa , semoga bangsa ini perang ,,,,,, biarlah harta yang di rampas dari orang miskin bisa di kembalikan, dan setiap koruptor di pemerintahan menikmati duitnya dengan gemetar dan tetes air mata , penyesalan dan rasa bersalah, disebabkan oleh biaya yang besar hanya untuk menghidupi segelintir orang di gedung putih pada hal jutaan warga , miskin lapar dan haus, TNI hanya di bekali dengan besi ronsokan besi tua,
Dalam soal teknologi, agaknya Amrik layak untuk dikagumi. Tapi kembali ke soal aksi politiknya yang *maaf* serakah ingin menjadi “polisi dunia* sehingga seringkali melakukan agresi dengan mengatasnamakan penegakan HAM, walah itu, yang menurut saya sering bikin gerah, Bung Yari, hehehehehe
Seandainya saja kemajuan teknologi bisa “dikawinkan” dengan nilai-nilai peradaban yang manusiawi, *halah* Amrik menurut hemat saya akan menjadi kiblat negara2 berkembang, baik dalam soal teknologi maupun budaya politiknya.
Hiks… kita baru bisa punya tamiya nya doang.
Indonesia punya kapal induk berapa Pak Yari? 😀
Aku jadi ingat Tora Tora Jepang menghajar pearl Harbour … E … Maz Yari … Apakah Amrik punya semboyan seperti … Di Laut Kita Jaya? Atau seperti Inggris di era jayanya imperialisme: Britain Rules The Wave?
Keren euy…
Thanks pak Yari, jadi lebih tahu tentang jenis kapal induk.
Seingat saya, saat setelah tsunami Aceh, kapal induk Amerika juga membantu para korban tsunami, dilengkapi dengan peralatan seperti rumah sakit, lengkap dengan ruang operasi serta peralatan lain. Cuma lupa kapal induk yang mana.
@abintoro
Iya Bin… trendnya sih begitu…. nampaknya pembuatan kapal2 canggih yang bermutu lebih penting daripada mempunyai pelaut2 ulung apalagi di masa mendatang jikalau kapal sudah dinakhkodai atau dipiloti dan diawaki oleh AI (Artificial Intelligence), mungkin kita tidak begitu memerlukan lagi pelaut2 ulung karena seluruh database dan knowledge-base pelaut2 ulung semuanya sudah dimasukkan ke dalam AI tersebut.
Saya mungkin ke Jakarta tanggal 28 selama dua hari Bin. Kenapa? sampeyan mau ke Jakarta atau Bandung? 🙂
@andex
Wah harganya kurang tahu tuh, tetapi di bukunya harga resminya adalah £12.99 (ya dibulatkan £13 lah!), dan dapetnya di toko mana juga nggak tahu, soalnya buku itu adalah pemberian salah seorang rekan blogger. Tapi coba saja cari di Gramedia atau di toko2 buku impor, siapa tahu ada. 🙂
@agoyyoga
Wah… kalau cuma menghadapi Malaysia saja ya nggak perlu kapal induklah! Huahahaha….. Tetapi memang iya, kita yang negara kepulauan seharusnya memiliki kapal2 perang yang canggih buat mempertahankan teretorial laut kita dan tidak cukup hanya dengan memiliki prajurit2 yang ‘tangguh’ saja.
Ya…. nama kapal2 perang Inggris bervariasi mulai dari kata2 inspiratif, penyemangat hingga nama2 laksamana dan raja2 mereka di masa lalu, sangat variatif.
@Sawali Tuhusetya
Ya begitulah pak….. namanya juga politisi, di mana2 politisi itu bikin susah dan kerjanya cuma mengadu domba dan ingin menguasai saja. Politisi AS, Indonesia, China, Australia dan di manapun juga sebenarnya menurut saya sama saja kerjaannya, cuma mencari pengikut, berebut kekuasaan, dan lain sebagainya. Hanya saja sikap politisi2 AS, terutama politik luar negerinya, didukung oleh senjata2 canggih sehingga terlihat ‘bengis’ dan ‘menyeramkan’. Mungkin Indonesia kalau punya senjata2 canggih juga terlihat ‘bengis’ dan ‘menyeramkan’ dan
Malaysia sudah lama kita ganyanghuehehehehe….@Dhan
Tamiya apaan?? Wong Tamiya juga impor dari Jepang kok! Huehehe…
@mathematicse
Boro-boro…. wong mau beli yang bekas juga euweuh duitna!
@Ersis WA
Ya.. waktu Jepang menyerang Pearl Harbor, AS memang banyak mengalami kehilangan kapal2 perang dan pesawat2 tempurnya, tetapi itu juga karena AS tidak menyangka Jepang akan menyerang jadi AS tidak siap menghadapi serangan tersebut, juga serangan dilakukan pada hari Minggu pagi di mana banyak para awak kapal2 perang AS yang tengah bersantai menikmati hari libur.
Wah kalau motto AS tentang laut sih nggak begitu faham yaa… mungkin mereka nggak butuh motto2an yang penting kalau perang langsung ‘menang’, mungkin lho!
AL AS sendiri sebenarnya nggak punya motto resmi seperti AL kita, hanya saja motto yang sering didengungkan adalah ‘Non sibi sed patriae’ yang artinya kurang lebih ‘bukan pribadi sendiri tetapi negara’ yang kesannya kurang menggigit. 😀
@pr4s
Terima kasih mas pr4s 🙂
@edratna
Terima kasih kembali bu edratna. Iya betul, kapal induk AS juga berperan dalam membantu korban tsunami, kalau nggak salah kapal induknya adalah USS Abraham Lincoln. 🙂
Wih! baru saja menyerap ilmu tentang kapal induk. Wah, ternyata asyikk bangat saya membacanya. Kang Yari menulisnya begitu ngalir dan enak dibaca. Tidak diragukan ilmu Kang Yari tentang ini. Kalau sekedar menterjemahkan tanpa polesan saya kira tetap saja hambar dan kaku. Tapi yang ini benar-benar enak dibaca, tidak membingungkan.
Duh, senangnya. *Jingkrak-jingkrak*
maklum kayaknya, dia mencoba menguasai dunia dengan tidak membeli tanah, tapi menempatkan kapal induk…. 😀
hi kita punya kapal induk tapi di sungai/ RAKIT
ulasan yang mantab.
eh..kapal induk AS dijual gak? ada negara yg punya kapal induk buatan AS?
Mas Yari, sms saya sampai ga mas? 😀
Riuuuhh…rendaaaahh… Mengenang kembali kapal induk para yellow monkey, Yamato.
@Hanna
Huehehehe…. terima kasih mbak Hanna, tapi jingkraknya jangan tinggi2 ya…. nanti kejedut langit2. 😀
@aRuL
Ya, kalau punya kapal induk yang banyak dan angkatan perang yang kuat, ya ngapain beli tanah kalau mau menguasai, tinggal rebut aja kan? Huehehehehe…
@TEGUH
waduh, rakit sama dengan kapal induk?? Ya udah deh nggak apa2
**sambil garuk2 kepala karena bingung**
@rezco
Yang jelas, sepertinya yang nuklir tidak dijual ke negara lain, agar teknologinya tidak jatuh ke negara lain, kecuali mungkin kalau reaktor nuklirnya dicabut. 🙂
@abintoro
ngga Bin, coba aja ke HP-ku yang TekomPleki.
@rozenesia
Waduh, rasis banget tuh,
kenapa ga dibalas kalau bulé itu adalah ‘white fungus’ alias panu! Huehehehe….husssh ah!Tapi omong2 Yamato itu battleship tapi ukurannya besar bukan kapal induk (aircraft carrier). 🙂
cari bukunya ah… keren banget kayake…
ulasannya juga mantap. sip sip… 🙂
_________________________________
Yari NK replies:
Ya bukunya bagus dan informatif. Terims ya. 🙂
Mahakarya yang tak akan dilupakan. Negara-negara tersebut telah mampu membuat sesuatu yang luar biasa sementara kita hanya dapat mengagumi.
O iya, USS Nimitz (Amerika Serikat) keren banget yakz.
.
.
.
.
_____________________________________________________________
Yari NK replies:
Ya…ya…. seharusnya kita selain mengagumi juga mau belajar cara membuat kapal induk, apalagi katanya kita negara bahari. Dan memang USS Nimitz memang terlihat ‘wah’ dan garang. Thanks ya telah mampir di blogku. 🙂
Dari jauh sih Admiral Kuznetsov lumayan keren. Sayang, waktu fotonya close-up, kliatan agak karatan!
Sampai skarang aja sy msh kabur soal Flanker & Frogfoot yg mangkal disitu dari ksatuan apa… 😦
Bahkan buat negara skelas Russia-pun mengelola kapal induk tu mahal ya (walo negara itu jg mungkin lebih fokus pada kapal selam)…
BTW, bang, yg dimaksud Roze tentang Yamato tu mungkin Shinano ya? Kapal induk yg dibuat dari lambung #3 battleship kelas Yamato itu. Bang Yari pasti tau…
____________________________________________
Yari NK replies:
Ya kalau dilihat close-up pasti ada aja karatnya, tapi mungkin karena si Kuznetsov kekurangan biaya perawatan jadinya si Kuznetsov jadi lebih banyak karatnya. Hehehehe…. Ya saya juga ngga tahu Sukhoi2 yang mangkal di situ dari kesatuan apaan…. mungkin emang udah unorganised kali ya jadi ngga jelas kesatuannya. Wakakakak….
Oooo… maksudnya si Shinano battleship yang dirubah jadi kapal induk?? Iya sih, memang Shinano adalah direncanakan jadi kapal sekelas Yamato, tetapi karena keadaan mendesak akhirnya dijadikan kapal induk. Sayang, nasibnya akhirnya tragis juga ya, ditenggelamkan kapal selam Amerika.
yeah… nice info, tapi ada sedikit tambahan dari saya, untuk ukuran terbesar memang benar dipegang oleh USS nimitz, tapi ia tidak sendirian, karena kapal sekelas nimitz (nimitz class) yang mempunyai spesifikasi yang sama ada 10 buah, kesemuanya bertenaga nuklir. semua kapal yang bertenaga nuklir yang disebut diatas (kecuali USS Enterprise) adalah kapal induk kelas nimitz yang memiliki ukuran dan spesifikasi yang sama, dengan kata lain amerika memiliki 10 kapal induk terbesar di dunia, namun USS enterprise juga tidak kalah hebat, hanya beda dikit kok. untuk usia memang USS nimitz (CVN-68) sudah sangat tua, karena memang ialah class leader-nya yang otomatis adalah produksi pertama di kelasnya, namun untuk kapal lain masih relatif muda kok, apalagu USS George H. W. Bush (CVN-77) masih sangat2 baru, karena proses produksinya sendiri baru selesai tahun 2003 dan sampai sekrang bahkan belum aktif dinas di US navy.
demikian semoga memberi pencerahan untuk yang lain. CMIIW.
salam kenal.
__________________________________________________________________
Yari NK replies:
Ya, memang benar apa yang diinfokan mas Hielmy sebagai tambahan. Memang betul beberapa di antara kapal induk AS tersebut ada yang (relatif) baru, seperti USS George H. W. Bush. Dan memang saya juga tidak mengatakan bahwa semua kapal induk tersebut (relatif) tua. Dan memang benar USS Enterprise memang kelasnya berbeda dari kesepuluh kapal induk AS lainnya dan USS Enterprise ini hanya punya satu reaktor nuklir saja.
Btw, terims ya atas info tambahannya dan salam kenal juga. 🙂
😀
________
Yari NK responds:
😀
bagus dan menarik sekali, saya mau tanya berapa sih biaya utk buat kapal sebesar itu
_______________________
Yari NK replies:
Wah…. kurang tahu ya….. tergantung besar kecilnya kapal induk…. tenaga penggeraknya dan juga armour serta arsenalnya…. yang jelas nggak kurang dari US$ 20 juta
luar biasa kapal induk itu,harusnya indonesia tu punya kapal induk karena sesuai dengan geografis indonesia yang kepuloan dan banyak lautan ,bisakah indonesia membuat / memiliki kapal induk?
________________________
Yari NK replies:
Sebagai negara bahari jelas kita harus punya kapal induk, minimal kita harus menguasai teknologinya. Tapi apa daya, duit tidak punya, teknologinya juga tidak punya untuk membangun kapal induk. 😦
mmmm klw kata gw mah… Indonesia blm cukup butuh kapal induk…
kitakan negara kepulauan… negara yang kaya akan pulau2..
kenapa kita gak lebih memilih membeli beberapa skuadron udara spt SU-30MKI, tinggal kita upgrade aja sesuai dengan kebutuhan maritim kita.. apalagi pihak rusia memberikan lisensi kepada negara yg membeli 27-30 pesawat sudah bisa di buat oleh negara pembeli itu sendiri… nah beberapa pesawat tersebut kita taruh d bebera[a tempat yg sangat strategis atau beberapa pulau yg sangat strategis plus di tunjang dengan radar yg menunjang…
trus lagi biaya perawatan kapal induk yg cukup besar… kita cukup memperbanyak armada korvet atau destroyer untuk menanggulangi kapal lain masuk.. untuk mengcounter atau self defence kapal induk yg masuk k indonesia spt yg pernah terjadi beberapa tahun kemaren, KALAU kita sudah punya beberapa skuadron udara SU-30MKI yg udh d upgrade mereka juga berpikir beberapa kali untuk masuk k wilayah NKRI kita ini… so buat apa kita buang-buang rupiah atau dollar untuk membeli kapal induk..
ooo iya 1 lagi kelupaan… perairan d kepulauan indonesia sangat dangkal sangat sulit untuk kapal induk masuk k dermaga… ^^
___________________________
Yari NK replies:
Memang betul kapal induk memerlukan dermaga yang cukup dalam agar dapat berlabuh.
Nah, mengenai perlu apa tidaknya kita punya kapal induk?? Itu tergantung….. Kapal induk berguna untuk mengangkut pesawat2 tempur yang akan bertempur jauh dari homebase atau pangkalan. Karena pesawat2 tempur mempunyai jarak jelajah yang terbatas karena bahan bakarnya juga terbatas. Nah pertanyaannya, apakah negara kita butuh atau nggak dalam memobilisasi besar2an pesawat tempurnya untuk suatu saat bertempur di lokasi yang jauh dari pangkalan.
Tetapi walau kita misalnya belum membutuhkan kapal induk, tetapi tetap kita HARUS tetap menguasai TEKNOLOGI pembuatan kapal induk karena kita merupakan “bangsa bahari”. Penguasaan teknologi ini MUTLAK dan tidak bergantung pada perlu tidaknya negara kita akan jasa kapal induk….. 🙂
wah klw mobilisasi pesawat besar2an itu mah sama aja dengan penyerangan…
bwt self defence aja indonesia masih keteteran.. tau kan wktu ada latian gabungan ada kapal selam asing yg menyusup ke tempat latihan kita, itu pun sudah beberapa jam latihan kita baru mengetahui adanya kapal selam asing tersebut…
memang penguasaan TEKNOLOGI sudah waktunya kita HARUS mengetahui pentingnya peranan ada atau tidaknya kapal induk.. tpi gw sendiri mah gak setuju bgt.. kita cma butuh deteren yg kuat bwt mengcounter musuh2 yg masuk k NKRI…
mmm ini mah mengandai2 aja ^^ coba d setiap pulau di sediakan 4 atau 3 skuadron udara tempur atau cegat yg ready toh bisa d ketahui keberadaan kapal2 musuh… KAPAL INDUNK bwt indonesia… nonsense bgt lah ^^ secara kapal induk gak bisa beroperasi sendirian dia harus dilindungi sama beberapa kapal fregate, destroyer atau kapal selam… bisa diitung nggak tuh tambahan biaya buat mengcover kapal induk ^^… kecepatan kapal induk kan terbatas manuvernya jga (sitting duck) kalo d adepin ma torpedonya rusia Skuall (klw gak salah namanya lupa-lupa inget) mati kutu dia… lha wong kecepatan torpedonya aja 200 knots.. ^^
___________________________________
Yari NK replies:
Walah…. kalau suruh bikin dua tiga skuadron untuk setiap pulau, ya nggak praktis dari segi teknis ataupun keekonomisannya. Belum lagi di pulau-pulau tersebut harus ada sarana yang mendukung keberadaan skuadron tersebut, bisa2 biayanya lebih mahal daripada membuat kapal induk. Belum lagi kalau misalnya skuadron2 di pulau tersebut dihancurkan musuh dan butuh bala bantuan….. malah lebih rese. Menurut saya Indonesia cukup punya satu saja kapal induk tidak usah banyak-banyak. Thailand saja punya satu kapal induk HTMS Chakri Naurebet. India yang bukan negara kepulauan juga memiliki beberapa kapal induk.
Kapal induk jikalau ditorpedo?? Ya…. kapal induk kan tidak pernah jalan sendirian. Gimana sih…
Dia pasti dikawal oleh minimal kapal2 perusak dan fregat2 yang mempunyai sistem pertahanan termasuk sistem pertahanan anti kapal selam. Nah, armada2 yang mengawal kapal induk itu dinamakan Carrier Battle Group. Semua itu tentu sudah diperhitungkan dong! 😆
ooo iya… mas tw gak forum2 yg ngebahas teknologi militer???
dah lama nih gak update masalah militer 😀
pgn tau nih perkembangan militer rusia… terutama tanknya… ada gak yah tank rusia yg bsa nandingin kekuatan M1A1 Abrams-nya Amrik???
thanx mas 😀
_______________________
Yari NK replies:
Wah…. kalau yang membahas kemajuan teknologi militer sih kayaknya banyak. Cari aja di Google. Tapi kebanyakan mungkin Bahasa Inggris, yang berbahasa Indonesia agak jarang. 🙂
Kekuatan tank dilihat dari berbagai macam variabel, yaitu kombinasi dari kekuatan meriamnya, proteksinya dan tentu saja mobilitasnya. Anda bisa membandingkan antara tank Abrams AS dan tank-tank Rusia lewat spesifikasi teknisnya…. 🙂
iya mas… maaslah pertahanan kapal induk mah komplit… tapi bisa nggak nandingin torpedo rusia yg kecepatannya 200 knot??? 😀
btw klw forum bwt indonesianya ada nggak mas???
_____________________________
Yari NK replies:
VA-111 Shkval (Bahasa Inggrisnya: Squall) memang bisa meluncur 200 knot (370 km/jam atau 230 mil/jam). Tetapi anda harus ingat bahwa kesuksesan sebuah penenggelaman kapal oleh sebuah torpedo tidak hanya bergantung pada semata2 kecepatan torpedo tetapi juga kemampuan teknis lainnya. Nah, Shkval juga ada kelemahan yaitu dia hanya bisa akurat kena sasaran pada jarak hanya 5 mil (8 km) dari target. Torpedo lain yang jauh lebih lambat bisa mengenai sasaran secara akurat pada jarak sekitar 30 mil (50 km). Nah, seperti yang anda tahu bahwa semakin dekat sebuah kapal selam ke sasaran semakin mudah ia terdeteksi. Salah-salah sebelum Shkval-nya diluncurkan, kapal selamnya sudah ditenggelamkan dulu! Ya sama aja bohong kan!! Huehehe…. 😀
Wah… kalau forum Indonesianya saya kurang tahu ya. Tapi nanti kalau saya dapat info saya kasih tahu. Tapi saya nggak janji bisa ngedapetin ya…. 🙂
wedehhh…. tuh kan dah lupa lagiii spesifikasi2nya… dah lama gak update mas XD tar dah gw cari2 dulu keseluruhan ttg kapal induk n cara ngatasinya (tapa dulu cari ilham) wakakak 😀
______________________
Yari NK replies:
Huehehe…. silahkan kalau mau betapa dulu….. 😀
saya kira Indonesia tidak membutuhkan kapal induk, pertama karena Indonesia tidak mempunyai niatan untuk melakukan invasi ke negara lain, dan juga indonesia tidak mempunyai wilayah persemakmuran yang harus dilindungi serta sekutu yang harus kita bantu secara militer. sebagai negara kepulauan tentu kita memiliki pulau yang sangat banyak dan diantara pulau-pulau yang kita anggap strategis serta mendukung keperluan tempur bisa kita bangun skuadron udara disana dengan menggunakan pesawat sukhoi su-27 ataupun su-30 berbagai jenis guna mendukung satuan tugas TNI yang lain. pulau yang kita gunakan tentu lebih kuat dari kapal induk karena tidak akan tenggelam oleh hantaman torpedo musuh tentu kita harus memperkuat pertahanan udara disana. mengenai intersep melalui laut kita bisa membangun armada angkatan laut kita dengan menggunakan kapal perang yang mumpuni untuk mengawal samudera kita, semacam korvet kelas sigma ( ship integreted geometrical modulary aproach), kalo gak salah tulisannya, trus kita persenjatai dengan rudal SSM dan SAM yang banyak, dalam setaip kapal perang wajib membawa 8 rudal SSM dan 8 rudal SAM yang berjarak jangkau panjang, lebih dari 6000 m biar lebih punya kualitas dibanding rudal Strella kita yang dibawah 6000m, pasti kita bisa hajar musuh dilautan dengan mutlak
____________________________
Yari NK replies:
Ini bukan masalah punya atau tidak. Yang penting adalah Indonesia harus menguasai teknologi pembuatan kapal induk. Itu yang terpenting. Karena sewaktu-waktu kita membutuhkan dan kita diembargo negara-negara lain (tidak boleh beli), maka kita dapat mandiri……..
wuh kenapa seh ko nggak Indonesia yang punya kapal induk terbesar di dunia?
boro-boro wong mempertahankan hak paten tempe aja nggak bisa tho. aku malu menjadi bangsa indonesia yang kenapa malau sebab nggak ada yang mendukung aku untuk membuat indonesia maju.
bagaimanapun indonesia tetap indonesia yang begog itu orangnya memang sudah budayannya manusia indonesia itu nggobloki alias malas (pemalas)
aku malu berteman dengan orang indonesia tapi apa boleh buat bagaimana pun indonesia adalah negara ku
biar aku sendiri aja yang memajukan bangsa ini kalo yang lainnya tidak pernah berkeinginan untuk memajukannya.
mereka yang sukanya cuma menghabiskan uang negara biar tak culekane matane.
orang indonesia itu pandai … pandai tapi goblok wkwkwkwk
mendingan bodoh tapi pandaikan.
tahu kan kenapa orang luar negeri seperti orang bego … aslinya luar biasa lho nggak keminter dan minteri sayang kepada rekan dan sesama.
taek semua manusia indonesia semuanya mendingan mati aja dan jangan pernah bertempat tinggal di dunia
jing anjing manusia indonesia kamu hanya merusak indonesia saja. mendingan indonesia lu tinggalin dan biarkan aja menjadi hutan dan berkembang dengan sendirinya subur makmur . biar monyet2 hutan bisa menari dan terbahak ria
taek manusia indonesia. sok alim, sok sopan, sok bijak, sok pahlawan … tapi pamreh yang diharapkan
biar kondangm
_____________________
Yari NK replies:
Hmmm tapinya sepertinya dari cara anda berkomentar andapun malah lebih patut ‘dikasihani’ daripada orang2 Indonesia pada umumnya??
ayo bangkit bersama berikan yang terbaik ditempat naunganmu
siapa lagi klo nggak kita….
klo kita nggak mau ya mustahil bisa, klo klo kita nggak saling mendukung ya mustahil bisa ….
klo mau taek-taean ya harus kerja sama dunk saling mendukung dunk. jangan bisanya bicara thok ngga sumbot sama perkataanya taek.
_________________________
Yari NK replies:
Lantas langkah konkrit apa yang sudah anda lakukan?? Jangan hanya banyak omong dong…. 😀
soal penguasaan teknologi kapal induk saya setuju, tapi kalau soal membangun kapal induk saya tidak setuju karena bisa kita gunakan untuk membangun kapal perang jenis lain yang sangat sesuai dengan kondisi geografis negara kita. dalam sebuah peperangan tidak ditentukan dengan banyak kapal induk berarti menang, tapi sejauh mana kita mengelola sumber daya kita untuk memenangkan perang dengan menggunakan peralatan tempur yang dapat berfungsi baik dan memang cocok digunakan untuk negara kepulauan ini. bang waluyo… dalam membangun negeri ini tentu kita harus bersemangat dalam arti positif jangan mengeluarkan kata-kata yang kurang baik. sebagai seorang warga negara saya ingin sekali melihat negeri tercinta kita ini, maju dan sejajar dengan bangsa lain serta disegani. Mari kita bangun negeri ini dengan melakukan yang terbaik yang bisa kita lakukan. mari kita bekerja seprofesianal mungkin dalam pekerjaan kita masing-masing, dengan begitu kita akan keluar dari keterpurukan. jalesveva jayamahe…
_______________________________
Yari NK replies:
Satu2nya jikalau saya setuju kapal induk tidak perlu dibuat adalah soal keuangan atau ekonomi. Karena memang keadaan keuangan kita sekarang lagi ‘amburadul’. Betul sekali dalam sebuah peperangan tidak ditentukan adanya sebuah kapal induk atau tidak. Apalagi kita sekarang tidak dalam kondisi perang. Namun di masa mendatang jikalau kapal induk diperlukan untuk mengangkut pesawat terbang atau helikopter yang banyak untuk diterbangkan ke suatu wilayah tentu, kapal induk menjadi berperan sangat penting….. Jadi kapal induk itu bukan hanya berfungsi di laut tetapi dia juga mendukung operasi2 di darat dengan membawa pesawat2 tempur untuk membombardir sasaran yang hanya bisa dibom lewat udara. Ibaratnya pesawat pembom itu membuka atau memperlemah pertahanan musuh di pulau2 yang mereka rebut sebelum kita menyerbunya lewat darat.
wedehhh gw setuju ma bang aris… masalah penempatan pesawat di pulau2 strategis sangat setuju… 😀
tuk waluyo cba positif thinking aja dlu… smua anggota TNI itu jg mungkin pny pendapat yg sama kayak kita2… tpi pa blh buat lha wong anggarannya aja diutamakan bwt mempertebal isi perut para pejabat DPR…
________________________
Yari NK replies:
Penempatan pesawat2 diseluruh pulau2 mungkin tidak feasible baik secara teknis maupun ekonomis. Bisa2 anggarannya jauh lebih besar dibandingkan membuat sebuah kapal induk. Belum lagi kalau pangkalan2 tersebut dibom habis oleh musuh (andaikan dalam keadaan perang), gimana cara mengangkut pesawat2 udara lainnya secara cepat?? 😀
kan gak mungkin gak ada pertahanan d setiap skuadronnya… pasti ada pertahanan d setiap skuadronnya, masalah biaya bukannya pembentukan fleet kapal induk yg lbh mahal dr pda skuadron pesawat???
______________________
Yari NK replies:
Emang sih setiap skuadron memang ada pertahanannya. Tetapi bukan berarti kalau ada pertahanannya nggak bisa kalah kan?? Lagian untuk pertahanan yang kuat tentu saja membutuhkan biaya juga yang banyak. Makin kuat pertahanan, makin mahal tentu saja. Itu untuk satu pulau belum lagi kalau ribuan pulau.
Sedangkan untuk fleet kapal induk tidak perlu buat khusus kapal pengawalnya, cukup dengan kapal2 perang yang sudah ada. Lagian kapal induknya cuma satu saja kok yang diperlukan Indonesia, nggak usah banyak seperti AS.
kenapa tidak ekonomis??? saya pikir ini justru lebih ekonomis, sebagai contoh untuk pengiriman logistik serta pengiriman keperluan militer yang lain (amunisi, rudal pertahanan udara, ataupun lainnya) pada pasukan yang berada dipangkalan tersebut( baik pangkalan udara TNI-AU atau pangkalan udara TNI-AL) bisa kita titipkan pada KRI yang sekalian meronda/patroli laut diwilayah tersebut sehingga saya kira dengan ini cukup ekonomis, dan sekalian ngisi pulau tersebut daripada kosong, trus diklaim malaysia, gimana??? kan mending kita isi dengan prajurit TNI. tentu kita memberangkatkan pasukan yang betul-betul siap tempur bukan pasukan yang siap kita jadikan tumbal negara dengan hanya membawa peralatan asal-asalan. saya setuju dengan bang pim.. tidak mungkin sebuah pangkalan apalagi sebuah pangkalan yang diisi dengan pesawat tempur terbaik yang kita miliki hanya memiliki kekuatan anti serangan udara kelas kacangan, tentu kita memperkuat pertahanan udara tersebut dengan persenjataan yang mumpuni, dari rusia, prancis, china, iran, ato mungkin kita kembangkan sendiri untuk kedepannya. trims…
____________________________
Yari NK replies:
Kalau pulau2 tersebut sudah ada fasilitasnya ya nggak apa2. Tetapi coba bayangkan jika di sebuah pulau terluar belum ada fasilitasnya. Sebuah pangkalan tentu harus ada pembangkit tenaga listrik, penyulingan air bersih, sarana telekomunikasi dan juga rumah sakit meskipun nggak mewah tetapi harus memadai dan masih banyak lainnya. Belum lagi biaya perawatan fasilitas2 tersebut. Dan kalau harus didirikan di ribuan pulau tentu tidak ekonoms. Hal tersebut tentu bukan sekedar masalah pengiriman logistik saja!
pernah tw kan berita kesatuan TNI kita yg lg latian gak sadar dikuntit selama beberapa jam lamanya sama kapal selam asing…
minta komennya yahhh… 😀
______________________
Yari NK replies:
Ceritanya lupa-lupa ingat….. Memang kapal selamnya milik negara mana?? Kalau milik Papua Nugini sih cuek aja. Tapi kalau milik AS, mau digimanain hayo sebaiknya?? Apalagi kalau itu terjadi di perairan internasional……
mmmm klw di pikir2 lg…
pesawat mengirim muatan (kargonya) jg sangat cepat, apa lagi pesawat tempur gak perlu di angkut2… 😀 tinggal perintah isi skuadron d saslah satu pulaw langsung take off… gak perlu angkut2 lagi… trus pesawat jg bsa ngangkut tank… hercules kita kan cukup kuat bwt ngankut tank ringan kita… so smuanya jg sudah diperhitungkan…
_________________________________
Yari NK replies:
Hal ini bukan semata2 masalah kargo. Coba anda simak jawaban saya untuk si aris.
Coba bayangkan tetangga kita, Australia tengah membangun 3 buah kapal induk. Padahal perairan Australia tidak seluas perairan Indonesia. Teknologinyapun ada yang diimpor dari AS. Jikalau kapal2 induk tersebut sudah jadi di tahun 2012, dengan mudah kapal2 induk tersebut akan masuk ke perairan Indonesia. Nah, jikalau ada konflik (misalnya, mudah2an jangan) antara Indonesia dan Australia. Yang jelas, pesawat2 tempur dan pembom Australia dapat dengan mudah membombardir kota2 di Indonesia. Sementara kota2 di Australia tetap aman dari jangkauan pesawat2 tempur dan pembom Indonesia……… abisan nggak punya kapal induk, pesawatnya mau diangkut pakai apa?? Pakai Elteha atau Fedex?? 😆
India dan Thailand adalah dua negara tetangga kita yang juga punya kapal induk. Padahal dua negara tersebut perairannya juga jauh lebih kecil dibandingkan dengan perairan Indonesia. Apakah orang India dan Thailand lebih goblok dari orang Indonesia dalam strategi perang?? 😀
harganya kapal induk paling canggih kaya punya amrik kira2 barapa y harganya ???
soalnya celengan babi saya udah penuh . .jd siapa tau ajh saya bisa ngebeli tuh kapal buat bantuin indonesia !!!
________________________
Yari NK replies:
Wah… bagus deh….. nanti saya tanyain dulu berapa ya biaya pembuatan atau pembelian kapal induk.
Tapi celengan babinya bukan penuh dengan bon-bon utang kan?? Nanti malah jangan2 suruh negara yang bayar utang-utangnya….. 😆
tapi kapal induk thailand lebih banyak mangkal di pangkalan gara-gara gak ada dana buat operasi kapal induk itu. india punya ekonomi yang kuat mas, lagian keliatannya india mau narik hegemoni wilayah asia ini, mereka uda bisa bikin tank, kalau gak salah namanya Arjun meskipun kualitasnya masih diragukan. tentu kita ingat konflik saat perebutan irian barat, angkatan udara dan angkatan laut kita meskipun gak punya kapal induk tapi mereka bisa sering nyambangin canberra dan sekaligus buang-buang sampah dari atas wilayah udara mereka dengan menggunakan pesawat pengebom ilyushin ataupun dari tupolev rusia (kalo gak salah jenis pesawatnya, yang jelas dari rusia). hal itu membuktikan bahwa tanpa ada kapal induk pun kita masih bisa mengebom wilayah mereka. dan jangan terlalu berpikiran kalau kapal induk musuh bisa mendekat wilayah kita dengan gampang, kita asumsikan dengan kekuatan angkatan laut yang kuat, dengan dilengkapi kapal selam, destroyer dan fregat tentu kita bisa menghancurkan kapal induk musuh dengan mudah, bisa kita gunakan kapal selam dengan dengan cara menembakkan torpedo, atau mungkin dengan destroyer yang ditugaskan dengan gugus tugas kapal perang lainnya untuk saling mendukung dalam serangan laut tersebut. kita ingat ketika kapal induk amerika berhasil di dekati oleh kapal selam Rusia tanpa terdeteksi dan baru berdeteksi setelah sekian menit. saya rasa sekian menit itu dapat kita gunakan untuk menembakkan torpedo kita. untuk lebih lanjut tentang permasalahan teknisnya nanti akan saya tambahkan, lagi mepet ne waktunya… trims…
__________________________
Yari NK replies:
Justru itu…… India ingin memiliki kapal induk karena ingin berusaha ‘menarik hegemoni’ di wilayah Asia. Dan untuk ‘menarik hegemoni’ (walaupun India berusaha ‘menarik hegemoni’ seperti teori anda belum tentu benar) tentu memerlukan AL yang kuat tapi juga dapat memobilitas pesawat2 tempurnya, untuk itulah India sadar tanpa kehadiran kapal induk hal tersebut sulit dilakukan. Sementara itu tidak masalah kapal induk Thailand lebih banyak mangkal karena kekurangan dana, yang penting di sini adalah Thailand mampu untuk mengembangkan (atau paling sedikit memodifikasi menjadi lebih modern) sebuah kapal induk, walaupun mungkin teknologi yang dipakai ada yang dari luar negeri. Di sini Thailand yang penting sadar bahwa tanpa kehadiran kapal induk, ia sulit untuk memobilisasi pesawat2 tempur dan juga helikopter2 tempurnya jika diperlukan. Begitu juga Australia yang kini tengah membangun 3 buah kapal induk dengan bantuan AS.
Nah, kapal induk ini sangat berguna jikalau dalam keadaan perang dan bukan dalam keadaan damai. Dalam keadaan damaipun kapal induk bisa berguna untuk misi kemanusiaan, misalkan mengangkut helikopter dalam jumlah besar ke tempat2 bencana seperti tsunami di Aceh lalu di mana kapal induk USS Abraham Lincoln bisa disulap jadi RS canggih terapung lengkap dengan lab2nya. Jadi kapal induk banyak kegunaannya baik dalam perang maupun dalam damai. Dalam perangpun misinya bukan untuk ikut berperang tetapi untuk memobilisasi pesawat2 dan helikopter2 tempur.
Nah…. mengenai kapal selam Rusia yang bisa ‘mendekati’ dan baru terdeteksi setelah sekian lama (jikalau hal ini benar) maka harus dipastikan dulu, seberapa dekatnya. Nah, jikalau kapal selam Rusia tersebut sempat meluncurkan torpedonya (misalnya) belum tentu bisa berhasil menenggelamkan kapal induknya. Karena satu dua torpedo belum tentu bisa menenggelamkan sebuah kapal induk, paling2 mungkin rusak saja. Dan waktu beberapa menit tersebut sebenarnya cukup lama untuk teknologi zaman sekarang untuk kapal2 pengawal kapal induk tersebut untuk mengintersepsi torpedo tersebut bahkan untuk menghancurkan kapal selam Rusia tersebut……
insiden keberhasilan kapal selam Rusia yang mendekati kapal induk AS terjadi memang tidak pada saat baru-baru ini, pada waktu itu pihak AS telah mendeteksi kapal selam Rusia yang pada waktu itu masih Uni Soviet meskipun baru setelah beberapa saat setelah kapal selam itu menguntitnya
pihak AS ingin mempermalukan kapal selam ini dengan cara memerintahkan kapal induk untuk menambah kecepatan tapi ternyata kapal selam uni sovet ini mampu mengikuti dengan baik (pihak AS beranggapan kapal selam ini tidak mampu mengimbangi kecepatan gugus tugas kapal induk karena pada jajaran kapal selam AS tidak ada satupun kapal selam mereka yang mampu mengimbangi kecepatan kapal induk), sampai akhirnya mereka memutuskan untuk menambah kecepatan maksimal kapal induk, tapi sekali lagi kapal selam soviet ini masih mampu berjalan dibelakangnya dengan tidak menampakkan tanda-tanda kesulitan.
dengan kejadian ini AS sadar bahwa Armada kapal induk mereka tidak akan aman lagi karena Uni Soviet telah memiliki kapal selam baru yang jauh lebih unggul daripada kapal selam mereka, dan untuk menyaingi kapal selam Uni Soviet ini mereka membuat proyek pembuatan kapal selam anyar dengan segudang keunggulan baru yang sekarang kita kenal dengan kapal selam AS kelas Los Anjeles.
kapal selam Kursk Rusia memang mengalami kejadian mengenaskan dengan tenggelamnya kapal ini, tapi kemampuan kapal selam kursk Rusia menjadi ancaman yang mematikan bagi armada kapal induk AS karena ada yang mengatakan bahwa kapal selam Kursk mampu menenggelamkan kapal induk hanya dengan satu tembakan torpedo saja (mungkin menggunakan hulu ledak nuklir atau apapun yang mungkin menjebol kapal induk hanya dalam sekali tembak), meskipun belum sempat dibuktikan.
hal ini membuktikan bahwa tidak selamanya kapal induk mempunyai pertahanan yang sempurna pasti selalu ada celah untuk kita manfaatkan sebagai sarana penyerangan
mengenai benteng pertahan laut,
Laut Terbuka memiliki karakter sbb:
* Sebagai wilayah laut terluar, maka jarak dengan pangkalan terdekat relatif jauh. Kebutuhan atas alutsista (kesenjataan, sensor, dsb) yang mencukupi secara kualitas & kuantitas agar Gugus Tugas dapat berperan secara mandiri & memiliki endurance yang lama menjadi mutlak adanya, karena Gugus Tugas di wilayah laut terluar ini tidak dapat mengandalkan bantuan dari pangkalan terdekat. Otomatis, perimbangan kekuatan secara force on force antara gugus tugas kita dengan gugus tugas lawan lah yang menjadi penentu.
* Tantangan alam besar. Kondisi laut dapat mencapai sea state-5 atau lebih. Tinggi gelombang dapat mencapai 2,5m atau lebih. Pada kondisi normal, tinggi alun gelombang tanpa memecah dapat mencapai 2m.
Atas karakter seperti ini, maka unsur Gugus Tugas yang diperlukan di laut terbuka ini berupa:
* Kapal Selam (Submarine) dengan persenjataan anti kapal permukaan (menggunakan torpedo maupun rudal) & bawah air (menggunakan torpedo).
* Kapal Perusak (Destroyer) dengan:
o Penitikberatan kepada kemampuan anti serangan udara jarak jauh-menengah (long-middle range air defense) yang responsif & ekstensif sekaligus menjadi payung pertahanan udara bagi unsur-unsur lainnya di dalam Gugus Tugas tsb. Kemampuan pertahanan udara yang tangguh ini penting mengingat serangan melalui media udara dalam pertempuran laut merupakan suatu keniscayaan.
Untuk pertahanan udara di Destroyer ini, persenjataannya seyogyanya mengandalkan Long-Middle Range SAM (Surface-to-Air Missile) untuk merontokkan rudal maupun pesawat udara lawan, didukung dengan meriam PSU (Penangkis Serangan Udara) ber-RPM (rounds per minute) tinggi untuk engagement terhadap rudal lawan pada jarak dekat / sangat dekat.
o Kemampuan anti kapal permukaan jarak menengah-jauh. SSM (Surface-to-Surface Missile) sekelas RGM-84 Harpoon, MM-40 Exocet, Otomat maupun C-802 dapat menjadi andalan.
o Kemampuan anti kapal selam jarak menengah-dekat berupa torpedo. SUT (Surface & Underwater Torpedo) yang sudah dapat diproduksi di dalam negeri oleh PT.DI dapat menjadi senjata yang ampuh untuk keperluan ini.
o Helikopter on board untuk tugas over horizon targetting (OHT) maupun tugas anti kapal selam (AKS).
o Segala jenis sensor yang diperlukan (long range air search radar, long range surface search radar, high-middle frequency sonar, ESM/ECM, dll).
* Kapal Perusak Kawal (Frigate) dengan kemampuan anti serangan udara jarak dekat-menengah (short-middle range), kemampuan anti kapal permukaan jarak menengah-jauh, kemampuan anti kapal selam, diperlengkapi dengan helikopter untuk tugas OHT maupun AKS.
* Korvet (Corvette) dengan penitikberatan pada spesialisasi kemampuan anti kapal permukaan dan atau anti kapal selam, ditambah dengan kemampuan pertahanan udara middle-short range atau point air defense dengan menggunakan rudal dan meriam PSU.
2. “Benteng Laut” di Laut Semi Terbuka (Semi Open Sea)
Laut Semi Terbuka memiliki karakter sbb:
* Jarak ke pulau-pulau terdekat relatif dekat, sehingga memungkinkan pemanfaatan pulau-pulau tersebut untuk penerapan Archipelagic Warfare. Misalnya, dengan memasang SSM jarak menengah-jauh di pantai-pantai terdekat guna merontokkan kapal lawan dari daratan.
* Tantangan alam cukup besar. Kondisi laut dapat mencapai sea state-5 atau lebih. Tinggi gelombang dapat mencapai 2,5m atau lebih.
* Jarak ke pangkalan terdekat relatif dekat, sehingga dukungan logistik dapat lebih mudah dilaksanakan. Gugus Tugas pun tidak memiliki keharusan untuk memiliki endurance yang panjang.
* Pada laut semi terbuka yang dangkal (Selat Malaka, Laut Natuna & Laut Arafuru), ancaman kapal selam musuh relatif kecil. Bilapun ada, selain pendeteksiannya relatif mudah, penangkalannya pun dapat dilakukan dengan menggunakan strategi peranjauan (mining strategy).
Atas karakter seperti ini, maka unsur Gugus Tugas yang diperlukan di laut semi terbuka ini berupa:
a. Laut Semi Terbuka Dalam:
* Kapal Selam (Submarine) dengan persenjataan anti kapal permukaan (menggunakan torpedo maupun rudal) & bawah air (menggunakan torpedo).
* Kapal Perusak Kawal (Frigate) dengan:
o Penitikberatan kepada kemampuan anti serangan udara jarak jauh-menengah (long-middle range air defense) sebagaimana dipaparkan di atas pada bagian Destroyer, yang sekaligus menjadi payung pertahanan udara bagi unsur-unsur lainnya di dalam Gugus Tugas tsb.
o Kemampuan anti kapal permukaan jarak dekat-menengah.
o Kemampuan anti kapal selam jarak menengah-dekat berupa torpedo.
o Helikopter on board untuk tugas over horizon targetting (OHT) maupun tugas anti kapal selam (AKS).
o Segala jenis sensor yang diperlukan (long range air search radar, long range surface search radar, high-middle frequency sonar, ESM/ECM, dll).
* Korvet (Corvette) dengan penitikberatan pada spesialisasi kemampuan anti kapal permukaan dan atau anti kapal selam, ditambah dengan kemampuan pertahanan udara middle-short range atau point air defense dengan menggunakan rudal dan meriam PSU.
* Kapal Patroli Cepat yang dilengkapi dengan SSM, SAM & meriam PSU.
b. Laut Semi Terbuka Dangkal:
* Kapal Patroli Cepat dengan ekstensifikasi kemampuan pertahanan udara (middle-range air defense), serta dilengkapi dengan SSM berjangkauan dekat-menengah.
* Kapal Patroli Cepat dengan ekstensifikasi kemampuan deteksi bawah air & kemampuan anti kapal selam.
* Bila diperlukan, kapal dengan dimensi lebih besar (Destroyer, Frigate, Korvet) dapat didatangkan dari pangkalan terdekat.
bang.. gimana kalo di forum ne kita tidak hanya bahas soal kapal induk saja, tapi juga kapal selam, tank, dan mungkin juga tentang heli serbu, serta pesawat tempur.. kalau boleh tau bang Yari ne, indonesia mana? saya dari Surabaya.
__________________________
Yari NK replies:
Anda mengatakan:
Ini suatu argumentasi yang naif dan dangkal karena kapal induk memang bukan untuk ‘balapan’ dengan kapal selam. Kapal induk baru “dipermalukan” ketika si kapal selam bisa menenggelamkan si kapal induk. Saya jadi ragu dengan detail keaslian cerita anda ini…..
Dan dari komentar anda di atas, anda memaparkan banyak sekali ‘detail-detail’ mengenai banyak hal NAMUN hampir semuanya tidak relevan dengan topik yang kita bicarakan, terlalu melebar namun tidak mendalam. Dan maaf, anda juga nampaknya sangat bias, karena anda lebih pro-Rusia dan sedikit anti dengan negara-negara barat terutama AS. Ini yang nggak obyektif. Sebagai analis dan pengamat yang baik kita harus netral. Kita harus mengakui bahwa ada peralatan tempur Rusia yang baik namun kenyataannya juga banyak peralatan tempur Rusia yang teknologinya ketinggalan zaman. Nah, anda dalam menganalisa suatu masalah harus dari kacamata netral. Itu sama saja misalnya, ada orang benci dengan (misalnya) China, lalu mengatakan semua makanan China tidak enak. Atau misalnya ada orang asing yang benci Indonesia lalu mengatakan bahwa semua produksi Indonesia tidak bermutu. Tentu hal tersebut akan menjadi bias dan tidak obyektif.
Nah, berikut ini adalah fakta dan bukan cuma rekaan kira2 seperti yang anda utarakan. Bahwa Uni Soviet sejak PD II, dia tidak pernah perang jauh dari tanah airnya. Paling jauh dia perang di Hongaria yang bisa ditempuh lewat darat. Kenapa?? Karena Uni Soviet sadar, mereka kesulitan untuk memobilisasi AU-nya besar2an karena kekurangan kapal induk. Apalagi Rusia zaman sekarang. Sementara AS, dia punya mobilitas yang tinggi untuk perang di tempat yang jauh dari tanah airnya seperti di Korea, Vietnam (walaupun ‘kalah’ tapi itu cuma di darat dan kekalahan tersebut cuma lokal saja. Namun yang terpenting adalah menunjukkan mobilitas kekuatan AS), juga sekarang2 ini di Timur Tengah. Ini menunjukkan BUKTI bahwa kapal induk sangat penting dan apa yang saya paparkan ini bukan hanya fakta2 yang patah2 dan mengambang serta nggak jelas seperti data2 ‘teknis’ yang kurang relevan yang belum tentu di lapangan menunjukkan keunggulannya.
Nah, yang penting jikalau anda menganalisa sesuatu harus dari kacamata yang netral, dan tidak memihak. Sebab jikalau anda tidak netral maka argumentasi anda akan, maaf, dangkal, bias dan tidak nyambung…… 😀
saya memperoleh cerita kapal selam ini, bukan dari omongan teman atau cerita fiktif, tapi saya memperoleh cerita ini dari majalah (antara majalah commando atau angkasa), silahkan anda cari pada majalah-majalah tersebut. tentang artikel yang membahas soal kapal selam amerika kelas Los Anjeles. saya tidak pernah memihak salah satu pihak, amerika dengan sekutu ataupun Rusia. saya hanya mencoba mendharma baktikan apa yang saya bisa bagi negeri ini. memang kita tida bisa memungkiri bahwa tidak semua produk rusia selalu lebih unggul dibanding produk amerika, begitu juga sebaliknya tidak semua produk amerika lebih unggul dibanding Rusia.
saya akan beri contoh (bukan berupa kapal), tentu anda pernah mendengar tentang Rudal Sidewinder Amerika yang sangat terkenal di seantero jagad, tetapi pihak barat baru mengetahui bahwa Rusia telah mampu menandingi kehebatan sidewinder ketika jerman barat dan jerman timur bersatu. ketika mereka membedah Rudal R-73 buatan pabrik Vympel Rusia, dari situ mereka mengetahui bahwa ternyata Rudal R-73 lebih hebat dibanding Sidewinder. jadi seandainya tipe pesawat sama dan kemampuan penerbang tempurnya sama maka tingkat prosentase keberhasilan R-73 lebih tinggi.
memang benar tidak semua produk Rusia jauh lebih unggul dibanding Amerika dan sekutu, saya tidak bisa memungkiri itu. tapi belajar dari masa lalu adalah cara terbaik. kita mempunyai peralatan militer dari amerika semacam F-16, F-5 tiger, dll, dari inggris tank scorpion, pesawat tempur jenis hawk,dll. tapi banyak dari mereka yang diembargo oleh pihak barat, khususnya amerika, sebelum kita mempunyai sukhoi, kita hanya memiliki satu skuadron f-16 itupun banyak yang tidak layak terbang karena diembargo oleh amerika, tank scorpion kita dilarang oleh pemerintah inggris untuk digunakan di dalam operasi militer di aceh. saya mengatakan semua ini tidak untuk membiaskan bahasan tapi hanya sebagai contoh masikah kita harus mengandalkan produk militer dari Barat, yang disaat kita membutuhkan suku cadang perawatan kita malah dipersulit seperti itu.
sekali lagi, saya tidak membenci amerika atau pro Rusia, seandainya Amerika bisa merubah sikapnya dalam hal penjualan senjata militer kepada kita, mungkin saya akan setuju dengan membeli produk Amerika…
____________________________
Yari NK replies:
Memang betul R-73 Vympel Rusia “dipercaya” melebihi AIM-9M Sidewinder buatan AS. Ingat! Itu baru sebatas “dipercaya”, dan belum ada bukti di lapangan. Secara teoritis sebuah misil mempunyai empat komponen agar menjadi “unggul” yaitu: sistem targeting dan kendalinya, sistem penerbangannya, mesin serta kepala amunisinya (warheads)-nya. Yang jelas R-73 ini dari segi sistem pengendaliannya masih menggunakan sistem infra merah, sementara rudal2 zaman sekarang (terutama yang buatan AS) sudah mulai menggunakan satelit (GPS) sebagai sistem pengendalinya. Rusia sebenarnya punya satelit navigasi global juga yang namanya Glonass, sayang akurasinya sangat kurang dan saat ini Glonass hanya mengkover 56% permukaan bumi saja. Bandingkan dengan GPS yang mengkover 99% permukaan bumi.
N.B
rudal R-73 buatan pabrik vympel Rusia yang dibedah adalah rudal R-73 dipakai oleh angkatan udara jerman timur
mmmm… gmn klw kita kembali ke jalur kita yg membahas masalah NKRI butuh atau tdknya peranan kapal induk…
masalah mengambil dari rusia atau amerika gak bgtu dipermasalahkan asalkan selalu diperbaharui atau update sistem2 yg ada d kapal induk… yg terpenting kita itu mampu nggak untuk membeli 1 flleet kapal induk yg harganya mungkin bsa 4 pulau atau lebih… sedangkan perairan kita yg dangkal sangat sulit tuk MEMOBILISASI kapal induk tuk msk ke dermaga… kan dah saya bicarakan klw memobilisasi besar2an itu sama aja dengan invasi… mungkin 1 fleet kapal induk dah bisa menebus 4-6 skuadron pesawat yg siap tempur… memang kelebihannya terletak pd mobilisasinya skuadron udara tp kekuatan skuadron udara kita bisa terkonsentrasi pada gugusan kapal induk saja… bisa di bayangkan (misalnya) kita diserang bolehlah gugus kapal induk maju, tapi apa mungkin pulau2 yg lain bisa terlindungi???? 1 skuadron d tengah pulau gak cukup tuk mengcounter musuh yg masuk, sedangkan gugus kapal induk yg sibuk mengurus musuh yg masuk dari sisi lain… menurut saya kurang efektif itu… yg ada hanya pembengkakan biaya perawatan plus biaya yg sangat mahal yg harus ditebus TNI kita… anggaran marinir kita blon sampe ke situ… klw jadi kita memesan gugusan kapal induk gmn anggaran tuk TNI yg laen… pastinya banyak yg terpangkas…
coba klw masing2 pulau yg strategis kita pasang 1-2 skuadron yg layak tempur… plus kekuatan radar yg sangan mumpuni bisa kita mengconuter musuh yg masuk… kita gak perlu mobilisasi bersar2an… kita bisa mengandalkan pada prajurit TNI kita masalah utama kita kan dari Malaysia, Singapura, Australia, atau negara2 tetangga… knp kita gak lbh fokus pada penempatan skuadron yg strategis, misal penempatan tepat di garis batas negara… setau gw mah hanya malaysia negara yg blagu.. knp mereka blagu??? karena kita bwt mempertahankan satu biji pulo aja susah, alutsistanya aja dah harus diperbaiki gmn gak d injek2 sma malaysia….. ckckck gmn mw memobilisasi pesawat besar2an… klw mw over show off bisa dilihat dari singapura, masa negara seuprit kayak gitu bisa punya MBT??? main battle tank yg notabene kontur tanah sangat gembur n perkotaan bisa mandul tuh MBT, nah saran gw mah NKRI gak usah membeli kapal induk, soale masih banyak sektor lain yg masih harus diperbaiki, ditinjau, dan gak perlu lah menutup-nutupi kekurangan kita ke bangsa tercinta kita ini toh lambat laun mereka jg pasti sadar betapa mengenaskannya alutsista TNI kita…
cma 1 yg bisa membangun nama TNI kita… pemimpin kita harus dari lingkungan TNI gak perlu dari lingkungan sipil… (sorry agak k politik)
_________________________
Yari NK replies:
Bukan masalah mampu atau tidak mampu. Mungkin kita memang tidak mampu, TETAPI itu bukan berarti kapal induk tidak penting. Kita saat ini memang tidak mampu membeli apalagi membuat kapal induk. Tetapi kita harus mulai memikirkan kapal induk. Daripada kita banyak beli skuadron tetapi nggak bisa dimobilisasi. Belum lagi kalau diserang duluan dan habis itu skuadron di banyak pulau. Memang sih, setiap skuadron ada pertahanannya tetapi itu TIDAK MENJAMIN ia bisa mempertahankan diri, apalagi kalau musuh yang menyerang mempunyai AU yang superior.
Gugus kapal induk itu bukan maju untuk menyerang. Ada-ada aja komentar anda. Kapal induk itu hanya bergerak jika butuh mobilisasi pesawat dan helikopter bukan maju menyerang. Kapal induk disimpan di tempat yang teraman dan tidak ikut perang hingga ia dibutuhkan untuk memobilisasi pesawat dan helikopter tempur, bukan untuk ikut berperang. Jikalau maju ikut berperang, itu sih namanya konyol. Ada2 aja…. 😆
Halo, bang Yari…
Ah, saya pernah komen disini 2007 silam, sekarang masih ramai rupanya… 😛
Nimbrung dikit lagi ya, bang. IMO, saat TNI AL akhirnya dibelikan kapal induk (& tetek bengeknya) yang super mahal, pastilah saat itu kuantitas pesawat kombatan TNI-AU juga sudah mencapai jumlah yang ideal (atau lebih) untuk disebar di tiap lanud yang ada, demikian juga dengan alutsista yang lain. Karena AFAIK semua negara yang sanggup punya kapal induk, AU-nya pasti sudah “kuat” juga, jadi tak harus diributkan mana yang lebih prioritas. ^^_V
BtW untuk sekedar di masa damai, IMHO TNI bisa mulai dahulu dengan kapal induk helikopter macam punya Prancis. Dua kapal tuk kedua Armada AL, mungkin? 😀
______________________
Yari NK replies:
Memang dalam kasus kapal induk dan AU ini, ada semacam ‘paradoks’. Yaitu: Jikalau punya kapal induk tentu ‘harus punya’ AU yang baik minimal yang banyak (walaupun tua2 atau uzur2). Ya, kalau nggak punya AU, ya itu kapal induk gunanya untuk apa??? Ngangkut bajaj??
Sementara juga jikalau punya AU yang kuat tetapi tidak bisa dimobilisasi juga sama aja oblong. Jika diperlukan di suatu tempat dalam keadaan perang dalam jumlah besar, itu pesawat2/helikopter2 tempur mau diangkut pakai apa?? Pakai bajaj?? 
Yang jelas, saya memang tidak menafikan kalau negara harus punya AU yang kuat. Masalahnya memang sumber dana kita terbatas, jadi mana dulu yang prioritas. Kalau kita belum punya apa2 alias angkatan perang kita baru dibentuk, saya setuju kita harus punya AU dulu sebagai prioritas. Namun menurut saya, keadaan saat ini kita seharusnya sudah punya minimal satu kapal induk, dan minimal memang satu kapal induk helikopter seperti yang anda sebutkan di atas…. 😀
bukannya maju ke medan perang bang… tpi pastinya kapal induk tsb menghadapi bahaya yg masuk… pastinya dia menyuruh beberapa pesawat tuk mengcounter musuh yg masuk… bukannya maju ke medan perang… itu jg saya ngerti bang… 😀
_______________________
Yari NK replies:
Ok… kalo begitu…. yang jelas di masa depan (dan harus mulai difikirkan dari sekarang) kita harus punya kapal induk. Kapal induk bukan berarti harus berniat agresi murni tetapi kapal induk itu juga perlu dalam agresi dalam rangka pertahanan. Contohnya: Jikalau kita perang dengan Australia (mudah2an jangan), mereka punya kapal induk dan dengan mudahnya mereka menyerang pangkalan2 militer kita. Sementara kita, dalam rangka melemahkan pertahanan Australia misalnya, kita harus juga bisa menyerang pangkalan2 militer mereka. Apalagi kalau pangkalan2 militer mereka terletak di selatan. Kita mau menyerang pakai apa???? Pesawat2 kita nggak bakalan nyampai di wilayah selatan benua kangguru jika tidak menggunakan kapal induk.
klo kita mengalami kesulitan ekonomi tapi menginginkan suatu terobosan pembuatan kapal induk ya mari kita kembangkan tipe kapal induk yang baru, yang bisa dilaut dangkal ( seperti sistim Hovercravt )
yang lebar ( seperti 2 lapangan bola tingakat desa)
jangan angkut pesawat tapi helicopter aja
so klo mau hemat ya getek itu aja kasih mesin nuklir nya rusia
pake AIM sea sparrow
dan modifikasi SSi yang diperbesar 1000 kalilipat kalibernya
walaupun dak efektif tapi bisa buat musuh bingung alias gak percaya
kapal nya aja gila gimanan pasukannya
___________________________
Yari NK replies:
Sangking gila pasukannya, teman sendiri ditembakin dan kapal sendiri ditenggelamin….
wakakakakakak bang mahmud bole jg tuh idenya…. :))
wakakakak sumpah gilaaaa :))
_______________________
Yari NK replies:
Setuju ya kalau pasukan kita gila semua?? Berarti rekrutmen TNI nantinya ngambil dari Rumah Sakit Jiwa semua dong….
nimbrung lagi… mumpung ada waktu, he..he..he, mau konfirmasi ne, saya menjelaskan tentang pertahanan laut terbuka dan pertahanan laut semi terbuka dalam serta laut semi terbuka dangkal bukan untuk membiaskan masalah kapal induk ne, tapi saya berpikir bahwa kapal induk mempunyai operasi di lautan, paling banyak beroperasi di laut terbuka ataupun laut yang dalam (setahu saya), sehingga untuk melawan gugus tugas lawan ini kita juga bisa menyiapkan kapal perang kita guna menangkal ataupun menghancurkan kapal perang musuh termasuk kapal induk.
jadi saya menjelaskan panjang lebar pertahanan laut diwilayah tersebut (menurut saya) adalah untuk memberi gambaran bahwa kita mampu menghalau gangguan kedaulatan diwilayah kita khususnya laut terbuka dengan menempatkan gugus tugas seperti yang saya sebutkan diatas. begitu…
________________________
Yari NK replies:
Ya… dan yang jelas jikalau AL kita mau menjadi yang terbaik (tentu itu cita2 kita semua kan??) maka AL kita HARUS JUGA BISA untuk bertempur di manapun juga di permukaan bumi ini. Jangan hanya “jago kandang” saja. Termasuk jago dalam berperang di samudra terdalam yang jauh dari kepulauan Indonesia. Hal ini tentu bukan untuk menginvasi negeri lain, tetapi untuk kepentingan kita sendiri. AS misalnya, sering menggunakan kapal induk untuk menyelamatkan warga sipilnya dalam keadaan darurat di sebuah negara asing yang tiba2 mengalami perang saudara. Di sinilah SALAH SATU kegunaan kapal induk. Apalagi sekarang zaman globalisasi. Jangan sampai MISALNYA AU / AL Australia mudah mencapai perairan laut kita dengan kapal induknya, sementara AU /AL kita mandul nggak bisa mencapai perairan Australia terutama perairan Australia bagian selatan karena AL kita cuma “jago kandang”.
wakakakakak emang pasukan TNI kita dah pada gila… 😀
wew jago kandang yah… tpi kan sesuai dengan keadaan ekonomi kita yg susah… boleh lah spt saran bang yari d atas gak harus menginvasi negeri lain… tpi permasalahan dana yg harus disetujui oleh para dewan itu yg bkn TNI kita makin gila (istilahnya modal seceng menta kualitas goban) gmn itu…
_____________________________
Yari NK replies:
Walaupun ekonomi susah (miskin) bukan berarti sebuah barang yang seharusnya penting menjadi tidak penting. Misalnya seorang keluarga yang miskin yang tidak sanggup menyekolahkan anaknya. Anggaplah misalnya tidak ada opsi pendidikan gratis. Nah, walaupun keluarganya tidak mampu membiayai anaknya sekolah, bukan berarti pendidikan itu menjadi tidak penting kan?? 😀
mengutip perkataan bang Yari ” Satu2nya jikalau saya setuju kapal induk tidak perlu dibuat adalah soal keuangan atau ekonomi. Karena memang keadaan keuangan kita sekarang lagi ‘amburadul “. itulah sebenarnya yang ingin saya tekankan. keadaan ekonomi kita sekarang ini masih jauh dari kekuatan ekonomi yang kuat untuk membangun armada induk.
memang bisa saja meskipun dengan kemampuan keuangan yang pas-pasan kita membangun angkatan laut yang kuat ( seperti yang pernah terjadi saat pembebasan irian barat di era tahun 60-an, pada saat kita melakukan pemborongan alutsista besar-besaran dari Uni Soviet meskipun dengan hutang, dan hutangnya baru lunas total pada tahun 1997 ).
dengan kondisi keuangan kita yang masih seperti ini, saya yakin kita semua sebagai insan Indonesia sangat menginginkan indonesia jaya. tetapi dalam proses pencapaian tujuan negara ini tentu ada tahap-tahap yang harus kita lalui. masih banyak rakyat kita yang makan saja masih sulit. tidak sulit untuk menemukan saudara-saudara kita yang seperti itu, dijalan-jalan, diperkampungan-perkampungan kumuh, apalagi ketika kita menonton acara di tv swasta ( saya tidak bisa menyebutkan nama acaranya ) hati kita merasa sedih dengan semua masalah yang menimpa bangsa ini.
dengan kondisi seperti itu, masihkah kita tega mengatakan bahwa kita harus membangun kapal induk sebagai pendukung kekuatan pemukul angkatan laut kita. dalam benak saya, kita harus membangun urutan prioritas dalam pencapaian tujuan negara ini, mulai dari yang primer, sekunder, dan tersier.
di dalam angkatan laut kita yang primer adalah kapal-kapal patroli dan kombatan ( untuk berpatroli diwilayah laut kita, misal untuk pencegahan terhadap aksi penjarahan kekayaan laut kita oleh kapal-kapal asing, yang jika dirupiahkan jumlahnya tidak sedikit). setelah pembentukan jumlah ideal terhadap kapal-kapal patroli dan kombatan yang cukup baru kita membangun kapal induk, tentu saat itu kita sudah mandiri dalam hal ekonomi dan jumlah rakyat miskin kitapun jauh berkurang dibanding saat ini.
mungkin anda pernah mendengar bahwa angkatan laut kita sudah merencanakan pembentukan angkatan laut yang kuat dan jaya, RENSTRA sampai tahun 2024, untuk mengawal seluruh wilayah NKRI khsusunya matra laut, apabila semua kebutuhan mulai kebutuhan yang pokok sudah terpenuhi. dan saya yakin para KASAL kita menyadari betapa pentingnya pertahanan negara melalui laut dan strategi apa yang paling baik untuk NKRI, saya yakin pada saatnya jika memang dinilai dibutuhkan dan keuangan negara mencukupi mungkin KASAL atau panglima TNI sendiri yang mengusulkan untuk membangun kapal induk.
disaat itu saya baru setuju bagi kita untuk membangun angkatan laut yang kuat dan jaya. disaat kebutuhan kapal-kapal patroli dan kombatan yang primer sudah dipenuhi baru kita kita membangun kapal induk. inilah yang dapat saya sumbangsihkan bagi bangsa dan negara saya sampai detik ini . saat ini sebagai mahasiswa memang saya belum bisa memberikan sesuatu yang berhubungan langsung dengan pembangunan angkatan laut kita, tapi kelak saya berharap saya bisa mengabdi secara nyata dan memberikan dharma bakti terbaik sebagai seorang warga negara yang sangat mencintai negeri ini dengan setulus hati dan penuh keihklasan.
________________________
Yari NK replies:
Betul. Yang jelas walaupun kapal induk sangat mahal dan andaikan ‘tidak terbeli’ oleh kita bukan berarti kapal induk itu tidak penting. Alasannya?? Lihat jawaban saya untuk si pim di atas.
Mudah2an di masa depan kita bukan hanya sanggup membeli kapal induk tetapi juga untuk mengembangkan sendiri kapal induk. Bukan untuk agresi tetapi minimal dengan mempunyai armada kapal yang lengkap, AL kita bisa disegani di seluruh dunia atau minimal oleh negara2 tetangga kita agar mereka tidak berani merongrong perairan wilayah negara kita. 🙂
armada induk, salah tulis yang benar armada kapal induk. terima kasih
perkenalken saya jaka saya mau ikut nimbrung
begini bang klo saya pikir untuk jangka pendek mending indonesia nrusin proyek peremajaan kapal destroyernya sperti tender kelas sigma itu tu. nah untuk jangka panjang bikin kapal induk untukpermulaan kita kirimaja para ppemuda terbaik kita buat belajar di negeri pembuat kapal induk. klo udah punya ilmunya tinggal praktek bikin kapal pakai bahan dalam negri. krakatau steel buat bahan bajanya, PT PAL buat rangka dan mesin kapalnya, nah masalah persenjataan oke deh kita beli dulu. BUT… we just not buy we must learn. kita beli kita bedah kita serap teknologinya
BAGAIMANA SAUDARA_SAUDARA SEKALIAN ?????????
___________________________
Yari NK replies:
Betul dalam jangka pendek, peremajaan kapal destroyer boleh merupakan langkah mikro yang jitu dalam mengembangkan AL kita. Tetapi kita juga harus mulai memikirkan jangka panjang. Nah, dalam strategi pengembangan jangka panjang, kita juga harus bisa membuat kapal induk sendiri atau minimal 50% teknologinya kita kuasai. Yah, setahap demi setahap, yang penting ada kemajuan, syukur2 kalau bisa lebih.
Sebab dalam organisasi termasuk organisasi kemiliteran strategi pengembangan jangka pendek dan jangka panjang sama pentingnya. Bahkan United States Navy dan Royal Navy yang merupakan AL-AL terbaik di dunia saat ini, masih mengembangkan strategi jangka panjangnya walaupun mereka sudah yang ‘terhebat’. Entah pengembangan jangka panjang lagi apa yang tengah mereka rencanakan, yang jelas jikalau kita tidak memperhatikan program jangka panjang, kita akan semakin tertinggal jauh……..
bang kita kan dah punya kapalyang namanya tanjung dal pele ( bener gak) itu tuh yang kapalnya segeda gaban, nah dimungkinkan ndak untuk membuat kapal induk berdasarkan teknologi kapal itu, semua orang silahkan pendapatnya ?
haihhhh kapal seuprit kayak gitu di bilang segede gabann…. 😀
bang jaka, klw mw ngerubah kapal biasa ke kapal induk diliat dulu spesifikasi dasar dari kapal tersebut, yah minimal panjang kapal 200m kayak HMS invinciblenya inggris, soalnya di jajaran kapal induk dunia kapal induk yg plg kecil cma pny inggris, trus dari segi bobot kapal tersebut sanggup ngga memobilisasi sedikitnya 1 skuadron pesawat…
nah klw kapal seuprit kayak tanjung dalpelle kemungkinannya 0 bwt dijadiin kapal induk… cocoknya dijadiin kapal support or kapal logistik yg mendampingi kapal induk… 😀
silahkan klw mw ada yg nambahin..
nimbrung lagi… pembuatan kapal induk dengan di dasarkan pada teknologi kapal tanjung dal pele, tentu tidak bisa. karena kapal ini di desain untuk mengangkut truk, tank, helikopter, LCU ( landing Craft Unit), dan hovercat (kalo gak salah tulisannya), sehingga teknologi yang digunakan berbeda dengan kapal induk yang digunakan untuk mengangkut pesawat tempur, pesawat peperangan elektronika, pesawat pengintai, pesawat pembom, dan helikopter yang bisa digunakan sebagai unsur anti kapal selam.
dalam kapal tanjung dalpele tidak ada sistem ketapel yang digunakan untuk membantu pesawat tinggal landas. sehingga apabila kita membangun kapal induk dengan teknologi kapal ini, bisa-bisa kapal induk kita ketinggalan jaman. jalan terbaik adalah kita membangun kapal induk dengan mempelajari teknologi kapal induk tersebut, belajar dari negara-negara produsen kapal induk seperti, Rusia, Amerika, Inggris , dan Perancis kemudian kita pelajari apa keunggulan dari masing-masing mereka dan apa kelemahan dari masing-masing mereka, sehingga dalam pembuatan kapal induk nasional kita betul-betul memiliki kapal induk yang hebat dalam mengawal Lautan Indonesia. jayalah negeriku….
Yang jelas menurut saya, untuk menjadikan sebuah kapal menjadi kapal induk tidak hanya berdasarkan pada ukuran semata, perlu studi perbandingan menyeluruh terlebih dahulu yang tentunya tidak sederhana apakah sebuah kapal dapat diubah menjadi kapal induk atau tidak. Besar belum tentu dapat diubah menjadi kapal induk. Dipelajari dulu secara teliti apa secara teknis dapat diubah menjadi kapal induk, atau jangan2 nanti mengubah kapal tersebut menjadi kapal induk butuh biaya yang hampir sama dengan membuat kapal induk baru atau mengimpor kapal induk.
Dan juga, kapal induk kita, dapat kita mulai yang tidak terlalu besar dulu, yang penting kita mampu untuk membuatnya dan merawatnya. Jikalau kita sudah mahir dan kaya boleh tuh kita membuat kapal induk yang jauh lebih besar….. 😀
kali ini saya akan berkomentar, masalah kata-kata dari bang jaka samudera dan bang pim yang kebetulan saya nilai kurang cocok untuk digunakan. setelah saya baca, dari kata perkata, terdapat kata-kata peremajaan kapal destroyer yang sempat ditulis oleh Bang jaka Samudera Dan Bang Yari.
kata-kata peremajaan kapal-kapal destroyer berarti saat ini kita sudah memiliki kapal destroyer tapi sudah berusia tua (sehingga perlu diadakan up-grade teknologi atau persenjataan dengan mengikuti perkembangan terbaru) atau bisa dengan menggantikan kapal destroyer yang kita miliki dengan yang baru karena faktor usia pakai yang sudah habis.
tapi kenyataan dilapangan, ANGKATAN LAUT kita saat ini tidak mempunyai satupun kapal perang jenis Destroyer. jadi kata yang benar untuk digunakan adalah Pengadaan kapal Destroyer ( yang semula tidak punya menjadi punya) bukan peremajaan kapal destroyer.
yang kedua, mengenai kata dari bang jaka samudera “untuk jangka pendek mending indonesia nrusin proyek peremajaan kapal destroyernya sperti tender kelas sigma itu tu”. terdapat kesalahan dari kalimat ini.
kesalahannya adalah peremajaan kapal destroyer seperti kelas sigma itu tu, berarti kapal destroyer yang kita remajakan adalah kapal destroyer kelas sigma itu. padahal sigma (ship integrated geometrical modullary approach) kalau tidak salah tulisannya, adalah kapal KORVET kelas SIGMA, bukan DESTROYER kelas SIGMA.
saya hanya ingin meluruskan semua ini dengan maksud agar tidak tejadi kesalahan tulis dalam blog ini, karena blog ini bisa dibaca oleh siapapun di dunia ini, sehingga kesalahan penulisan bisa berakibat kurang efektif dan bahkan terjadi salah penafsiran dari para pembaca blog ini. begitu juga sebaliknya apabila dalam tulisan saya terdapat unsur kekeliruan, saya harap semua teman-teman disini bisa membimbing saya agar saya tidak larut dalam kekeliruan itu. terima kasih
______________________________
Yari NK replies:
Ya betul….. sebenarnya memang kita mempunyai corvette kelas sigma yang juga dipakai AL Maroko. Tapi komentar saya sebelumnya TIDAK DITITIKBERATKAN pada masalah apakah itu corvette ataupun destroyer karena esensi komentar saya sebelumnya adalah tentang strategi pengembangan jangka pendek dan jangka panjang. Walau begitu ketelitian anda cukup berguna. Walaupun sebenarnya masih banyak juga kapal kelas Destroyer yang berbobot kurang dari 2000 ton, sementara sigma ini berbobot kira2 1700 ton.
Indonesia sekarang menurut Wikipedia :
AL : 13 Frigat, 16 Korvet kelas parchim bekas dari Jerman, 2 Kapal selam tipe 209 Jerman Barat, 12 Kapal patroli penyerang Mandau, 4 misil Exocet, 4 Lurssen bekas Jerman Timur, 13 Kapal penyapu ranjau, 14 Ampibi Landing Ship Tank (LST)Frosch eks Jerman Timur, 6 Kapal modern buatan Korea Selatan, 8 Kapal bekas buatan Amerika Serikat.
Marinir : 90 Tank ringan, 20 BDRM Lapis baja pengintai Rusia, 100 Lapis baja pengangkut personel, 18 Howitzers.
AU : 23 Pesawat pencegat (11 F 16 fighting falcon dan 12 F 5), 36 Pesawat multi peran (24 hawk 100/200 dan 12 A-4), 10 Pesawat anti serangan darat (OV-10), 3 Pesawat pengintai laut (Boeing 737-200), 50 Pesawat pengangkut (29 taktis, 21 strategis), 36 Helikopter.
AD : 355 Tank ringan (275 AMX-13, 30 PT-76, 50 Scorpion), 124 Kendaraan pengintai (69 Saladin, 55 Ferret), 579 Lapis baja pengangkut pasukan (200 MX-VCI, 55 Saracen, 200 V-150 Commando, 22 Commando Ranger, 80 BTR-40, 14 BTR-50, 8 stromer), 180 Howitzers, 415 Senjata pertahanan udara, 93 Misil darat ke udara, 875 Mortir, 135 Senjata anti lapis baja, 700 Roket anti lapis baja, 25 Helikopter.
Program USD 150 Milliar (Rp. 1350 Trilliun) reformasi TNI-POLRI membuat militer Indonesia terkuat no 3 dunia setelah AS dan Russia.
USD 50 Milliar (Rp. 450 Trilliun) untuk ditabung dengan bunga Rp. 90 Trilliun untuk menggaji 1,5 Juta personel TNI dan 500 Ribu personel POLRI dengan Rp. 2,5 Juta-5 Juta perbulan tiap prajurit dan Rp. 5 Juta-50 Juta perbulan tiap perwira. Sisanya untuk perawatan rutin peralatan, suku cadang, bahan bakar, listrik, air, perawatan barak, rumah prajurit, biaya latihan, konsumsi dan operasional lain.
USD 100 Milliar (Rp. 900 Trilliun) untuk membeli peralatan : Angkatan Darat Rp. 300 Trilliun :
50 Rudal jelajah 10.000 Km (Rp. 100 Milliar per unit), 500 Rudal jelajah 1000 Km (Rp. 10 Milliar per unit), 5000 Rudal jelajah 100 Km (Rp. 1 Milliar per unit), 50.000 Roket jelajah 10 Km (Rp. 100 Juta per unit), 100 Bom Nuklir (Rp. 200 Milliar per unit) = Rp. 40 Trilliun.
40.000 Jeep (Rp. 250 Juta per unit), 20.000 Truk (Rp. 500 Juta per unit), 200.000 Sepeda Motor (Rp. 20 Juta per unit), 4000 Sedan penumpang (Rp. 500 Juta per unit), 10.000 Kendaraan penumpang non sedan (Rp. 200 Juta per unit), 2000 Radar (Rp. 6 Milliar per unit), 2 Juta Perlengkapan Prajurit (Rp. 10 Juta per unit) = Rp. 60 Trilliun.
10.000 Artileri Meriam Darat-Anti Pesawat (Rp. 2,5 Milliar per unit). 1000 Tank berat-anti pesawat, (Rp.30 Milliar per unit). 2000 Tank Medium (Rp. 15 Milliar per unit), 7000 Tank Ringan (Rp. 5 Milliar per unit), 6000 Lapis Baja (Rp. 4,5 Milliar per unit), 30.000 Motor tempur, (Rp. 100 Juta per unit), 20.000 Peluncur Roket Anti Pesawat,-Tank (Rp. 600 Juta per unit), 10.000 Mortir (Rp. 600 Juta per unit),
100.000 Senapan Mesin (Rp. 70 Juta per unit), Pertahanan Darat, Amunisi, Bom = Rp. 200 Trilliun.
Angkatan Udara Rp. 300 Trilliun :
400 Fighter Berat/Baru (25 Sukhoi 30, 25 F-18 Hornet, 150 Mig 29, 100 F-16, 100 Dassault Mirage) = Rp. 110 Trilliun.
600 Fighter Ringan/Bekas (300 F-5, 300 Mig 23) = Rp. 25 Trilliun.
300 Ground Attack Berat/Bekas (200 Sukhoi 25, 100 A-10 Thunderbolt II) = Rp. 40 Trilliun.
1000 Ground Attack Ringan/Latih/Patroli (500 Aero L-39 Albatros, 500 Viperjet MKIII) = Rp. 10 Trilliun.
400 Pesawat Pengangkut (IPTN). = Rp. 40 Trilliun, 400 Pesawat tanpa Awak IPTN dan 50 Pesawat Tanker IPTN = Rp.15 Trilliun.
400 Heli Tempur (100 AH-1 Super Cobra, 300 Mi Mil 24) = Rp. 30 Trilliun, 1000 Helikopter Pengangkut (IPTN) = Rp. 10 Trilliun.
Suku Cadang, Perlengkapan Lain,Markas AU = Rp. 20 Trilliun.
10.000 AIM-9 Sidewinder, 1000 FIM 92 Stinger, 1000 Rudal AGM-65 Maverick, 1000 AMRAAM, 1000 Sparrow.
Angkatan Laut Rp. 300 Trilliun :
50 Kapal Frigat, 50 Kapal Selam = Rp. 80 Trilliun. (20 Kapal baru Rp. 2,5 Trillliun per unit, 80 Kapal Rp. 400 Milliar per unit bekas 1980).
2 Kapal Induk = Rp. 12 Trilliun. (Kapal Induk Rp. 6 Trilliun per unit bekas tahun 80-90an).
5 Kapal Medis = Rp. 2 Trilliun. (Kapal Medis per unit Rp. 400 Milliar buatan PT. PAL).
7 Kapal Selam Nuklir. = Rp. 21 Trilliun. (Kapal Selam Nuklir Rp. 3 Trilliun per unit bekas tahun 80-90an).
25 Kapal Destroyer = Rp. 25 Trilliun ( 5 Destroyer baru Rp. 3 Trilliun per unit, 20 Destroyer Rp. 500 Milliar per unit bekas tahun 80-90an).
75 Kapal Korvet = Rp. 40 Trilliun (20 Korvet baru per unit Rp. 1,2 Trilliun, 55 Korvet Rp. 300 Milliar per unit bekas tahun 90 an).
100 Kapal Torpedo, 100 Kapal Selam Kecil : Rp. 20 Trilliun (Rp. 100 Milliar per unit buatan PT. PAL).
1200 Kapal Pengangkut = Rp. 26 Triliiun (200 Kapal Angkut berat Rp. 120 Milliar per unit, 1000 Angkut Ringan Rp. 2 Milliar per unit).
200 Kapal Pendarat Tank = Rp. 24 Trilliun ( Rp. 120 Milliar per unit buatan PT. PAL).
30 Kapal Medis, 30 Kapal Ranjau, 30 Kapal Tanker = Rp. 10 Trilliun (Rp. 110 Milliar per unit buatan PT. PAL).
1000 Kapal Hovercraft, 1000 Kapal Patroli kecil. = Rp. 10 Trilliun (Hovercraft Rp. 8 Milliar per unit, Kapal Patroli Rp. 2 Milliar per unit).
2200 Tank Amfibi = Rp. 10 Trilliun. (2000 Tank Amfibi ringan Rp. 3 Milliar per unit, 200 Tank Amfibi berat Rp. 20 Milliar per unit).
Suku Cadang, Amunisi, Pangkalan Laut Rp. 20 Trilliun.
Membangun 10.000 Bunker untuk Rakyat, 1000 Bunker VIP, Biaya Polisi (Renovasi Kantor dan pos polisi, pengadaan Mobil patroli, Truk, Lapis Baja, Water canon, Sepeda Motor, Seragam dan persenjataan) Rp. 30 Trilliun. Asuransi TNI-POLRI Rp. 70 Trilliun.
Harga termasuk system persenjataan, pajak, biaya pengiriman, biaya perbaikan dan sedikit suku cadang.
SAYA SETUJU DENGAN KAPAL INDUK DAN SAYA PUNYA USULAN INI, MOHON NUMPANG PAK YARI UNTUK DIBAHAS, TERIMA KASIH. HUBUNGI SAYA DI EMAIL:
cantikmiranda@yahoo.co.id
@ Miranda Josiana
Mbak, itu data, rencana, atau khayalan…? Dipisahin dong!
F-16 kita itu, dari 12 yang dibeli, yang jatuh sudah 2, gimana bisa sisa 11? (o_0)”\ Lagian yang laik terbang juga cuma sekitar 6 biji.
Skyhawk dan Bronco dah dipensiunkan semua. 😐
Coba cek disini.
pfffttt… ini dari wiki juga? Bacanya disini. 😉
maksud gw begini gw coba kira -kira aja ya semacam ide ide biasa saja nanti kita debatkan, misalkan pesawatnya ganti apa gitu.,
mengenai pesawat F-16 yang 12 jatuh 2 itu aku dapat inventori dari wikipedia mungkin wikipedianya belum di update tetapi paling tidak bisa memberi gambaran kasar kondisi tni
@Miranda Josiana + Jensen99
Saya juga heran pertama2 membaca angka2 yang diberikan oleh mbak Miranda. Sangat2 fantastis. Namun begitu saya belum sempat mengecek angka2 tersebut. Dan juga kedudukan militer Indonesia yang dinilai nomer 3 terkuat di dunia itu berdasarkan kriteria dan dimensi yang mana ya?? Walaupun tentu saja saya sebagai orang Indonesia saya mendambakan militer Indonesia terkuat ketiga di dunia bahkan kalau bisa yang terkuat di dunia……
Nanti kalau ada waktu senggang saya cek lagi data2nya. Lebih bagus lagi jikalau mbak Miranda bisa memberikan link dari mana mbak Miranda dapatkan angka2 tersebut. Mengenai pembahasan lewat e-mail, maaf sekali, untuk sekarang waktu saya terbatas sekali jadi belum bisa bertukar fikiran lewat e-mail. Walau begitu komentar2 mbak Miranda tetap menarik dan sangat saya hargai…. 😀
mbak miranda.. ngapain dalam rencana itu, kita mengasumsikan kita membeli banyak barang bekas pakai tahun 80-an dan 90-an? bukankah dengan dana yang ada lebih baik untuk membeli barang baru? (produk luar negeri atau produk sendiri), karena negara-negara semacam AS saja, selalu berusaha melakukan penelitian untuk selalu mengembangkan AB mereka. saya yakin hal itu juga dilakukan juga oleh para sekutu US. jadi kalau kita masih mengandalkan arsenal tua sementara dana yang kita miliki mencukupi sama hal nya dengan anak SD yang mau berkelahi dengan anak SMA, pasti kalah.. oleh karena itu menurut saya lebih baik kita membuat arsenal baru.
oh ya.. mengenai pembelia pesawat F-16 US, bukankah para petinggi TNI kita, membatalkan niat untuk membeli F-16 dan mengganti dengan Sukhoi Rusia dengan alasan, salah satunya bahwa semua manuver F-16 bisa ditiru dan diperagakan dengan baik oleh Sukhoi tetapi tidak semua manuver Sukhoi bisa ditiru dengan F-16.
oh ya… ada pertanyaan yang selalu mengganjal saya dalam setiap pembelian produk militer dari Barat. menurut mbak miranda.. bagaimana kita mengeliminasi kemungkinan embargo suku cadang perawatan produk yang kita beli dari barat (bisa komponen produk tersebut atau mungkin pendukungnya, seperti Rudal bagi pesawat tempur)? karena saya tidak ingin kesiapan tempur TNI bisa terganggu dengan hal semacam ini. mohon dijawab semua pertanyaan saya ini ( bagi siapa saja yang mempunyai pendapat silakan). terima kasih..
mmmm kayaknya itu data2 yg lama deh… kan aturannya pesawat A-4 ma OV-10 Bronco kan dah d grounded (dimuseumkan)…
waaaahhhhh klw di liat data2 pembeliannya itu mah sama aja mimpi yg indah…
tu program bwt taun brp??? alokasi biayanya dr mana aja??? trus anggaran bwt pendidikan kesehata, dll dikemanain???
lieur urg nempo nomerna… zzz
mmm jawaban tuk bang aris… cba yah kita kuasai dulu teknologi2 produk barat, klw udah d kuasai kita bisa koq mengatasi embargo2 persenjataan, misalnya kita bisa membuat suku cadangnya sendiri dgn cara menjiplak atau meniru spt aslinya… ataw kita bisa ngambil produk2 non barat… banyak opsi koq bwt pilihan produk selain barat lebih murah n gak rewel…
ea
ea
ea
ea
tuing… tuing…
gak ngerti ngeliat anggaran gilanya wiki… dah bolak balik gak ngerti…
😀
Huahahaha…… saya jadi bingung nih…. karena komen2nya udah keluar topik banget. Seperti halnya kapal perang yang tengah berperang, sasarannya udah nggak jelas lagi, yang jadi sasaran sudah di luar sasaran utama. Tapi nggak apa2 deh, sebagai bahan diskusi yang sehat sih oke-oke saja….. 😀
buat yang mau curhat : cantikmiranda@yahoo.co.id
maksudnya gw cuma berkhayal andaikan indonesia punya uang usd 150 milliar terus beli peralatan perang yang seperti apa…gitu aja..gak serius serius amat kok
betul banyak barang bekas namun begini F-22 raptor yang baru harganya Rp. 1,2 Trilliun padahal dengan uang itu kita bisa dapat 10 Mig 29 bekas, untuk negara kita yang luas lebih butuh 10 Mig 29 daripada 1 F-22 Raptor doang dan lagipula masak iya 1 F-22 Rapor bisa ngalahin 10 Mig-29 sekaligus?
F-16 lebih teruji perempuran daripada sukhoi..memang semua referensi bilang sukhoi lebih hebat dari f-16 tetapi kita tahulah banyak orang yang benci AS jadi mungkin itu sentimen AS, bukankah F-61 lebih sering bertempur dari sukhoi?
lagipula instrumen F-16 itu inggris yang anak sd aja bisa tau artinya nah instrumen sukhoi bahasanya rusia pada berlipet ngucapinnye kagak ada yang paham
suku cadangnya beli aja sekarang mumpung amerika-eropa lagi baik dans etelah itu pelajari buatnya, lagipula jika negara kita nice mereka gak akan embargo, mereka embargo gara-gara rezim orba yang kejam
loh… mulai belajar bajak membajak ne, hua..ha..ha.. bang pim mulai ngajarin yang gak bener. tapi kalau dipikir-pikir gak pa-pa lah.. daripada kita yang terus-terusan dibodohi oleh US dan sekutu, boleh dunk.. sekali-kali kita yang membodohi mereka atau menipulah… eh.. becanda2…
gini bang… apa tindakan menjiplak atau meniru produk orang lain itu tidak merupakan pelanggaran tentang hak cipta dari negeri tersebut? apa gak lebih baik kita menciptakan sendiri atau kita beli lisensi lah dari negeri asalnya, agar dalam aturan main kita tidak melakukan pelanggaran. tapi lebih baik kita bikin sendiri, cuma masalahnya lagi-lagi terbentur dana, atau kalau mau lebih ekstrim kita gak usah beli produk dari mereka ( tentunya setelah memikirkan dengan matang mengenai segala kemungkinan yang mungkin timbul, tidak boleh mengambil keputusan hanya didasarkan pada sikap sentimen atau skeptis semata) gimana?
buat mbak miranda..
apakah sebuah pesawat tempur hanya bisa diukur kemampuan tempurnya hanya dari banyak tidaknya pesawat tempur tersebut terlibat pertempuran? memang hal itu bisa dijadikan referensi sejauh mana sebuah pesawat tempur memiliki kemampuan yang memadai dan setelah dilakukan evaluasi bisa mencoba untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan itu, tetapi hal itu tidak mutlak. seperti halnya apakah pesawat tempur F-14 Tom Cat bisa dikatakan lebih hebat dari pada F-22 Raptor gara-gara pesawat F-14 mempunyai pengalaman tempur yang lebih banyak, tentu tidak bisa. banyak faktor, mulai dari kemampuan Raptor yang siluman, persenjataan yang dibawah, maupun perangkat elektronik yang terdapat di dalam pesawat F-22.
oh ya.. menurut saya mbak miranda salah besar dalam menilai pihak barat mengembargo Indonesia karena pemerintahan ORBA ( Orde Baru) yang kejam. malah banyak pengamat yang menyatakan pada pemerintahan ORBA kita menjadi anak emas US, karena pada masa pemerintahan bung karno (ORLA), kita terlalu condong ke arah komunis ( Uni Soviet dan China) meskipun bung karno selalu membawa politik NASAKOM ( nasionalis, agama, komunis). tapi hal itu sontak berubah ke arah Barat ketika pemerintah ORBA, karena itu pada masa pemerintahan ini kita bisa dibilang sudah dianggap sekutu oleh US. Loh.. kok ngelantur lepas dari topik kapal induk… he..he..he..
gak pa-pa wez.. yang penting kan masih ada sangkut paut dengan militer, hua..ha..ha.. ya.. ambil positif thinking aja, buat nambah wawasan gitu… trima kasih..
N.B
kalau urusan pesawat tempur menggunakan bahasa inggris atau bahasa Rusia ( dalam instrumennya), itukan urusan pilotnya mbak, lagian sebelum dia dinyatakan sebagai penerbang tempurkan, terlebih dahulu dididik di sekbang TNI-AU, jadi gak mungkin lah seorang penerbang tempur mengalami kesulitan dalam pengoperasian dikarenakan faktor bahasa, semua itu kan perlu belajar mbak.. dulu kita juga buta bahasa inggris tapi karena terus belajar,sekarang gak buta-buta amat lah..
begitu juga penerbang tempur kita, mereka kan selalu mendapat porsi latihan, tentu dalam latihan terbang itu para pilot kita terus mengasah kemampuan melalui latihan tersebut guna mencapai keberhasilan tugas yang maksimal. trima kasih..
Kalau menurut saya “mencontek” atau tidak bukan masalah. Yang penting dari “mencontek” itu kita belajar sesuatu dan akhirnya kita bisa mengembangkan sendiri. Jepang pada awalnya juga begitu, bukannya hanya dalam urusan kapal perang atau peralatan tempur saja, tetapi sampai mobil dan motor, pada awalnya Jepangpun meniru, namun mereka berhasil mempelajari, mengembangkan bahkan menyempurnakannya sehingga kini mereka bisa berkreasi sendiri. Begitupun kini dengan China, mereka banyak mencontek, tetapi mereka mempelajari dengan serius sehingga di masa mendatang mereka bisa mengembangkannya sendiri, bukan hanya urusan kapal perang tetapi juga dari masalah mobil hingga satelit…….
mmm setuju bgt tuh kata bang yari… orang2 cina itu pada dasarnya ulet bgt loh… mereka itu orgnya penasaran, so apa salahnya kita mengambil sikap yg positif dari bangsa cina…
n tuk bang aris… mmmm
klw gak slh yg gw baca kita bisa dpt lisensi pesawat dari rusia asalkan kita mau beli pesawat mereka 3 skuadron…
wakakakak 😀 mba miranda ada2 aja pastinya lah pilot2 kita dilatih untuk mengenal lbh jauh pesawat2nya, klw mw contoh, 3 sukhoi bru yg dtg kmrn kan mash blm d rakit, menurut aturan masalah perakitan pesawat itu d tanggung pihak rusia, tpi pihak AU kita ingin membantu perakitannya skalian ingin mengenal lbh jauh lg ttg sukhoi tsb…
wakakakakak masalah bahasa bkn masalah besar mba miranda 😀
______________________________
Yari NK replies:
Memang masalah bahasa sebenarnya nggak masalah. Pastilah ada juga dong Sukhoi yang instrumennya memakai Bahasa Inggris. Tinggal diganti saja, bukan masalah yang besar dan tidak memerlukan biaya yang besar untuk mengganti instrumen2 di pesawatnya dengan yang berbahasa Inggris. Mungkin juga zaman sekarang pabrik Sukhoi juga membuat suku2 cadang termasuk instrumen2nya yang memakai Bahasa Inggris…..
wah.. lo gitu kita harus buruan beli sukhoi minimal 3 skuadron dunk, ya.. biar ntar kita bisa bikin sendiri ( dengan memanfaatkan PT DI kita), kalau bisa prosuksi sendiri kan, minimal bisa menghemat biaya daripada langsung mendatangkan dari Rusia+bisa bikin yang banyak. boleh…boleh.. dengan kemampuan produksi pesawt tempur dalam negeri minimal kan tragedi bawean yang pernah mengolok-olok harga diri kita sebagai bangsa tidak akan terjadi lagi. ehm… harus cepat dilaksanakan ne…
semoga pihak DPR selaku wakil rakyat betul-betul mulai memikirkan nasib pertahanan negara kita, jangan hanya datang rapat tapi becanda doank ama yang lain, gak datang rapat dengan alasan yang gak jelas+terlalu sering absan dalam rapat+ tidur dalam rapat, gaji n tunjangan minta dinaikin melulu tapi kinerja memble, pakai mobil dinas padahal uda punya mobil sendiri. sebagi seorang mahasiswa, terkadang saya berpikir, bukankah mereka adalah wakil rakyat ( yang murni ingin mengabdikan dirinya untuk berkarya demi bangsa dan negara yang tentunya demi rakyat), tapi prilaku mereka seakan mereka lebih superior daripada rakyat. kalau memang para anggota DPR yang terhormat memang ingin betul-betul mengabdi untuk NKRI, tidak bisakah mereka bekerja sebagai anggota dewan dengan menggunakan mobil pribadi dan uang yang telah digaji oleh rakyat untuk membeli bensin tanpa harus membebankan hal itu pada keuangan negara. bukankah dengan seperti itu, uang/anggaran yang dulu dipakai untuk biaya operasional mobil (perawatan berkala+bensin) bisa di alokasikan untuk rakyat, mungkin untuk menambah anggaran bagi pendidikan ataupun sektor yang lain. tentu meski mereka menggunakan uang mereka sendiri untuk berangkat ke kantor DPR, toh.. mereka tidak akan kehabisan Gaji hanya karena seperti itu. Loh… ngelantur lagi… he..he..he..
seperti kata SunTzu ” negosiator paling ulung adalah angkatan perang”, dalam hal ini angkatan perang kita bukan untuk menjajah bangsa lain, tapi hanya untuk unsur penggetar bagi musuh yang mau “macam-macam” dengan bangsa dan kedaulatan kita, tapi ketika mereka sudah mulai sewenang-wenang baru kita boleh menggunakan kekuatan militer kita untuk “MELIBAS” mereka. tentunya dalam membangun pertahanan negeri ini, tidak boleh mengabaikan hal yang lain, seperti pendidikan, dan kesejahteraan rekyat kita. karena tentu kita ingin TNI tidak menjadi KACANG YANG LUPA KULITNYA, he…he…
____________________________
Yari NK replies:
Iya nih…. jangan sampai DPR-DPR kita justru malah mengambil duit yang seharusnya digunakan untuk mengembangkan pertahanan negara kita.
Tapi omong2 katanya kini TNI juga berbisnis ya?? Mungkin lumayan untuk menambah2 penghasilan, asal jangan masuk kantong pribadi saja. Tetapi jangan keasyikan jadi businessman, malah nanti urusan pertahanan negara malah terbengkalai tuh… kan gawat…. huehehehe….
iya bang.. bukan hanya kini kok, tapi setau saya emang dari dulu. saya pernah baca sebuah majalah di perpus kampus ( saya lupa nama majalahnya, tapi ntar lo liburan da selesai saya cari lagi di perpus dan saya tulis disini apa nama majalahnya, jadi nyusul ya..). dalam berita tersebut ada rencana untuk menutup bisnis TNI.
Tapi bang.. ini menurut saya pribadi. boleh saja kita menutup bisnis TNI tapi negara harus betul-betul mampu untuk mencukupi kebutuhan TNI (kesejahterann prajurit yang meliputi banyak hal) meluputi dari tamtama, bintara dan juga perwira. karena pada dasarnya TNI membuka bisnis untuk menutup anggaran yang kurang ( dalam artian anggaran yang diberikan negara masih kurang), seperti misal untuk askes kesehatan ( meski memang ada rumah sakit TNI, misal RSAL yang apabila ada prajurit yang berobat kesana biaya ditanggung oleh pemerintah, tapi itu kan tidak semua biaya bisa ditanggung oleh pemerintah, mungkin biaya untuk tenaga honorer dan sebagainya, untuk perawatan angkutan (mobil angkut personil maupun mobil dinas yang lain, yang nyatanya biaya perawatan yang turun dari pemerintah sangat minim, sehinga untuk menutup semua itu, mereka harus putar otak, daripada meres rakyat kan lebih baik bisnis, termasuk biaya operasional rumah sakit mungkin harus pake dana pribadi tiap angkatan).
apabila semua itu sudah bisa dipenuhi oleh negara maka saya sangat setuju walaupun kita harus menutup bisnis TNI agar tentara kita memang betul-betul hanya bekerja untuk mempertahankan negeri ini (betul-betul prajurit profesional). Tapi mengingat kondisi saat ini, maka bisnis itu saya pikir, tidak apa-apa dengan catatan bahwa TNI harus tetap profesional sebagai TENTARA NASIONAL KITA. kan tidak semua anggota mengurus bisnis itu, jadi yang lain bisa latihan militer kayak biasanya.
_______________________________
Yari NK replies:
Memang bisnis ini bagaimanapun juga ada sisi baik dan buruknya mirip sebuah mata uang. Yang penting adalah jikalau TNI mau berbisnis, mungkin sebaiknya eksekutifnya adalah orang-orang sipil yang profesional, sehingga perusahaan menjadi lebih profesional dan personnel TNI-nya tetap pada konsentrasi profesionalnya sebagai prajurit. Nah, TNI mungkin sebagai pengawas dan juga bisa sebagai komisaris. Walau begitu tentu bisnis2 TNI ini harus tetap diaudit oleh auditor2 independen agar mencegah terjadinya korupsi dan juga masuk kantong pribadi para petinggi TNI. Mudah2an dengan begini, bisnis2 TNI lebih profesional dan juga TNI mempunyai sumber2 dana sendiri yang digunakan untuk memajukan TNI kita……
hei miranda aku revisi usulmu :
Program USD 100 Milliar (Rp. 1000 Trilliun) reformasi TNI-POLRI membuat militer Indonesia terkuat no 3 dunia setelah AS dan Russia.
Anggaran Rp. 90 Trilliun per tahun untuk menggaji 1,5 Juta personel TNI dan 500 Ribu personel POLRI dengan Rp. 2,5 Juta-5 Juta perbulan tiap prajurit dan Rp. 5 Juta-50 Juta perbulan tiap perwira. Sisanya untuk perawatan rutin peralatan, suku cadang, bahan bakar, listrik, air, perawatan barak, rumah prajurit, biaya latihan, konsumsi dan operasional lain.
USD 100 Milliar (Rp. 900 Trilliun) untuk membeli peralatan : Angkatan Darat Rp. 300 Trilliun :
50 Rudal jelajah 10.000 Km (Rp. 100 Milliar per unit), 500 Rudal jelajah 1000 Km (Rp. 10 Milliar per unit), 5000 Rudal jelajah 100 Km (Rp. 1 Milliar per unit), 50.000 Roket jelajah 10 Km (Rp. 100 Juta per unit), 100 Bom Nuklir (Rp. 200 Milliar per unit) = Rp. 40 Trilliun.
40.000 Jeep (Rp. 250 Juta per unit), 20.000 Truk (Rp. 500 Juta per unit), 200.000 Sepeda Motor (Rp. 20 Juta per unit), 4000 Sedan penumpang (Rp. 500 Juta per unit), 10.000 Kendaraan penumpang non sedan (Rp. 200 Juta per unit), 2000 Radar (Rp. 1 Milliar per unit), 1000 Helikopter Pengangkut IPTN (Rp. 10 Milliar per unit), 2 Juta Perlengkapan Prajurit (Rp. 10 Juta per unit) = Rp. 60 Trilliun.
10.000 Artileri Meriam Darat-Anti Pesawat (Rp. 2 Milliar per unit), 25.000 Senjata anti pesawat (Rp. 200 Juta per unit), 1000 Tank berat-anti pesawat, (Rp. 30 Milliar per unit). 2000 Tank Medium (Rp. 15 Milliar per unit), 7000 Tank Ringan (Rp. 5 Milliar per unit), 10.000 Lapis Baja (Rp. 3 Milliar per unit), 30.000 Motor tempur, (Rp. 100 Juta per unit), 20.000 Peluncur Roket Anti Pesawat-Tank (Rp. 500 Juta per unit), 10.000 Mortir (Rp. 500 Juta per unit), 100 Pesawat Pengangkut IPTN (Rp. 100 Milliar per unit), 100.000 Senapan Mesin (Rp. 70 Juta per unit), Pertahanan Darat, Amunisi, Bom = Rp. 200 Trilliun.
500 Fighter Berat/Baru (125 Sukhoi 27/30, 125 F-18/F-16, 200 Mig 29, 50 Dassault Mirage) = Rp. 140 Trilliun.
500 Fighter Ringan/Bekas (250 F-5, 250 Mig 23) = Rp. 20 Trilliun.
300 Ground Attack Berat/Bekas (100 Sukhoi 25, 100 Aero L-159 Albatros, 100 A-10 Thunderbolt II) = Rp. 40 Trilliun.
1000 Ground Attack Ringan/Latih/Patroli (500 Aero L-39 Albatros, 500 Viperjet MKIII) = Rp. 10 Trilliun.
300 Pesawat Pengangkut (IPTN). = Rp. 30 Trilliun, 400 Pesawat tanpa Awak IPTN dan 50 Pesawat Tanker IPTN = Rp.10 Trilliun.
400 Heli Tempur (100 AH-1 Super Cobra, 300 Mi Mil 24) = Rp. 30 Trilliun.
Suku Cadang, Perlengkapan Lain, Markas AU = Rp. 20 Trilliun.
10.000 AIM-9 Sidewinder, 1000 FIM 92 Stinger, 1000 Rudal AGM-65 Maverick, 1000 AMRAAM, 1000 Sparrow.
50 Kapal Frigat, 50 Kapal Selam = Rp. 80 Trilliun. (20 Kapal baru Rp. 2,5 Trillliun per unit, 80 Kapal Rp. 350 Milliar per unit bekas tahun 1990).
2 Kapal Induk = Rp. 12 Trilliun. (Kapal Induk Rp. 6 Trilliun per unit bekas tahun 80-90an).
5 Kapal Medis = Rp. 2 Trilliun. (Kapal Medis per unit Rp. 400 Milliar buatan PT. PAL).
7 Kapal Selam Nuklir. = Rp. 21 Trilliun. (Kapal Selam Nuklir Rp. 3 Trilliun per unit bekas tahun 80-90an).
25 Kapal Destroyer = Rp. 25 Trilliun (5 Destroyer baru Rp. 3 Trilliun per unit, 20 Destroyer Rp. 500 Milliar per unit bekas tahun 80-90an).
75 Kapal Korvet = Rp. 40 Trilliun (20 Korvet baru per unit Rp. 1,2 Trilliun, 55 Korvet Rp. 300 Milliar per unit bekas tahun 1990).
100 Kapal Torpedo, 100 Kapal Selam Kecil : Rp. 20 Trilliun (Rp. 100 Milliar per unit buatan PT. PAL).
1200 Kapal Pengangkut = Rp. 26 Trilliun (200 Kapal Angkut berat Rp. 120 Milliar per unit, 1000 Kapal Angkut Ringan Rp. 2 Milliar per unit).
200 Kapal Pendarat Tank = Rp. 24 Trilliun ( Rp. 120 Milliar per unit buatan PT. PAL).
30 Kapal Medis, 30 Kapal Ranjau, 30 Kapal Tanker = Rp. 10 Trilliun (Rp. 110 Milliar per unit buatan PT. PAL).
1000 Kapal Hovercraft, 1000 Kapal Patroli kecil. = Rp. 10 Trilliun (Hovercraft Rp. 8 Milliar per unit, Kapal Patroli Rp. 2 Milliar per unit).
2200 Tank Amfibi = Rp. 10 Trilliun. (2000 Tank Amfibi ringan Rp. 3 Milliar per unit, 200 Tank Amfibi berat Rp. 20 Milliar per unit).
Suku Cadang, Amunisi, Pangkalan Laut Rp. 20 Trilliun.
Membangun 10.000 Bunker untuk Rakyat, 1000 Bunker VIP, Biaya Polisi (Renovasi Kantor dan pos polisi, pengadaan Mobil patroli, Truk, Lapis Baja, Water canon, Sepeda Motor, Seragam dan persenjataan) Rp. 30 Trilliun. Asuransi TNI-POLRI Rp. 70 Trilliun.
3 kemajuan besar yang akan dicapai Indonesia :
1. Militer. Indonesia sekarang hanya punya mesin perang sebagian besar usia tua tahun 1950-1980 terdiri dari 50 Pesawat Tempur, 50 kapal Tempur dan 400 Tank dalam waktu 5 tahun Indonesia punya 2300 Pesawat Tempur, 450 Kapal Tempur dan 10.000 Tank meski sebagian mesin perang bekas tetapi masih tergolong baru tahun 1970-2000 dan produk tercanggih Amerika Serikat dan Rusia. Ini menjadikan Indonesia kekuatan tempur terkuat di Asia-Australia hanya kalah dari Amerika Serikat dan Rusia. Karena mesin perang China mayoritas usia tua tahun 1950-1980 terdiri dari 1800 Pesawat Tempur, 200 Kapal Tempur dan 8000 Tank, Mesin perang India baru tahun 1970-1990 tetapi sedikit 700 Pesawat Tempur, 100 Kapal Tempur dan 4000 Tank. Gabungan Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam, Thailand, Australia hanya punya 1000 Pesawat Tempur, 100 Kapal Tempur dan 4000 Tank.
______________________________
Yari NK replies:
Huahahaha…. siiip deh…. ‘mimpi’ dibalas ‘mimpi’….. 😀
he..he.. uda ketemu masalahnya, aku gak lewat mozilla tapi lewat opera, jadi muncul deh jadi dirinya, he..he..
loh.. mimpi kok dibalas mimpi, he..he.. tapi ne rencana yang nyata apa cuma betul-betul mmimpi ya..
tapi ada yang perlu saya tanyakan pada regina,
1. dana sebesar itu dari mana?
2. rudal jelajah yang dipake, dari negara mana dan sebutkan jenisnya secara konkret? nama rudalnya yang saya maksud, kalau memungkinkan beserta spesifikasinya
3.artileri daratnya juga berikan referensi nama yang jelas beserta negara pembuatnya dan juga jangkauan ketinggian tembakannya, karena F-16 terbang pada ketinggian jelajah lebih dari 50.000 kaki (15.239 m). Mig-29 dan Su-27 terbang masing-masing pada ketinggian jelajah mencapai 60.000 kaki (18.013 m) dan 60.700 kaki (18.500 m). bahkan Hawk-100/200 yang tergolong pesawat tempur ringan / pesawat latih lanjut pun terbang pada ketinggian jelajah 44.500 kaki (13.565 m), apabila ketinggian tembaknya tidak lebih dari 5000 m brarti sma aja boong kan?
4. tank juga sebutkan secara jelas tentang negara pembuatnya yang bisa dijadikan referensi atau saran terbaik untuk memilih tank tersebut. sebagai contoh,
tank kelas berat yang biasa disebut MBT pun banyak macamnya, Rusia : T-80, T-90, Prancis : Lecrec, Italia : Ariette, Inggris : Challanger, US : M1A2 Abrams, Israel : Merkava, Jepang : Mitsubishi Type 90 (tapi tidak boleh dijual), Iran : Zulfikar, India : Arjun, Jerman : Leopard dll
tank kelas sedang macam AMX-30 dari prancis ataupun kelas intai ringan macam Scorpion Inggris.
mohon dijawab sedetail mungkin, trima kasih…
___________________
Yari NK replies:
**juga tunggu jawaban dari regina**
Memang sih bagus kalau kita memilih senjata dari berbagai sumber agar kalau terkena embargo jadi tidak terlalu bergantung dari satu sumber. Tetapi lebih bagus lagi kalau kita juga mempersiapkan sumberdaya manusia agar kita bisa mengembangkan sendiri senjata2 di masa mendatang. Biarin nyontek dulu, nanti kalau sudah pintar kita bisa mengembangkan sendiri 100% kreativitas kita… hehehe….
ah buat apa repot repot… cukup RP. 1 Trilliun aja :
RP. 200 Milliar buat gw sendiri
RP. 300 Milliar buat sumbangan yatim piatu, fakir miskin
RP. 100 Milliar buat membentuk dan melatih serta mempersenjatai 1000 anggota Kopassus
RP.100 Milliar tabung di bank buat gaji 1000 orang itu
RP. 100 Milliar buat 1000 Peluncur roket anti tank buat mengancurkan semua Tank, Jeep kamu.
RP. 100 Milliar buat meriam anti pesawat buat menghancurkan semua pesawat dan helikopter kamu
RP. 100 Milliar buat beli 1 bom nuklir dan ditaruh di kapal kecil yang kosong di lautan lepas nanti jika rombongan kapal induk dan kapal tempur, kapal selam mu lewat dan gw pencet remote kontrolnya dan boooooooooooommmmmmmmmmm
game over..gw yang menang..betul pak yari?
mmmmm
kebetulan bru beli majalah Battleships n Battlecruisers dri COMMANDO..
klw gw pikir2 kayaknya kita boleh nih punya kapal seperti ini 2 atau 3 biji aja…
lumayan buat deteren n bantu2 TNI AL kita… Klw yg gw tilik dari bacaan ini smuanya dah gak up to date lg, tapi klw Battleships yg lama kita modifikasi lagi dengan teknologi zaman sekarang kayaknya bisa di bandingin dengan kapal induk…. 1 hal yg bkn gw jdi jatuh hati sama battleships itu MERIAMnya yg bikin gw gemeter… wakakakak 😀
Gmn nih komennya ttg pengadaan Battleships yg juga harus di modifikasi secara modern…???
Regina kemana ne? kok gak online trus….
bang pim.. bukannya era kadigjayaan battleship uda berakhir? setahu saya battleship tu kan mengandalkan kanon-kanon besarnya untuk merontokkan musuh, dan dulu emang mencapai masa jayanya pada masa perang dunia kedua, kalau gak salah dulu nama kapal perang jenis ini yang terkenal dari jepang sekaligus menjadi ancaman sekutu di Pasifik itu namanya “NAGATO”.
emang sih tampangnya sangat garang, gimana gak garang lawong geladak kapalnya dipenuhi kanon-kanon gede kayak gitu, tampak gagah dan bisa melumat musuh dala sekali pukul tapi untuk peperangan modern kanon tu kan uda bisa diganti dengan RUDAL. pertama kanon itu memilki jarak tembak yang terbatas dan juga tidak bisa mengunci sasaran.
jadi.. otomatis untuk menghindar dari salam perpisahan kanon, lebih mudah, tinggal kapal memutar kapal pada bagian yang diperkirakan akan terkena tembakan itu, terhindar deh..
kalau saya sala benarkan ya bang…
Kalau menurut saya memang perang di laut sudah agak ketinggalan zaman. Karena sekarang pesawat tempur memang mendominasi. Untuk itu saya tegaskan lagi, bahwa AU yang baik dan kuat juga harus didukung oleh kapal induk untuk memobilisasi pesawat2nya. Kapal induk tersebut tentu bukan untuk berperang vis-à-vis dengan kapal2 perang.
Di masa mendatang mungkin ada juga tuh nanti angkatan ruang angkasa yang terdiri dari satelit2 perang pembunuh yang menembakkan lasernya dengan ketepatan luar biasa dibantu sistem navigasi GPS atau mungkin satelitnya punya sistem navigasi sendiri. Mungkin kala itu pesawat2 tempur akan seperti lalat saja ditembakin dari luar angkasa satu persatu pada rontok semua. Mungkin dalam rencana jangka panjang, negara2 superpower terutama AS tengah mengembangkan konsep seperti itu…. Wah… kalau kita tidak memperhatikan strategi pengembangan jangka panjang kita, bisa2 kita semakin ketinggalan nih…. huehehe…..
wah.. jadi perang bintang dunk kita ntar… he..he.. tapi hal itu memang gak bisa dipungkiri untuk terjadi. tapi bang setahu saya china uda berhasil menguji coba senjata penghancur satelit. jadi hal itu bukan berarti tanpa kelemahan kan…
wah.. lo gitu kita harus betul-betul bekerja keras ne (dengan mendayagunakan LAPAN). soal ne, saya lom bisa banyak komentar, he..he.. trims…
__________________________
Yari NK replies:
China memang kini tengah mengejar keras ketertinggalannya dalam bidang teknologi. Namun sayang saat ini teknologi tinggi China, menurut para ahli masih tertinggal 30-40 tahun dibandingkan teknologi tinggi AS. Paling sedikit butuh sekitar 50 tahun lagi bagi China untuk menyusul ketertinggalan teknologinya dari AS. Nah, andaikan memang benar China tengah mengembangkan dan berhasil uji senjata antisatelit, itu berarti belum tentu juga bisa menyaingi “Star Wars Plan” yang dikembangkan oleh AS, harus terbukti di lapangan.
Minimal kalau China sudah mampu membuat sistem navigasi global seperti GPS, baru para ahli percaya bahwa teknologi China sudah mampu menyaingi AS. China memang berencana ingin membuat sistem navigasi global juga yang bernama Beidou Navigation System. Satelit awalnya telah diluncurkan. Walaupun sudah cukup bagus, namun masih banyak kekurangannya di sana sini.
Namun negara kita, juga harus bisa mengembangkan sendiri. Tidak perlu menggantungkan diri dari China atau USA agar kita tidak perlu menggantungkan diri dari salah satu negara tersebut……
bang saya dapat info senjata penghancur satelit china dari
http://www.kapanlagi.com/h/0000157872.html
http://www.vhrmedia.com/vhr-news/berita,Rusia-China-Usul-Larang-Senjata-Ruang-Angkasa-1324.html
iya.. pengennya juga gitu, kita kembangkan sendiri senjata yang dipake sebagai alat pertahanan kita biar mandiri dan punya harga diri yang tinggi, makanya kita optimalkan peran LAPAN kita. meskipun dana yang ada sekarang belum mencukupi tapi bukan berarti kita harus menyerah.
kita harus menyikapi keterbatasan yang da ne dengan positif thinking, melakukan yang terbaik yang bisa kita lakukan. minimal kita sudah mempunyai kerangka rencana dan apabila sewaktu-waktu dibutuhkan terlebih dengan tersedianya dana maka bisa langsung kita laksanakan rencana( mungkin juga konsep yang telah dibuat) dengan cepat guna mendukung kemandirian di bidang pertahana nasional kita.
karena memang satelit berada diketinggian yang amat tinggi (tidak bisa dijangkau artileri pertahanan udara biasa), maka tidak ada jalan lain selain menggunakan senjata penghancur satelit ini. tanpa menghancurkan satelit musuh sama dengan membiarkan musuh bebas melihat kita tanpa batas. oleh karena itu dalam peperangan modern kita harus berpikir keras bagaimana cara melumpuhkan penginderaan musuh secara total dan efektif. karena tanpa dukungan penginderaan tersebut mereka ibarat macan yang buta dan tersesat. memang macan tapi tidak membahayakan.
btw.. bang pim, kemana aja ne? kok gak online-online. buat bang pim.. cepetan online ya.. mungkin bisa jelasin tentang battleshipnya gitu.. trima kasih
____________________________________
Yari NK replies:
Ya mudah2an kita jangan sampai makin tertinggal dengan kekuatan2 dunia saat ini. Yang bisa mempertahankan negara kita ya kita sendiri bukan orang lain. Masalahnya memang Indonesia ini perairan nasionalnya paling luas di dunia namun ironisnya kita sangat kesulitan untuk mempertahankan bahkan mengawasi perairan kita. Jadi jangankan kita mengawasi ruang angkasa kita. Ruang angkasa saat ini memang daerah netral dan belum ada perjanjian mengenai “daerah ruang angkasa” ini. Namun dengan justru itu, satelit2 asing dengan mudahnya melewati ruang angkasa kita entah untuk tujuan apapun.
Yah… mudah2an ke depan kita sadar, bahwa kita harus mengejar. Kita baru sibuk memikirkan kapal induk, negara2 adidaya terutama AS sudah sibuk memikirkan bagaimana “menguasai” ruang angkasa……
. Militer. Indonesia sekarang hanya punya mesin perang sebagian besar usia tua tahun 1950-1980 terdiri dari 50 Pesawat tempur, 50 Kapal tempur dan 400 Tank jika menurut miranda andai Indonesia punya 2300 Pesawat tempur, 450 Kapal tempur dan 10.000 Tank meski sebagian mesin perang bekas tetapi masih tergolong baru tahun 1970-2000 dan produk tercanggih Amerika Serikat dan Rusia. Ini menjadikan Indonesia kekuatan tempur terkuat di Asia-Australia hanya kalah dari Amerika Serikat dan Rusia. Karena mesin perang China mayoritas usia tua tahun 1950-1980 terdiri dari 1800 Pesawat tempur, 200 Kapal tempur dan 8000 Tank, Mesin perang India baru tahun 1970-1990 tetapi sedikit 900 Pesawat tempur, 100 Kapal tempur dan 4000 Tank. Gabungan Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam, Thailand, Australia hanya punya 1000 Pesawat tempur, 100 Kapal tempur dan 4000 Tank.
_________________________________
Yari NK replies:
Oh… ya?? data-datanya valid nggak?? Sumbernya terpercaya nggak??
KENAPA INDONESIA TIDAK PERNAH MAJU? KARENA MAYORITAS PENDUDUK ADALAH ETNIS MELAYU YANG BODOH MAUNYA CUMA JADI PNS-PEGAWAI SWASTA PADAHAL JADI PNS-PEGAWAI SWASTA KERJA 30 TAHUN SAMPAI PENSIUN HARTA TIDAK AKAN LEBIH DARI RP. 5 MILLIAR BAHKAN RP. 2-3 MILLIAR PAYAH COBA CONTOH ETNIS CHINA SEPERTI GWW KERJA JADI PENGUSAHA! 80% PAJAK INDONESIA DARI ETNIS CHINA SEPERTI GW! LIHAT SINGAPURA-CHINA MAJU PESAT! AMERIKA – EROPA SUDAH KALAH! KALIAN PRIBUMI BODOH! SAYA YANG MENGGAJI KALIAN! TIANSHI BISA DAPAT RP. 10 MILLIAR COY LIAT LUIS TENDEAN! TIANSHI LEBIH KAYA DARI INDONESIA! KALIAN PRIBUMI CUMA JADI BUDAK! DASAR MENTAL BUDAK! HIDUP CHINA! LIHAT IMLEK DIRAYAKAN SEMUA STASIUN TV SWASTA KARENA CHINA KAYA! NAH PERAYAAN PRIBUMI MANA ADA? WETON KALAH SAMA FENGSHUI! TAHUN BARU JAWA ALIAS SURO KAGAK LAKU KARENA ORANG JAWA CUMA JADI PNS-PEGAWAI SWASTA
__________________________________
YARI NK REPLIES:
INI KOMENTAR TIDAK SESUAI FAKTA. DATA DARI MANA TIANSHI LEBIH KAYA DARI INDONESIA?? PALING2 CUMA PENGAMATAN SEKILAS SAJA BUKAN DARI BUKTI2 AKURAT. TERUS SINGAPURA MAJU?? SINGAPURA MAKMUR SIH IYA SECARA EKONOMI. TETAPI MAJU?? WONG DIA MENYELENGGARAKAN F1 MALAM HARI SAJA MASIH BANYAK DIBANTU BULÉ-BULÉ SECARA TEKNOLOGI. KALO NGGAK, NGGAK BAKALAN MAMPU DIA MENYELENGGARAKAN F1 MALAM HARI. PERAYAAN IMLEK DISIARKAN SEMUA TV?? MASA SIH?? ANDAIKAN IA JUGA SAYA NGGAK MAU LIHAT ACARANYA PASTI JELEK. MENDINGAN LIHAT DISCOVERY CHANNEL ATAU NATIONAL GEOGRAPHIC. MENGENAI WETON ATAU FENG SHUI?? AH SAYA NGGAK PERCAYA DUA-DUANYA TUH. ANDAIKAN ADA ORANG JAWA YANG KAYA JUGA BUKAN KARENA WETON, JUGA KALAU ADA ORANG CINA YANG KAYA JUGA BUKAN KARENA FENG SHUI. DASAR TOLOL LU MAU AJA DIBERAKIN FENG SHUI…
saya pikir pendapat dari hahaa.. ini salah dan sangat provokatif karena bisa memperkeruh masalah kecurigaan, memperbesar jarak hubungan, dan perasaan benci yang mengadu domba antar etnis/suku-suku yang ada di INDONESIA. kita harus menyikapi perbedaan yang ada ini dengan elegan bukan dengan pandangan hidup seperti ini. JAWA, BATAK, MADURA, ASMAD, DAYAK, SUNDA, BETAWI, dan SEMUA ETNIS YANG ADA DI INDONESIA adalah SAUDARA.
bukankah PELANGI INDAH KARENA KEBERAGAMAN WARNANYA?
menjadi wiraswasta atau abdi negara adalah tujuan hidup kita masing-masing yang pada saat kita menentukan jalan itu adalah sebagai salah satu sumbangsih kita kepada bangsa dan negara ini. kalau memang anda merasa pintar dan kaya, dan etnis anda adalah yang paling berjasa bagi negeri ini, kenapa anda harus mengatakan hal seperti itu? bukankah sungguh mulia jika anda mau menularkan ketrampilan dan pikiran anda kepada orang lain untuk ikut mensejahterakan mereka?
karena secara tidak langsung dengan banyaknya orang yang anda bantu, kemudian orang tersebut menularkan ilmunya lagi kepada orang lain maka dengan banyaknya orang yang menerima ilmu itu, negara ini akan tambah maju secara otomatis karena warga negaranya memiliki skill yang bisa diandalkan untuk bersaing.
maaf saya meragukan kualitas NASIONALISME ANDA SEBAGAI WARGA NEGARA INDONESIA.
saya mengatakan semua ini bukan tanpa fakta dari apa yang anda katakan.
pertama, apakah nama yang anda gunakan ini betul-betul nama anda? saya ragu… karena biasanya orang yang tidak bertanggung jawab memakai nama samaran untuk mengaburkan fakta dan untuk sulit ditemukan.
kedua, untuk urusan kebodohan yang disebabkan oleh etnis MELAYU, anda salah besar, PAK HABIBIE adalah salah satu contoh hal yang bisa mematakan teori anda. PAK HABIBIE berhasil menduduki posisi jabatan penting dalam sebuah perusahaan penting di jerman (keterangan lebih lanjut menyusul secepatnya, saya punya bukunya namun masih lupa apa nama perusahaannya, untuk menghindari kesalahan akan saya berikan selanjutnya) yang posisi itu merupakan posisi tertinggi yang pernah ditempati oleh orang non JERMAN. itu adalah contoh bahwa orang melayu mempunyai kualitas yang tinggi dan bukan kualitas rendahan. semua orang pada dasarnya cerdas apapun etnis/suku hanya ketekunan dalam belajar yang membedakan mereka.
ketiga, apabila memang anda orang yang pintar serta berpendidikan maka sangat konyol jika anda mengatakan hal seperti ini kecuali jika anda mempunyai hati yang maaf, seperti IBLIS. selalu mengadu domba untuk kepentingan pribadi tanpa melihat situasi yang ada karena saat ini sangat rentan apabila mengatakan isu antar etnis terlebih jika hal ini dibaca oleh orang yang sangat temperamen serta tidak mempunyai pendidikan yang memadai sehingga mereka sulit menganalisa mana isu yang membuat perpecahan mana yang kenyataan, maka hal ini bisa menghancurkan perdamaian antar suku kita yang telah terbangun. saya sendiri di kampus juga memiliki teman dari etnis Tionghoa, tapi mereka tidak pernah mengatakan hal seperti ini, malah mereka sangat menghormati saya sebagai seorang teman sebangsa dan setanah air. bahkan ketika saya SMP saya memiliki teman dari etnis Tionghoa juga, kebetulan dia cewek, dan perlu anda ketahui justru saya belajar tentang arti NASIONALISME dari dia. memang kita tidak boleh terjebak dalam nasionalisme sempit. BUNG KARNO pernah berkata, nasionalisme harus kita artikan secara luas karena jika kita mengartikan nasionalisme dalam arti sempit maka akan menimbulkan FASISME yang pernah terjadi di Jerman di bawah Adolf Hitler, Italia di bawah Benito musolini, dan jepang di bawah kaisar Hiro Hito. oleh karena itu saya sendiri meragukan apakah anda betul-betul berasal dari etnis Tionghoa apakah anda hanya mengaku-ngaku dari mereka untuk menimbulkan perpecahan?
untuk menghindari kesalah pahaman, harap anda(yang saya maksud haha.. segera menjawab pertanyaan saya ini). meskipun membahas hal ini adalah melenceng dari topik kapal induk, tapi karena hal ini menyangkut kepentingan bangsa dan negara maka saya mengomentari hal ini dengan panjang lebar. maaf ya bang yari… he..he.. trima kasih..
______________________
Yari NK replies:
Wah… orang2 seperti hahaa itu mana berani dia kembali lagi. Di blog-blog, orang2 seperti itu banyak dan biasanya tidak berani kembali lagi untuk berdebat dan berargumentasi. Maklum komentarnya juga sangat bodoh dan tidak berdasar, mencerminkan orangnya kurang cerdas, oleh karena itu saya yakin dia tidak akan berani kembali lagi dan beradu argumentasi.
Yang penting adalah saya percaya bahwa sudah banyak bangsa ini termasuk pribuminya yang cerdas, yang tidak akan terpengaruh oleh sebuah komentar tak berbobot seperti komentar hahaa tersebut. Komentar hahaa adalah bukan mewakili etnis China, sebaliknya komentar hahaa sebenarnya adalah mewakili orang2 yang bodoh. Bukan begitu bung aris?? 😀
1. dana sebesar itu dari mana?
Seluruh cadangan minyak bumi 9 Milliar Barrel hanya USD 450 Milliar dan tidak mungkin minyak bumi dieksploitasi habis dalam waktu singkat.
Dana Perbankan dan Kapitalisasi pasar saham total kurang dari USD 300 Milliar dan tidak mungkin pemilik saham dan tabungan bank menyumbang seluruh hartanya kepada negara selain itu dana perbankan sebagian ada yang disalurkan ke pasar saham.
Hasil pertanian, perkebunan dan perikanan rakyat dalam setahun hanya Rp. 500 Trilliun dan habis untuk konsumsi rakyat.
Seluruh tanah dan bangunan di Indonesia bila dijual bisa menghasilkan USD 1 Trilliun tetapi tidak ada yang mau beli dan rakyat Indonesia masih butuh tempat tinggal. Seluruh hasil tambang batubara, gas bumi, emas dan mineral lain bila dijual masih kurang dari USD 1 Trilliun.
Dana dari bisnis internasional dengan mengandalkan Devisa USD 5 Milliar. Ada 1,2 Milliar warga Eropa-Amerika Utara-Jepang yang memiliki pendapatan Per kapita USD 20.000-80.000. Kebijakan agar 200 Juta warga Eropa-Amerika Utara-Jepang membeli makanan, pakaian, mainan anak dan kerajinan Indonesia USD 5000 per tahun maka akan terkumpul dana USD 1 Trilliun setelah dikurangi biaya operasional diperoleh keuntungan bersih USD 200 Milliar. Kebijakan agar 20 Juta warga Eropa-Amerika Utara-Jepang yang menjadi turis di Indonesia dan menghabiskan USD 50 Ribu per tahun maka akan terkumpul dana USD 1 Trilliun setelah dikurangi biaya operasional diperoleh keuntungan bersih USD 200 Millliar. Kebijakan agar 2 Juta warga Eropa-Amerika Utara-Jepang menikah dengan orang Indonesia dan memberi uang USD 200 Ribu maka akan terkumpul dana USD 400 Milliar setelah dikenakan pajak maka negara akan mendapat USD 200 Milliar. Kebijakan agar 200 Ribu warga Eropa-Amerika Utara-Jepang membeli properti Indonesia senilai USD 2 Juta maka akan terkumpul dana USD 400 Milliar setelah dikurangi biaya pembangunan dapat diperoleh keuntungan bersih USD 200 Milliar. Kebijakan agar ada 20 Ribu warga Indonesia yang menjadi pengusaha di Eropa-Amerika Utara-Jepang dan menghasilkan pajak USD 10 Juta sehingga total USD 200 Milliar. Kebijakan agar ada 2000 warga Indonesia yang menjadi Pialang saham dan kurs internasional dan menghasilkan pajak USD 100 Juta. Kebijakan menerbiitkan obligasi internasional senilai USD 1 Trilliun dengan jaminan tanah dan bangunan di Indonesia atau pembagian sumber daya alam dan bunga 10% sehingga dalam setahun bisa diambil USD 200 Milliar dan USD 100 Milliar untuk bunga diambil dari peningkatan PPh. Kebijakan pembangunan Amusement Park di Negara Eropa-Amerika Utara-Jepang atau sewa 1000 pulau yang sudah dibangun infrastruktur lengkap bisa menghasilkan USD 200 Milliar. 8 Kebijakan ini dilaksanakan semua sehingga bila tiap kebijakan hanya menghasilkan 10% dari target, dana USD 200 Milliar per tahun masih tersedia.
2. rudal jelajah yang dipake, dari negara mana dan sebutkan jenisnya secara konkret? nama rudalnya yang saya maksud, kalau memungkinkan beserta spesifikasinya
rudal jelajah buatan sendiri atau patriot
3.artileri daratnya juga berikan referensi nama yang jelas beserta negara pembuatnya dan juga jangkauan ketinggian tembakannya, karena F-16 terbang pada ketinggian jelajah lebih dari 50.000 kaki (15.239 m). Mig-29 dan Su-27 terbang masing-masing pada ketinggian jelajah mencapai 60.000 kaki (18.013 m) dan 60.700 kaki (18.500 m). bahkan Hawk-100/200 yang tergolong pesawat tempur ringan / pesawat latih lanjut pun terbang pada ketinggian jelajah 44.500 kaki (13.565 m), apabila ketinggian tembaknya tidak lebih dari 5000 m brarti sma aja boong kan?
artileri howitzer, bofors dan MANPADS stinger, stingray sampai 50.000 Kaki
4. tank juga sebutkan secara jelas tentang negara pembuatnya yang bisa dijadikan referensi atau saran terbaik untuk memilih tank tersebut. sebagai contoh,
Tank T-90, Scorpion, Panser buat sendiri tetapi bisa juga khalid
tank kelas berat yang biasa disebut MBT pun banyak macamnya, Rusia : T-80, T-90, Prancis : Lecrec, Italia : Ariette, Inggris : Challanger, US : M1A2 Abrams, Israel : Merkava, Jepang : Mitsubishi Type 90 (tapi tidak boleh dijual), Iran : Zulfikar, India : Arjun, Jerman : Leopard dll
tank kelas sedang macam AMX-30 dari prancis ataupun kelas intai ringan macam Scorpion Inggris.
________________________
Yari NK replies:
Huahahaha… akhirnya jawabannya muncul juga. Lagi pusing aku bacanya soalnya panjang sekali sih…. 😀
oeeeee… ol lg neee… 😀
lah koq malah bawa2 suku… dah melenceng jauh tuh…
smua suku sama aja… tergantung sikap masyarakatnya…
gak usah bwa2 suku lah kita disini membicarakan ttg ALUTSISTA TNI kita bkn masalah suku cina, jawa dsb…
jgn kayak anak kecil lah…
_________________________________
Yari NK replies:
Betul itu. Mangkannya dalam jawaban untuk bung aris di atas, saya mengatakan bahwa komen si hahaa bukan mewakili pandangan etnis China tetapi hanya mewakili pandangan orang2 tolol, betul kan? 🙂
mmm mba miranda… tuh tank kelas berat bwt d negara mana??? indo???
klw bwt indo bkn taring yg kluar mlh tambah ompong tuh tank kelas beratnya… gak cocok bgt ma kontur tanah kita yg gembur, hutan yg lebat, gak cocok bwt perang kota…
wuh … amerika hebat ya selalu menjadi yang super nomor satu. salah satunya bisa membuat kapal induk segede itu wao keren banget,
indonesia sebenarnya mah nggak kalah jauh dengan amerika, … buktinya indonesia bisa membuat tempe sama tahu, bisa membuat pisang goreng, bakwan (ote-ote) dengan rasa yang enak banget.
indonesia bisa melakukan pembajakan yang bisa mirip dengan aslinya, klo amerika mana bisa ?? saya belom pernah tahu kalo amerika ada berita melakukan pemalsuan ijazah.
hebatkan indonesia makanya kita harus bangga dengan indonesia dunk,.. suatu saat nanti indonesia pasti bisa menduplikat kapal induk amerika itu, besi-besinya juga dapat diperoleh dengan sangat murah dan mudah, (rongsokan sepeda bekas, ,motor bekas, mobil bekas, intinya memanfaatkan barang bekas untuk membuat kapal induk) coba bayangin apa nggak lebih hebat itu namanya hem … maju terus pembajakan indonesia, …
kapal induk pasti akan terlaksana, bahkan melebihi dari amerika besarnya….
klo amerika belom tentu bisa membuat yang dibuat oleh orang indonesiakan ??
___________________________
Yari NK replies:
Pertanyaannya adalah kapan Indonesia mulai “membajak” untuk membikin kapal induk Amerika?? Jangan-jangan nanti kalau Amerika dan negara2 lain udah bisa bikin kapal induk ruang angkasa. Huehehe….
Tempe, tahu memang made in Indonesia. Tetapi kedelainya juga made in USA. Nah lho…!! 😀
waduh… jawaban mbak miranda bikin aku bingung… mbak kalo jawab pertanyaan langsung aja, contohnya no. 3 itu, perasaan apa yang ditulis sebagai jawaban itu kok sama persis dengan pertanyaan dan contoh yang saja tuliskan sebelumnya, seharusnya mbak miranda memilih salah satu atau punya pilihan lain disertai dengan alasan gitu… bukan malah menulis kembali hal yang menjadi pertanyaan dan contoh tank-tank dari berbagai negara yang telah saya beri.
jadi ingat ne.. soal pak habibie yang sudah saya sebutkan (maksud saya cuma menepati janji), pak habibie bekerja pada MBB (MESSERCHMITT BOELKOW BLOHM), dan pernah menduduki sebagai wakil presiden, suatu jabatan tertinggi yang pada industri jerman yang pernah dicapai oleh orang non-jerman. sumber.. buku teknologi informasi dan komunikasi untuk SMA kelas X, syamsuardi, penerbit Erlangga. he..he.. maklum ini buku jaman saya SMA DULU. trima kasih..
____________________________
Yari NK replies:
Miranda ini sepertinya sama dengan johanees di bawah komentar anda, soalnya alamat e-mailnya sama…..
GW ETNIS CHINA usia 26 tahun punya Rp. 90 Milliar untuk beli : Rumah Rp. 10 Milliar (Pondok Indah 600 Meter Rp. 4,5 Milliar, Kebon Jeruk 300 Meter Rp. 1 Milliar, Kelapa Gading 300 Meter Rp. 1 Milliar, Apartemen Rp. 1 Milliar, Resort Bali Rp. 2,5 Milliar). Rp. 20 Milliar (Jaguar 2008 Rp. 2 Milliar, Mercedes Benz S Class 2008 Rp. 2,5 Milliar, Mercedes Benz C Class 2008 Rp. 550 Juta, BMW 2008 Rp. 450 Juta, Toyota Camry 2008 Rp. 400 Juta, Toyota Innova 2008 Rp. 200 Juta, Audi 2008 Rp. 400 Juta, Honda Accord 2008 Rp. 350 Juta, Honda City 2008 Rp. 200 Juta, Nissan X trail 2008 Rp. 300 Juta, KIA Sedona 2005 Rp. 150 Juta, Kapal Pesiar Pribadi Rp. 2,5 Milliar, Pesawat Jet Pribadi Rp. 10 Milliar). Rp. 4 Milliar (Peralatan Rumah Tangga Rp. 1 Milliar, Perhiasan Rp. 2 Milliar, Pakaian Rp. 1 Milliar). Deposito Rp. 26 Milliar. Rp. 30 Milliar (Apartemen di Singapura, Thailand, Prancis, Swiss).
Karena gw bisnis tianshi, gw juga punya istri china cantik putih bersih seksi gak kayak orang pribumi hitam bodoh yang jadi TNI-POLRI, PNS golongan 1-4 gaji Rp. 500 Ribu-5 Juta perbulan atau Pejabat Eselon gaji Rp. 5 Juta-20 Juta sebulan, pegawaii swasta-Bank-Bumn gaji staff Rp. 1 Juta-Rp. 10 Juta sebulan, gaji Manajer-Direktur Rp. 10 Juta-Rp. 4o Juta sebulan maksimal menabung Rp. 4 Juta/ bulan. 20 tahun kerja dapat Rp. 960 Juta doank tidak ada PNS-Pegawai Swasta yang bisa beli Jaguar, mercedes benz, rumah pondok indah yang harganya Rp. 1 Milliar udah gitu istrinya item jelek busuk…haleluyah ada bantahan?
hubungi gw di Johannes_73Indonesia@yahoo.co.id
__________________________
Yari NK replies:
alaaaa…. kibul…. paling2 lu pengin kita2 jadi downline tianshi lu…… udah tahu motivasinya… 😆
dasar idiooot…bodoh
grrrrrrrrr…. X( tuh comen… ckckck
bang kita disini ngebahas ALUTSISTA bang… sel-sel otak lo dah ilang yah gak bisa ngebaca yg kita bahas dari awal… atau jgn2 anda ini bru ngerasain pny uang segede itu yah???
kasian amad lo bang johanes… duid banyak tapi isi otak lo sama aja kayak isi otak anak SLB…
pesan tuk bang yari… bang tlg singkirin comentar2 macan c johanes.. klw bisa mah d saring lg gtu…
____________________________
Yari NK replies:
Aku yakin, dia itu pengin kita2 jadi downline tianshi-nya. Soalnya banyak banget orang2 ‘multilevel-marketing’ yang nyari downliner dengan cara seperti ini, di internet. Dia mau kasih kesan pertama bahwa ikut tianshi bisa kaya raya ‘seperti dia’. Padahal nggak semua tianshi bisa kaya raya, hanya beberapa aja, sementara orang2 kayak dia tetep aja kere….. saya tahu deh modus operandinya dia…. 😀
iya ya,.. tempe yang buat indonesia tapi kedele dari US wah semua barang impor neh,.. indonesia seperti orang kaya aja ya semua dari LU (Luar negeri) tapi ko saya melarat neh saya juga kan indonesia, …
lha wong tempe itu yang punya hak paten Jepang, .. jadi kita klo di pikir2 cuma sebagai pemain wayang aja ya, … US yang menyediakan peralatan , terus yang membuat proposal jepang, ,trus indonesia yang bermain kasian indonesia, nggak apa2 apa klo jadi pemain sinetron ini jadi pemain untuk bangsa lain ,,,,.
secara nggak langsung kan gtu tho ???
saya sampek bingung mau komentar apa neh ,… tapi hanya satu bagaimanapun indonesia adalah bangsa kita , ,kita harus mendukung buat kemajuan bersama …
yang rusak itu bukan indonesia, tetapi orang-orangnya (bagai mana menurut anda ?)
“Berikan apa yang bisa kamu berikan dan jangan pernah meminta ketika kamu bisa mencarinya”
wah maap saya ngga paham dengan kata-kata saya mohon bantuan untuk mmengartikan ya om …
saya adalah salah satu manusia indonesia yang bodoh , … tapi satu prinsip nya harus berani mengutarakan .,,,
ko melenceng dari pembahasan neh .. maap ya klo nggak karuan makasih
____________________________
Yari NK replies:
Ya iya dong…. yang ‘rusak’ memang orang2nya, sebenarnya banyak juga loh orang2 indonesia yang bermutu, hanya saja jauh lebih banyak yang nggak bermutu. Huehehe…..
Memang bagaimanapun juga kita ini orang Indonesia. Siapa lagi yang mau mengharumkan dan membanggakan negara kita kalau nggak kita2 ini, ya moso orang lain. Ya kita doakan saja (dan kita usahakan tentu saja juga) agar negara kita bukan hanya pandai membuat tempe tapi juga dapat menanam kedelainya, membuat kapal induk, bahkan membuat hal2 yang kreatif lainnya……..
200 Brahmos (Supersonic Cruise Missile Rp. 30 Milliar per unit), 100 Agni (ICBM Rp. 70 Milliar per unit), 100 Minuteman (ICBM Rp. 70 Milliar per unit), 10.000 Roket Katyusha, Grad (Rp. 200 Juta per unit), Fasilitas Silo, 300 Bom Nuklir (Rp. 50 Milliar per unit) = Rp. 40 Trilliun.
40.000 Jeep (Rp. 250 Juta per unit), 20.000 Truk (Rp. 500 Juta per unit), 200.000 Sepeda motor (Rp. 20 Juta per unit), 4000 Sedan penumpang (Rp. 500 Juta per unit), 10.000 Kendaraan penumpang non sedan (Rp. 200 Juta per unit), 2000 Radar (Rp. 1 Milliar per unit), 1000 Helikopter pengangkut IPTN (Rp. 10 Milliar per unit), 2 Juta Perlengkapan prajurit (Rp. 10 Juta per unit) = Rp. 60 Trilliun.
2000 Artileri Howitzer-Bofors (Rp. 10 Milliar per unit), 1000 RIM 67 Standar SAM (Rp. 5 Milliar per unit), 3000 Tank berat T-90/M 270 MLRS (Rp. 20-30 Milliar per unit), 7000 Tank ringan Pindad (Rp. 5 Milliar per unit), 10.000 Lapis baja Fahd (Rp. 3 Milliar per unit), 30.000 Motor tempur, (Rp. 100 Juta per unit), 20.000 Peluncur Roket anti pesawat FIM 92 Stinger/anti tank M72 (Rp. 10 Juta-Rp. 1 Milliar per unit), 10.000 Mortir (Rp. 500 Juta per unit), 100 Pesawat angkut IPTN (Rp. 100 Milliar per unit), 100.000 Senapan Mesin M249/M60 (Rp. 40-100 Juta per unit) = Rp. 200 Trilliun.
5000 AIM-9 Sidewinder (AAM Rp. 1 Milliar per unit), 1000 AIM 120 AMRAAM (AAM Rp. 5 Miliar per unit), 1000 AIM 7 Sparrow (AAM Rp. 2 Milliar per unit), 5000 AGM 114 Hellfire ( ASM/SSM Rp. 1 Milliar per unit), 3000 AGM-65 Maverick (ASM Rp. 2 Milliar). = Rp. 20 Trilliun.
2000 Boeing Harpoon-Tomahawk (Anti Ship/Cruise Missile Rp. 7 Milliar per unit).
aaaaaaaaa…. ngliat data2 mba miranda… lieur uy… 😀
___________________________
Yari NK replies:
kayaknya mba miranda cuma nyebutin nama2 senjata yang ada di dunia ini, terus dikasih angka seenak udhelnya sendiri, dan nggak pakai penelitian tentu saja… Huehehe….
udah banyak komentarnya tuh nggak di hapus yang udah lama???
saran aja seh klo nggak mau ya ngga apa2
makasih
_________________________
Yari NK replies:
Wah….. sebaiknya jangan….. sebab setiap komentar yang masuk sangat saya hargai, dan dapat menjadi semacam dokumentasi yang cukup berharga….. Tetapi terims juga untuk anda yang juga telah memberikan komentar dan usul di artikel ini….. 🙂
all… kita tuh sebenernya pny kapal tempur yg layak itu brp???
kelas apa aja yg masih sangat layak???
n ada gosip apa lagi dalam pengadaan alutsista kita ini selain sukhoi yg terbaru…
apa pangadaan kapal selam 2 buah dari korea jadi di beli???
wah..wah..wah.. ehm.. kemungkinan besar mbak miranda ama johanes itu orangnya betul-betul sama bang, masa’ ada orang yang berbeda mempunyai alamat email yang sama, kan gak mungkin, kalo emang alamat emailnya sama pasti orangnya sama, saya yakin itu..
pendapat dari mbak miranda trus trang saya masih bingung, selalu diberi data yang banyak,tapi tanpa prioritas mana yang menjadi pilihan terbaik denan pertimbangan-pertimbangan tertentu. banyak boleh tapi harus ada keterangannya atau paling tidak ada spesifikasinya lah.. biar yang baca ini gak bingung trus…
gaya bicara antara Johanes ama hahaa keliatannya sama, saya jadi curiga, jangan-jangan mereka ini sama semua. ehm.. dasar gak tahu malu,gak tahu diri, gara-gara orang macam johanes ama hahaa Indonesia jadi sulit untuk berkembang kearah yang lebih baik. dia hidup di tanah Indonesia, makan hasil dari Bumi Indonesia, minum dari air Indonesia tapi TAK TAHU BALAS BUDI.
MEMALUKAN SEKALIGUS TAK TAHU MALU, itulah kata-kata yang bisa saya sampaikan buat mereka. dengar.. saya tidak butuh Tianshi, saya bisa hidup dengan memanfaatkan kemampuan saya sendiri. orang Indonesia adalah orang kuat dalam menghadapi segala cobaan hidup untuk meraih kesukesan. CAMKAN ITU.. orang-orang Indonesia yang tidak ikut Tianshi juga banyak yang kaya raya..
BHINNEKA TUNGGAL IKA adalah semboyan yang trus akan saya pegang sebagai insan INDONESIA. untuk anda saya tidak tahu,apa yang menjadi semboyan amatiran anda.
oh ya.. uda denger berita belum tentang kapal selam inggris (HMS VANGUARD) yang bertabrakan dengan kapal selam prancis (LE TRIOMPHANT)lo gak salah tulisannya, di samudera atlantlik.
kok bisa ya.. kapal selam negara kuat macam mereka bertabrakan di lautan atlantik, itu karena sonar yang betul-betul ga berfungsi atau karena pelaut mereka yang gak profesional,emang pelaut mereka gak bisa ngalahin pelaut kita, yang meskipun pake kapal perang tua tapi masih tetap berjaya mengawal lautan Indonesia, he..he.. becanda
untuk bang pim.. saya juga tidak tahu berapa jumlah total kapal perang kita, sya tunggu jawaban dari yang lain aja ya…
marinir kita jadi beli tank amfibi dari Rusia (BMP3F), Soal kapal selamnya saya masih kurang tahu. trima kasih
buat bos yari nk, saya rasa mbak miranda gak ngarang, itu angka betulan, ada datanya di military balance-wikipedia, ada harga tank-rudal-kapal, persis sama! bos yari belum punya ya ? makanya jangan nuduh orang sembarangan…
eh bos yari bedanya Tor m1, S1 pantsir dan s 300/s 400 apa sih?
mereka sama-sama SAM dari rusia tapi apa perbedaanya dan mana yang paling hebat?
all da gosip baru bgt neh… ttg kebobolan TNI AU kita… skalian menta tanggapan dari kalian yah ni beritanya…
“2 Sukhoi TNI AU Nyaris Ditembak Musuh
Muhammad Nur Abdurrahman – detikNews
Sukhoi TNI AU (Foto: Dok. detikcom)
Foto Terkait
gb
Serah Terima 3 Shukoi
Makassar – Dua pesawat tempur Sukhoi milik TNI AU yang sedang melakukan latihan terbang nyaris ditembak pesawat asing. Kejadian tersebut berlangsung di wilayah udara Sulawesi Selatan.
Informasi tersebut disampaikan Dan Lanud Sultan Hasanuddin Makassar, Marsma Ida Bagus Putu Dunia, saat dihubungi wartawan melalui telepon di Makassar, Jumat (20/2/2009).
Ida Bagus menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 Wita. Alarm dua buah pesawat Sukhoi TNI AU yang sedang latihan terbang tiba-tiba berbunyi saat berada di ketinggian 20 ribu kaki.
“Ini tandanya pesawat tersebut sedang dikunci missile atau akan ditembak musuh,” kata Ida Bagus.
Pesawat apa dan dari negara mana yang akan menembak pesawat Sukhoi TNI AU, hingga saat ini belum jelas.”
tuh all beritanya… saya menta pendapat n klw da yg tw lbh lanjut masalah diatas kasih comen aja… ni ptg mengingat pasawat kita yg notabene plg canggih di negara kita dah bisa kecolongan…
Masalah mbak Miranda dan Johannes ini kita lupakan saja deh, nggak usah diperpanjang. Soalnya andaikan diperpanjangpun topiknya jadi nggak bermutu. Biarlah orang yang menilai mana omongan yang bermutu dan mana omongan yang tidak. Nah, sepertinya mas Doni ini juga sama dengan mbak miranda dan johannes, soalnya emailnya juga setali tiga uang!! 😀
___________________
Ya udah kita kembali ke masalah Sukhoi kita yang baru dibeli dari Rusia.
Menurut saya fihak AU harus dapat menjelaskan ‘terkunci’nya pesawat Sukhoi kita. Menurut saya hanya ada dua alasan yang sejauh ini bisa dijelaskan.
Pertama, pesawat ‘asing’ yang akan menjatuhkan kita sangat canggih, bisa “mengunci” Sukhoi kita, tapi kita tidak bisa mendeteksinya. Pesawat siapakah itu?? Amerika Serikat?? Atau…. pesawat negara2 tetangga kita yang lebih canggih??
Kedua, kesalahan instrumen pada pesawat Sukhoi. Menurut fihak AU kita, mungkin karena Sukhoi yang kita beli itu terlalu canggih. Menurut saya, itu bukannya canggih, justru itu malah jadi kelemahan atau kesalahan instrumen Sukhoi. Karena instrumen pesawat yang canggih JUSTRU harus bisa membedakan mana benda yang merupakan ancaman dan mana yang tidak. Kalau ia tidak bisa membedakan, itu justru namanya sebuah kelemahan bukan canggih.
Untuk itu, menurut saya memang TNI-AU harus bisa menjelaskan kasus ini secara tuntas, agar di masa mendatang tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang akan merugikan TNI-AU sendiri….
kalau menurut saya,mungkin saja itu benar-benar musuh yang berhasil di deteksi oleh instrumen yang ada pada pesawat sukhoi sehingga alarm LOCK nya berbunyi. tapi sebagaimana kita ketahui bahwa kemampuan radar kita yang kurang mumpuni dalam menjadi MATA DAN TELINGA TNI-AU kita( tidak hanya kurang secara kualitas tapi juga kuantitas, dan akibatnya ada sebagian wilayah udara kita yang telanjang dan tak terjangkau cakupan radar TNI-AU) oleh karena itu meskipun pesawat sukhoi kita berhasil mendeteksi adanya musuh tapi radar tidak melihat adanya musuh. untuk itu saya rasa kita juga harus memperbaiki atau mengganti radar kita dengan yang lebih mumpuni. soal spesifikasi dan jenis radar apa saya gak tahu banyak tentang radar. mohon bimbingan dari yang tahu banyak ya..
saya pikir kemungkinan kesalahan instrumen dalam mendeteksi memang ada, dan perlu di cek oleh para teknisi(mumpung teknisi Rusianya masih ada disini) meskipun kemungkinan itu saya pikir sangat kecil. kemungkinan yang sangat besar memang ada pesawat musuh yang berhasil mengunci pesawat kita. mungkin pesawat amerika atau negara mana memang kita masih belum bisa menentukan, yang jelas pesawat yang satu ni sangat canggih dan mungkin juga termasuk kelas siluman seperti F-22 Raptor. tapi apa pesawat itu uda dioperasikan secara penuh? dan apakah pesawat itu juga dipakai ole AL AS, karena setahu saya hanya dipakai AU AS? mohon bimbingannya… terima kasih..
mmm tpi setau saya pesawat negara tetangga yg plg bgs cmua F-15nya singpura… nah sedangkan sukhoi terbaru kita kan dah dari dlu pny predikat “anti F-15″…
menurut majalah yg saya baca AL-AS pake pesawat terbaru namanya JSF “Joint Strike Fighter” F-35, pesawat ini pesaing dari pabrikan F-22 raptor..
yah mudah2an pihak AU kita bisa memberikan info ttg masalah kemaren yg bisa dipercaya…
Siapa tahu yang mengunci pesawat Sukhoi kita itu memang F-22 Raptor-nya AS??
Tapi bagaimanapun juga memang AURI harus menganggap ini masalah serius. Tapi kalau AURI mengatakan insiden tersebut terjadi karena instrumen Sukhoi yang terlalu canggih atau terlalu sensitif, jangan percaya. Sebab kesensitifan suatu instrumen harus diimbangi dengan kemampuannya untuk membedakan input data atau sinyal. Contoh sederhana seperti thermometer yang ada di arloji, ia sangat sensitif sehingga panas dari tubuh orang yang memakainya (di pergelangan tangan) akan terdeteksi juga. Namun jikalau panas tubuh orang yang memakainya juga terkena sensornya maka pengukuran suhu udara oleh thermometer tersebut jadi tidak akurat. Untuk itu kalkulasi yang canggih dari perangkat lunak dalam thermometer tersebut dapat mengkalkulasi panas tubuh si pemakai, sehingga panas udara tetap dapat diukur secara akurat.
Saya berpendapat mungkin saja itu kesalahan instrumen Sukhoi. Memang bagaimanapun juga buatan manusia tidak ada yang sempurna, termasuk juga buatan AS yang saya yakin pasti ada glitch-nya juga.
Ketidakmampuan radar kita menangkap sinyal musuh?? Hmmm…. sepertinya kemungkinannya kecil deh, kecuali memang pesawat musuh tersebut berteknologi stealth.
hai kok berhenti komentarnya?
Abis nggak ada lagi yang perlu didiskusikan, lagipula makin lama topiknya makin melebar nggak jelas juntrungannya. Hehehe….
iya ne.. gimana gak berhenti lawong bahasannya uda abis.. sebenarnya saya ingin banget diskusi sehat macam ne diteruskan, ada yang punya topik lain gak? ya yang seputar dunia militer.. masalah kasus sukhoi sampai saat ini belum ada penjelasan resmi lagi tu dari angkatan udara kita.. jadinya ya kita hanya bisa mengandai-andai mengapa pesawat tempur kita itu alarm LOCKnya bisa berbunyi…
buat semua… btw, any way, bus way.. hua..ha..ha kok jadi kayak pelawak gini ya.. tapi ada yang bilang kalau kekuatan militer kita ini termasuk nomor 13 terbaik di dunia, malaysia masih dibawah kita, Indonesia pun lebih kuat dari belanda, australia, iran, kanada, korea utara, swedia, polandia, ukraina, norwegia, termasuk juga afganistana, gimana pendapatnya….
silahkan lihat disini..
http://www.globalfirepower.com
trima kasih….
Ini yang saya dapatkan dari situs yang ditunjuk bung aris:
dan
Nah, menurut saya dari dua kutipan di atas, sudah jelas bahwa situs tersebut hanya memasukkan unsur kuantitas saja bukan unsur kualitas. Padahal unsur kualitas terkadang jauh lebih menentukan. Kuantitas Indonesia, sepertinya lebih difokuskan kepada jumlah penduduknya dan jumlah penduduknya yang siap dimobilisasikan. Dan dalam kutipan kedua juga dikatakan bahwa penilaian urutan tersebut bisa sangat subyektif.
Namun tentu saja, lumayan juga deh peringkat kita jika dilihat dari kuantitas saja. Daripada nggak ada peringkat sama sekali dari segi apapun juga. Hehehehehe…..
kalau bisa, cepetannya ya tanggapannya..
iya bang… tapi mo gimana gi, lawong keadaaan kita kayak gitu, tapi gak papalah saat ini memang kemandirian alutsista belum terwujud secara 100% tapi saya yakin suatu saat itu akan bisa kita lakukan dengan perlahan-lahan, dan disaat itu militer kita termasuk yang terkuat di dunia,trims..
Amin. Insya Allah. Tapi saya heran juga ya, kasus Sukhoi itu kok nggak bisa dijelaskan sebabnya. Apa teknisi2 kita di kemiliteran nggak ada yang mampu menjelaskan ya?? Bagaimana kualitasnya akan meningkat ya?? Walahualam deh…..
Amerika Serikat akan mem pensiunkan kapal induk kelas kitty hawk : uss kitt hawk, uss constelation dan kelas john f kennedy, indonesia beli itu gimana? satu RP. 10 Trilliun?
Cukup beli satu aja. Mendingan itu duit Rp 10 triliun buat beli kapal induk daripada untuk ajang korupsi para anggota DPR atau buat menaikkan gaji anggota2 DPR yang kerjanya (meski nggak semuanya tentu saja)malas itu….. 😀
alo all pa kbr…??? 🙂 br ol lg lg sibuk skripsi XD..
mmm bole jg tuh 1 kapal induk.. yg jelas kita liat dlu spesifikasi kapal induk itu… bisa masuk ga ke parairan laut kita yg dangkal..?? saran gw mah cba kapal induk yg amphibi… alias kapal induk yg bisa bawa tank, pesawat, juga pasukan… soalnya pasukan khusus USA biasanya pake kapal induk tipe amphibi untuk mobilisasi mereka…
hayah… masalah anggota DPR mah mending ditutup aja tuh DPR… gak ada kerjaan, yg ada ngabisin duit rakyat 🙂
Yang penting sih dermaga/pelabuhan AL kita yang perlu disesuaikan guna menampung itu kapal induk. Boleh juga itu kapal induk kita modifikasi sedikit (mampu nggak ya kita memodifikasi kapal induk??). Mengenai perairan kita sih, asal sudah melewati kedalaman draft yang diperlukan oleh kapal induk itu sepertinya sih tidak begitu banyak masalah….
indonesia belum pu nya kapal induk, tapi kapal induk semang ada kali ya
yang kayak gimana tuh?? 😛
Bung Yari kalau beli kapal Destroyer dan Frigat aja gimana bisa dapat banyak itu? Harganya Rp. 1-10 Trilliun per unit… bagus juga beli pesawat terbang F-35 JSF Lightning murah cuma RP. 800 Milliar beli 10 aja
Hmmmm….. kayaknya musti ada studi kelayakan dulu, mana yang lebih mendesak. Kalau beli pesawat tempur, kan kita udah beli Sukhoi. Kalau kapal induk kan kita belum punya sama sekali……
I AM COME BACK….. he..he..
bang pim sibuk skripsi ya… he..he.. sama saya juga gi sibuk masuk kuliah sekarang, setuju untuk memodifikasi kapal induk yang akan kita beli, tapi pertanyaannya dengan perombakan yang kita lakukan apa tidak mengurangi daya tampung bagi pesawat tempur( maksud saya, kan fungsi utama kapal induk adalah untuk menggelar kekuatan udara, kalau kita muati tank kan pasti berkurang tempat untuk pesawat tempur). apa tidak lebih baik kita menggunakan KAPAL LPD saja untuk mengangkut Tank-tank kita?
lo le tau bang pim kuliahnya fakultas apa? ya.. sapa tau sama dengan saya, kan nanti bisa bimbing saya juga dalam perkuliahan atau paling gak bisa diskusi lah… he..he..
wah saya fakultas fisip… jurusan administrasi niaga bandung… ^_^
nyambung ke permasalahan diatas… yg saya ajuin kan kapal induk kelas amphibi… itu kapa induk biasa ngangkut tank, segala keperluan mobilitas untuk infasi lwt garis pantai… bkn LPD… beda sma LPD, kapal induk kelas amphibi kan gak bawa jet tempur yg khusus dog fight… mana ada tempat buat landasan pesawat tempur… kapall induk jenis ini kan biasanya ngankut pesawat jenis harrier, kayak kapal induk yg di pake AL Inggris… nah kita sedikit ngebahas masalah tank… dasar utama tanah kita kan gembur, trus kita negara yg cukup dipenuhi oleh hutan kita cukup pke tank PT-76 aja… tinggal kita modifikasi aja meriamnya.. kapal induk kelas amphibi diisi tank2 PT-76 trus di dukung sma pesawat harier blm lagi disokong sma beberapa heli tempur… bisa dibayangkan cukup 1 kali mobolitas kita bisa mengadapi musuh yg kuat d darat… 🙂
ahhh males buka majalah angkasa tentang kapal induk… ada di dalem dus… ribet bukanya XD
Wahahahaha…. ya udah…. yang sibuk skripsi urusin dulu deh tuh skripsinya, juga yang sibuk kuliah fokuskan dulu ke kuliahnya hehehe….
Kalau masalah kapal induk, menurut saya cocoknya Indonesia beli aja dulu yang tenaga konvensional, nggak usah beli yang tenaga nuklir, mubazir. Nanti kalau terjadi kebocoran pada reaktornya malah susah menanggulanginya, maklum deh bukannya meremehkan bangsa sendiri tetapi kenyataannya memang penguasaan teknologi nuklir kita masih relatif sangat rendah.
Jadi nggak usah yang canggih2 dulu, nanti kalau ada apa2 malah bingung, lha wong beli Sukhoi aja, ada kasus terkuncinya pesawat2 kita aja, sampai sekarang nggak ada penjelasan resminya…….
bener juga tuh… wheehehehehe… gak usah yg nuklir… ckp konvensional aja… btw ada gosip apa neh tentang alutsista kita…???
wah.. sayang.. kita jadi tak bisa diskusi tentang materi kuliah, karena saya dari fakultas hukum,he..he..
loh.. kok masih pake TANK PT 76 yang uda akan dipensiunkan, he..he.. bang pim lom tau ya lo kita uda mo beli tank BMP3F Rusia, coz katanya tank PT-76 UDA gak sesuai lagi dengan keadaan tempur masa depan, ya maklum bang.. tu kan Tank jaman pembebasan Irian Barat (PAPUA) dulu.. jadi sekarang lo dihitung-hitung tank itu uda tergolong MBAHnya(kakek-kakek), he..he..
ehm.. gosip apa ya???? uda pada tau lom tentang rencana pengembangan KORVET NASIONAL yang di dasarkan pada Korvet Kelas Sigma yang uda kita beli, jadi ntar kita uda mulai membangun kemandirian kita lah, meskipun baru sedikit, kan lebih berbuat sesuatu untuk kemajuan militer kita meskipun kecil, daripada tidak sama sekali, ntar kita malah tertinggal jauh diantara kawasan Asia ne, cuma itu aja yang saya tau,
Kalau saya lebih berkesan (saya lihat beritanya di TV-One) bahwasannya LAPAN akan membuat roket peluncur satelitnya sendiri tahun 2014. Di tahun tersebut insya Allah kita bisa meluncurkan sendiri satelitnya. Nah, menurut saya, itulah yang paling membanggakan bangsa kita andaikan rencana LAPAN tersebut sesuai rencana. Mudah2an proyeknya nggak terhenti karena masalah klasik ya?? Yaitu… kekurangan dana!! 😦
ralat : BMP 3 bukan tank tapi infantry fighting vehicle sejenis panser.
beli aja tank T-90 profilnya bisa dilihat di wikipedia, tank paling canggih dunia buatan rusia, coba lihat di wikipedia : Indian Navy Forces
kereeen india punya 1 kapal induk : Vikrant dan mau beli 1 lagi Admiral Gorshkov dan India sudah mau buat 3 lagi!
ooo iya lupa… xD wehehehe… maksud gw gtu… tank sejenis itu… huyuh klw diliat sepintas mah agak mirip sma PT-76 yah… sorry lupa wehehehe…
nah klw tank T-90 kita gak sanggup… bukan gak sanggup karena belinya tpi gak sanggup karena keadaan tanah kita… cba klw yg kelas menengah semacam amx-30nya perancis.. tank kelas menengah yg cukup handal klw yg saya liat…
wah LAPAN yah… klw LAPAN mah gak bgtu mendalami… so gak bgtu tw… yah mudah2an LAPAN kita bisa tambah maju… 🙂
Lapan rencananya ingin meluncurkan RPS-420, roket peluncur satelit di tahun 2014 mendatang, itu menurut saya adalah prestasi yang membanggakan agar jiran kita Malaysia bungkam.
Orang Malaysia banyak yang sombong karena mereka sudah mengirimkan astronot mereka ke ruang angkasa, padahal astronot mereka bisa mengangkasa karena kebaikan hati Rusia. Pernah saya tulis di sini. Nah, dengan prestasi meluncurkan peluncur roket tersebut maka kita buktikan bahwa prestasi luar angkasa kita lebih maju dibandingkan Malaysia yang hanya bisa mengirimkan astronot dengan belas kasihan negara lain saja…..
loh.. kok da yang bilang kalau BMP3F bukan tank ya? karena menurut literatur yang saya baca itu merupakan jennis tank amfibi, wah.. ne yang keliru saya atau yang ngomong ya..
ya.. syukur banget lo rencana itu benar-benar berhasil untuk direalisasikan, amin… eh bang sy pernah baca bhwa PTDI uda mampu bikin torpedo sendiri, ada yang tau ga? trus kenapa ya torpedo kok dibikin oleh PT DI bukan PINDAD ATAU PT. PAL?
Iya betul…. BMP3F adalah variannya BMP3 yang khusus didesain untuk penggunaan amfibi terus menerus selama 7 jam. Kelebihannya adalah daya apungnya yang lebih stabil dan baik……
Saya malah belum tahu tuh PT DI bikin torpedo. Toerpedo yang diluncurkan dari udara atau dari laut?????? Kalau dari laut, kenapa dirgantara terus urusannya ke laut ya?? Huehehehe……
wah pernah ada tuh… waktu saya baca di majalah angkasa edisi khusus kapal selam.. torpedo yg kita gunakan itu dari pindad… mmm klw PT DI mah beda atuh.. itu mah urusan dirgantara…
BMP3F sama aja kayak ranpur kan… mmm klw ranpur knp gak kita bli aja dari pindad, or PT DI. klw masalah upgrade persenjataan kita bisa serahkan aja ke luar… kan ada ranpur yg kaliber meriam setara dengan M1A1-Abrams… kan biaya bisa kita minimalkan, trus kelebihan 1 lagi mobilitas yg sangat lincah untuk d laut maupun di darat… 🙂
kayaknya ancaman terbesar kita tuh dari negara tetangga, MALAYSIA yah… sampe kapan kita mw diinjek2 gni??? sampai kapan pulau kita dicomot satu-satu tanpa perlawanan…
ehhh berita korvet terbaru kita, kelas sigma mw d kirim ke daerah Lebanon… maksudnya apa tuh ya??? unjuk diri, apa beneran kita ikut membantu mengamankan daerah tsb… nah klw kita di tinggal kapal korvet terbaru kita, gmn kita bisa menjaga hasil laut or hasil bumi kita ini dari para perompak or penyelundup… gmn tanggapannya??? 🙂
Wah… kalau Malaysia menurut saya sih bukan negara ancaman terbesar, tetapi memang kadang2 Malaysia itu sok tahu. Lagaknya seperti negara kaya dan negara besar aja, memandang Indonesia itu negara miskin yang nggak punya apa2, padahal kalau perang sih kita pasti menang!! Huehehehe….. Karena kualitas Sumberdaya Manusia Malaysia sebenarnya tidak lebih tinggi dari SDM Indonesia, saya yakin betul.
Wah… mengenai korvet yang dikirim ke Lebanon, saya belum baca tuh. Mau apa sih dikirim ke sana?? Mau perang dengan Israel?? Lha… benar seperti apa yang dikatakan pim, wong perairan kita aja masih kekurangan kapal penjaga kok mau menjaga perairan orang lain yang manfaat langsungnya bagi bangsa kita juga belum jelas…. 😦
loh.. saya pernah baca yang torpedo itu di internet juga, dari tandef. iya.. korvet kita emang dikirim ke lebanon, untuk membantu pengamanan disana bang, ya gak papalah.. hitung-hitung untuk misi kemanusiaan gitu.. emang sih.. jumlah kapal kita masih kurang dalam mengawal lautan Indonesia tapi tidak berarti kita tidak peduli dengan keadaan bangsa lain kan, keterangan tentang korvetnya menyusul ya.. saya punya beritannya tapi lupa, makanya saya baca lagi dulu abiz tu saya tulis disini, oke.,..
TNI tercinta kita taun dpn belanja apa lg yah???
Memang sih boleh2 saja, tetapi asal jangan kepentingan negara lain lebih didahulukan namun kepentingan dalam negeri malah dikorbankan, kecuali kalau bangsa kita benar2 bangsa bahari, eh maksud saya, bangsa dengan AL yang kuat. Kita ini masih bangsa bahari nggak ya??
TNI kita seharusnya belanja apa ya??? bingung deh…. satelit mata2?? Huehehe…..
seru klw kita mengomentari pembelanjaan TNI kita… biar amburadul gitu, biar cupu gitu, mereka itu TNI kita yg tercinta…
gmn klw BMP3F yg kita beli itu kita produksi besar2an.. yah khusus untuk keperluan TNI kita aja, kita jiplak dari ranpur tsb… n kenapa TNI kita gak beli ranpur dari pindad aja… kan untuk urusan senjata pindad jg bisa diperhitungkan… blm lg klw d upgrade…
Hmmm… jiplak menurut saya nggak segampang itu. Ada jiplak yang mudah dijiplak, sedangkan jiplak yang membutuhkan teknologi tinggi, tidak mudah untuk dijiplak atau paling sedikit membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menjiplak. Kalau elektronik sama mesinnya sepertinya sulit deh untuk dijiplak, apalagi kalau di dalamnya ada komponen2 lainnya yang juga harus dijiplak wah bisa berabé. Wong mesin CN-235 juga kita 100% belum bisa menjiplaknya kok. Tapi bukan berarti kita harus putus asa. Yang penting kita tekun dalam menjiplak walaupun itu perlu waktu lama. China dan Jepang juga begitu, mereka butuh waktu yang lama dan tidak serta merta bisa menjiplak secara instan. Yang penting adalah keteguhan kita dalam belajar dan jangan cepat putus asa…..
gimana kalau indonesia beli F-35 Lightning 100 biji aja murah kok cuma RP. 900 Milliar per biji jadi cuma Rp. 90 Trilliun dicicil aja 10 tahun
itu pesawat terhebat di dunia, buatan as, tidak kelihatan di radar seimbang dengan F-22 Raptor daripada beli sukhoi yang pesawat rusia
oh iya gimana dengan data militer yang ditawarkan ibu miranda? meski kita benci orangnya tetapi di wikipedia data harganya betul semua coba masuk aja ke situs wikipedia terus search nama pesawat, tank, rudal, kapal pasti ada semua harganya
ya masih dunk bang.. indonesia adalah negara BAHARI, meskipun hanya untuk 2 waktu saja yaitu SEKARANG DAN SELAMANYA,he..he.. kok bahasaku jadi kayak bahasa cowok yang sedang ngegombal ama ceweknya ya..hua..ha..ha wilayah kita kan lebih luas wilayah lautannya dibanding dengan luas daratannya, so.. pastilah kita ne bangsa BAHARI hanya saja sekarang masih belum mampu untuk UNJUK GIGI dalam peranan pengamanan wilayah yurisdiksi laut nasional secara penuh dan optimal karena keterbatasan kapal yang kita miliki, tapi di masa yang akan datang, mungkin besok, lusa, atau tahun-tahun berikutnya kita akan lebih maju dan mampu menunjukkan pada dunia bahwa INDONESIA adalah negara dengan kekuatan BAHARI yang kuat… amin…
ehm.. dengan maksud untuk menepati janji, ne kabarnya tentang KRI DIPONEGORO yang dikirim ke luar negeri,
KRI DIPONEGORO-365 yang diperkuat helikopter Bolcow akan diberangkatkan ke Lebanon, tergabung dalam satgas Maritime Task force TNI Kontingen Garuda XXVIII-A (sumber, majalah Defender, edisi 40 Februari 2009, halaman 13).
oh ya.. banyak orang Indonesia yang terkadang meragukan kualitas SDM kita jika akan bersaing dengan luar negeri, banyak juga yang terus mencela serta berkoar-koar tentang segala keburukan bangsa kita, padahal tidak semua aspek kehidupan di negeri kita ini memang jelek dan pantas untuk diburuk-burukkan, mari kita hapus keyakinan itu karena jika keyakinan macam itu terus melekat di hati setiap orang Indonesia, kita gak akan maju-maju, kita mampu kok bersaing dengan luar negeri, sebagai contoh..
PT DIRGANTARA INDONESIA menang Tender 94,5 juta US Dollar, dalam pengadaan empat pesawat penjaga pantai untuk korea selatan. jenis pesawat yang dimaksud adalah NC 235-110. pesawat ini mampu menyisihkan pesaing dari Amerika Serikat, Spanyol, dan Israel. INDONESIA mampu memenangkan Tender ini karena dinilai mampu mengkombinasikan unjuk kerja dan nilai komersial yang pas (sumber, majalah Defender edisi 39 jenuari 2009, halaman 14).
so… kita ne mampu bersaing dengan negara manapun di dunia asalkan kita berusaha bersungguh-sungguh untuk membenahi segala kekurangan kita bersama, berusaha untuk menyingsingkan lengan baju, membangun bangsa dan negara dengan mengakhiri acara saling tunjuk dan saling menyalahkan dalam segala permasalahan bangsa, WE ARE THE CHAMPION IN THE WORLD (dalam arti positif loh.. bukan merendahkan bangsa lain), trima kasih…
@bobi
Beli apapun juga tetapi yang tidak kalah pentingnya adalah kemampuan pilotnya. ‘The man behind the gun that matters’ begitu kata orang sono…. 😀
@aris
Ya mudah2an prestasi tersebut dapat dipertahankan. Kita jangan selalu mengkerdilkan bangsa sendiri yang pada akhirnya kita akan kehilangan kepercayaan diri. Kita yakin bangsa Indonesia kini bisa dan tengah bangkit, tetapi juga kita jangan cepat puas. Mudah2an kemenangan tender kita di Korea Selatan tidak cepat membuat kita cepat puas diri, namun justru kita nantinya harus bisa menganalisis di mana kelemahan2 kita yang masih kita perbuat, sehingga di kemudian hari pekerjaan2 kita akan lebih sempurna lagi dan kita insya Allah akan memenangkan tender2 yang lebih prestisius lagi… 🙂
iya dunk bang… kita tidak boleh terlena dengan keberhasilan yang sudah kita capai. btw bang pim kemana ne? kasih tau gosip baru dunk agar kita bisa diskusi lagi dengan tema yang menarik(tentunya masih di dunia militer), gitu. aku tunggu…..
Wah…. sebenarnya saya sih bukan spesialis dunia militer, kebetulan saja saya ini menulis tentang kapal induk. Huehehehe….. Saya sendiri interestnya banyak terutama di bidang ilmu pengetahuan (sains). Mungkin di luar sana atau di blog2 lain ada yang spesialis membahas dunia militer.
Ia nih, bang pim kemana ya?? Mungkin masih sibuk dengan studinya mungkin. Biarkan aja deh…. huehehehe……
aaaaa…. isi kepala skripsian aku smua… gak isa ngsih suara lg selain skripsian gw… wahahaha…
hari rabu besok sidang so gak smpt buka2 web lg… huehuehue… T_T
blm ada gosip terbaru lagi ttg alursista NKRI… tar dlu cari2 berita…
Ya udah skripsi dulu sanah…. sidang dulu…. ntar kalau udah selesai baru deh komen2 lagi…. atau kalau bisa bikin blog sendiri dong yang khusus tentang dunia militer…. bikin blog kan gampang?? Huehehehe…..
Dana USD 150 Milliar (Rp. 1500 Trilliun) reformasi TNI-POLRI membuat militer Indonesia terkuat no 3 dunia setelah AS dan Russia.
· Diinvestasikan return 20% per tahun atau USD 30 Milliar (Rp. 300 Trilliun). Anggaran Rp. 100 Trilliun per tahun untuk menggaji 1,5 Juta personel TNI dan 500 Ribu personel POLRI dengan Rp. 2,5 Juta-5 Juta perbulan tiap prajurit dan Rp. 5 Juta-50 Juta perbulan tiap perwira. Sisanya untuk perawatan rutin peralatan, suku cadang, bahan bakar, listrik, air, perawatan barak, rumah prajurit, biaya latihan, konsumsi dan operasional. Rp. 275 Trilliun membayar hutang 10 tahun plus bunga USD 180 Milliar (Rp. 1800 Trilliun) untuk membeli peralatan : AD Rp. 500 Trilliun, AU Rp. 720 Trilliun, AL Rp. 500 Trilliun :
· 400 Brahmos (Supersonic Cruise Missile Rp. 30 Milliar per unit), 200 Agni (ICBM Rp. 70 Milliar per unit), 200 Minuteman (ICBM Rp. 70 Milliar per unit), 20.000 Roket (Rp. 200 Juta per unit), Fasilitas Silo, 30 MIM 23 Hawk (Rp. 300 Milliar per unit), 300 Bom Nuklir (Rp. 70 Milliar per unit) = Rp. 80 Trilliun.
· 40.000 Jeep (Rp. 250 Juta per unit), 20.000 Truk (Rp. 500 Juta per unit), 200.000 Sepeda motor (Rp. 20 Juta per unit), 4000 Sedan penumpang (Rp. 500 Juta per unit), 10.000 Kendaraan penumpang non sedan (Rp. 200 Juta per unit), 2000 Radar (Rp. 1 Milliar per unit), 1000 Helikopter pengangkut IPTN (Rp. 10 Milliar per unit), 2 Juta Perlengkapan prajurit (Rp. 10 Juta per unit), 150 Tor M1-Buk M1 (Rp. 250 Milliar per unit) = Rp. 100 Trilliun.
· 10.000 Artileri Howitzer-Bofors (Rp. 4 Milliar per unit), 5000 Tank baru T-90 (Rp. 18 Milliar per unit), 5000 Tank bekas T-72-80 (Rp. 8 Milliar per unit), 1000 M 270 MLRS (Rp. 25 Milliar per unit), 5000 Lapis baja Anoa Pindad (Rp. 7,5 Milliar per unit), 10.000 Lapis baja Fahd (Rp. 3 Milliar per unit), 50.000 Motor tempur, (Rp. 100 Juta per unit), 20.000 anti pesawat FIM 92 Stinger-Mistral/anti tank AT4-FGM 148 Javelin-Spike (Rp. 1 Milliar per unit), 10.000 Mortir (Rp. 500 Juta per unit), 200 Pesawat angkut (Rp. 100 Milliar per unit), 100.000 Senapan Mesin M249/M60 (Rp. 60 Juta per unit) = Rp. 320 Trilliun.
· 1000 Fighter baru (100 F-35 Lightning, 100 Dassault Raffale/Eurofighter/Jas 39 Gripen, 200 Sukhoi 27/30, 200 F-18/F-16, 400 Mig 29) = Rp. 380 Trilliun.
· 1000 Fighter bekas tahun 1970 (250 F-5, 250 F-4 Phantom, 250 Mig 23, 250 L-39 Albatros) = Rp. 30 Trilliun.
· 450 Tactical Bomber (200 Sukhoi 25, 50 Sukhoi 24, 100 L-159, 100 A-10 Thunderbolt II), 50 Strategic Bomber B-52 Stratofortress = Rp. 100 Trilliun.
· 1500 Ground Attack ringan/latih/patroli/COIN Perang Gerilya (1500 Viperjet MKIII) = Rp. 15 Trilliun.
· 300 Pesawat pengangkut (IPTN) = Rp. 25 Trilliun, 1000 Pesawat tanpa Awak IPTN (UAV Recon) dan 50 Pesawat Tanker IPTN = Rp. 20 Trilliun.
· 400 Heli tempur (100 AH-1 Super Cobra, 100 Mi Mil 24, 200 Ka 27/29) = Rp. 35 Trilliun, 20 Pesawat E-2 Hawkeye/EA-18 Growler = Rp. 20 Trilliun.
· Pertahanan anti pesawat = 200 Pantsir S1 (Rp. 150 Milliar per unit) = Rp. 30 Trilliun, 30 S 300 (Rp. 800 Milliar per unit) = Rp. 25 Trilliun.
· AAM = 10.000 AIM-9 Sidewinder (Rp. 1 Milliar per unit), 2000 AIM 120 AMRAAM-AIM 54 Phoenix (Rp. 5 Miliar per unit), 2000 AIM 7 Sparrow (Rp. 2 Milliar per unit), 10.000 AGM Hellfire-AGM Maverick (ASM/SSM Rp. 1 Milliar per unit), 1000 Rapier-RIM 67 Standard (SAM Rp. 5 Milliar). = Rp. 40 Trilliun.
· 60 Kapal Frigat = Rp. 70 Trilliun (20 Frigat baru kelas Anzac-Artiglieri-Lafayette-Tipe 22-23 Rp. 2,5 Trilliun, 40 Frigat bekas tahun 1970-1990 kelas Abukuma-Bremen-Florea-Karel Dorman-Oliver Hazard-Koni-Krivak Rp. 500 Miliar per unit).
· 60 Kapal Selam = Rp. 60 Trilliun (20 Kapal baru Kilo Class Rp. 2 Trillliun per unit, 40 Kapal U 209 Rp. 500 Milliar per unit bekas tahun 1990).
· 7 Kapal Induk = Rp. 56 Trilliun (3 Kapal Induk kelas Kitty Hawk bekas, 4 Kapal induk kelas Giuseppe Garibaldi-Invicible Rp. 8 Trilliun per unit).
· 10 Kapal Medis = Rp. 5 Trilliun (Kapal Medis Rp. 500 Milliar per unit baru buatan PT. PAL).
· 10 Kapal Selam Nuklir = Rp. 33 Trilliun (Kapal Selam Nuklir Los Angeles Class Rp. 3,3 Trilliun per unit bekas tahun 1990).
· 30 Kapal Destroyer = Rp. 70 Trilliun (10 Destroyer Sovremenny Rp. 5 Trilliun per unit, 20 Destroyer bekas Asagiri-Hatsuyuki-Kidd Rp. 1 Trilliun per unit).
· 100 Kapal Korvet = Rp. 70 Trilliun (30 Korvet baru Sigma per unit Rp. 1,5 Trilliun, 70 Korvet Parchim-Nanuchka Rp. 350 Milliar).
· 100 Kapal Torpedo, 100 Kapal Selam kecil = Rp. 24 Trilliun (Rp. 120 Milliar per unit buatan PT. PAL).
· 1200 Kapal pengangkut = Rp. 26 Trilliun (200 Kapal angkut berat Rp. 120 Milliar per unit, 1000 Kapal angkut ringan Rp. 2 Milliar per unit).
· 200 Kapal pendarat Tank = Rp. 24 Trilliun ( Rp. 120 Milliar per unit buatan PT. PAL).
· 25 Kapal Medis, 25 Kapal Ranjau, 25 Kapal Tanker, 25 Kapal Logistik = Rp. 12 Trilliun (Rp. 120 Milliar per unit buatan PT. PAL).
· 1000 Kapal Hovercraft, 1000 Kapal Patroli kecil = Rp. 10 Trilliun (Hovercraft Rp. 8 Milliar per unit, Kapal Patroli Rp. 2 Milliar per unit).
· 500 Tank Amfibi BMP 3P = Rp. 10 Trilliun (Rp. 20 Milliar per unit). 50 Crotale NG (Rp. 50 Milliar per unit) = Rp. 2,5 Trilliun.
· Pangkalan Laut, 3000 Boeing Harpoon-Tomahawk (Anti Ship/Cruise Missile Rp. 7 Milliar per unit) = Rp. 27,5 Trilliun.
BERITA DUKA… ne ada berita paling baru ne… pesawat fokker 27 milik TNI-AU jatuh, 24 meninggal, 6 orang kru meninggal dunia, 18 orang anggota paskhas meninggal dunia. pesawat tersebut jatuh menimpa hanggar pesawat milik PT. DI
turut berduka cita atas gugurnya mereka dalam tugas negara (gugur sebagai kusuma bangsa saat latihan), semoga arwah mereka ditrima disisi tuhan yang maha esa, amin……….
Assalamuaikum WR WB. emas jangan jadi standar mata uang ?
1. Karena junlah emas di Indonesia total hanya 4000 Ton senilai Rp. 1200 Trilliun padahal jumlah barang dan jasa di Idnonesia senilai Rp. 4500 Trilliun sehingga akan terjadi kenaikan nilai emas dan harga barang dan jasa anjlok! yang rugi adalah produsen seperti Nelayan, buruh, petani, pegawai dll!
2. Jumlah emas di dunia yang ada di bank sentral hanya 30 Ribu ton (senilai USD 900 Milliar) dari 150 ribu ton emas (USD 5 Trilliun) yang pernah ditambang sejak jaman Purbakala sampai sekarang! Padahal peredaran barang dan jasa di dunia mencapai USD 60 Trilliun! sehingga nilai barang dan jasa akan anjlok! Yang rugi negara produsen barang, pertanian, sumber daya alam, manufaktur yaitu Indonesia, China, India dan Negara Arab! Yang diuntungkan AS karena punya 9000 Ton emas! dan Eropa yang punya 11 Ribu Ton emas! Sementara cadangan emas terbesar yang belum ditambang ada di Afrika Selatan, Amerika Serikat dan Amerika latin! Negara Arab dan Indonesia miskin emas!
3. Jika emas jadi mata uang dan nilainya terus naik tidak kenal inflasi maka pemilik uang tinggal meniimbun emas dan tidak memutarnya ke aktivitas perekonomian sehingga likuiditas ekonomi seret dan emas makin naik! yang kaya makin kaya yang miskin makin miskin! berbeda dengan uang kertas yang nilainya terus turun jadi pemiliknya akan memutar uang kertas ke perekonomian hingga terus berputar.
4. Sekian dan terimakasih…. Wassalamuaikum WR. WB
Semoga mereka yang terkena musibah dapat beristirahat dengan tenang dan diterima disisiNya. Dan semoga mereka yang ditinggalkan dapat tabah menghadapinya dan diberi kekuatan olehNya. Amin.
saya hanya minta tolong gambar kapal induknya segitu-gitu aja soalnya saya penggila perang dari kecil dan sekarang saya baru punya beberapa buku yg mengenai tentang kapal induk ketika ultah yg ke 13 tahun lalu
Kalau mau gambar kapal induk, anda bisa cari di Google kok. Banyak sekali. Silahkan coba ya…. 🙂
bang.. ne ada berita terbaru,
BPPT (badan pengkajian dan penerapan teknologi), berhasil menguji pesawat tanpa awak, durasi penerbangannya antara 30 menit sampai 1 jam, bisa digunakan untuk memantau wilayah laut kita ataupun untuk mengawasi hutan kita, dan mungkin ke depan kita kan mampu untuk menciptakan pesawat pengintai yang mampu bersaing dengan pebrikan amerika dan Rusia, amin…
trus.. berita yang kedua, pemerintah telah menyiapkan dana 70 miliar untuk membangun kapal induk kecil guna memperkuat BAKORKAMLA, dan pemerintah membuka peluang kerja sama bagi negara yang ingin bergabung dalam proyek ini.
btw.. perkembangan militer perancis itu bagaimana ya? apakah mereka memang sekutu dekat amerika macam inggris atau sekutu yang tidak terlalu dekat dengan amerika? trima kasih..
Kita doakan saja mudah2an BPPT dan badan2 lainnya di negeri ini yang bertanggungjawab atas perkembangan iptek dan pertahanan di negeri kita dapat terus maju dan memberikan yang terbaik bagi bangsa ini.
Mengenai Perancis sebenarnya, ia banyak “berbenturan” dengan Amerika (tetapi tidak dengan Inggris sebenarnya) bukan masalah politik pada dasarnya, tetapi lebih pada masalah budaya. Orang Perancis agak tidak suka budaya “Anglo Saxon” terutama yang dari AS mendominasi dunia, namun terkadang ketidaksenangan ini juga terkadang akhirnya terseret ke masalah2 politik. Namun pemerintah Perancis sekarang yaitu di bawah presiden Nicolas Sarkozy memang sangat dekat dengan AS dalam politik. Maklum saya pernah baca di Newsweek kalau Sarkozy ini secara pribadi memang senang dengan Amerika Serikat jadi terbawa2 ke kebijakan politiknya yang pro-AS…. 😀
Pak tidak buat blog susahnya mencari pekerjaan atau apakah ada rasisme di lapangan pekerjaan? pak ada lowongan gak saya mau lamar jadi staf bapak… bisa kirim CV
Sebenarnya di setiap diri manusia pasti ada rasa diskriminasi sekecil apapun. Hanya saja jika kita adalah seseorang yang intelektual dan profesional tentu perasaan diskriminasi itu harus bisa dipendam dan kita harus bisa berfikir dan mempertimbangkan sesuatu secara obyektif. Berfikir dan mempertimbangkan sesuatu secara obyektif (tidak berdasarkan diskriminasi termasuk rasisme) adalah salah satu ciri khas perusahaan yang profesional….
Wah… saya pribadi tidak berwenang untuk menentukan perekrutan karyawan baru
walaupun mungkin bisa mempengeruhi. Yah, anda coba dulu, mungkin usaha anda belum maksimal… 🙂bang ne ada berita lagi,
setelah sekian kali malaysia atau yang menurut saya lebih tepat dikatakan sebagai MALINGSIA yang mengaku sebagai saudara serumpun yang seharusnya bisa menerapkan dengan baik hal itu dalam kehidupan sehari-hari ( berbangsa dan bernegara maksud saya, dengan cerminan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah malaysia).
tapi kenyataannya, berapa kali harga diri kita dikoyak-koyak sebagai bangsa, berapa kali TKI kita menderita atau pulang dengan tubuh cacat atau malah yang paling sial pulang tinggal nama. banyak kesenian kita yang mereka akui sebagai hak millik malaysia, lagu rasa sayange sampai yang paling baru soal reog ponorogo, yang memang pada akhirnya malaysia kalau reog memang berassal dari INDONESIA.
langsung keberitanya…
Ambalat, 30 April, pada pukul 10.00 s/d 11:30 WITA, KRI Untung Suropati melakukan pengusiran terhadap KD Jerong milik AL Malaysia (TLDM) yang memaksa masuk ke wilayah laut Republik Indonesia sejauh 3,6 mil di Ambalat, pada koordinat 04.09.17 LU / 117.57.44 BT. KD Jerong berada pada posisi bearing 108 derajat jarak 8 mil dari KRI Untung Suropati.
Secara terpisah, Komandan KRI Untung Suropati, Mayor Laut (P) Salim menyampaikan bahwa insiden serupa sudah sangat sering terjadi. Kapal-kapal perang TLDM sering sengaja memasuki wilayah laut RI, lalu dihalau oleh KRI yang bertugas di sana, diusir, lalu pergi. Begitu seterusnya. Mereka tahu itu salah, tapi terus mengulang & melakukannya. Apakah sebenarnya tujuan mereka ini?
Mungkin perlu kita tinjau ulang lagi RoE (Rule of Engagement) di wilayah laut perbatasan agar kapal asing manapun tidak seenaknya melecehkan kedaulatan kita.
yang menjadi pertanyaan,
1. apakah yang mereka lakukan ini betul ketidaksengajaan atau memang kesengajaan? tapi menurut saya pribadi ini adalah kesengajaan, sangat mutahil kapal dengan para awak yang berpengalaman nyasar ke wilayah orang secara terus-menerus.
2. setelah kemungkinan kesengajaan dapat dibuktikan, apa yang memotivasi mereka untuk melakukan hal ini? apakah untuk mengumpulkan data intelijen laut kita dengan melalui daerah-daerah laut kita, kemudian mereka menyusun data tersebut untuk digunakan sesuai dengan kepentingan nasional mereka, yang bisa banyak berguna apalagi disaat perang, atau fator lain, karena mustahil mereka bertindak tanpa hitung-hitungan untung rugi
3. masihkah kita rela menyebut mereka sebagai saudara dengan kelakuan mereka yang terus-menerus mengkoyak harga diri bangsa Indonesia? jujur, dengan melihat kondisi riil yang seperti ini, rasanya kita harus memberi pelajaran keras pada malaysia tentang ari harga diri. kalau diperlukan kita tenggelamkan setiap kapal mereka yang masuk wilayah kita secara ilegal, biar mereka tahu kita gak akan kompromi dengan yang namanya penyerobotan wilayah, kalau udah seperti ini jadi inget bung karno dengan DWIKORANYA, he..he..
tambahan…
indonesia udah berhasil membuat radar dalam negeri dengan nama INDRA (radar Indonesia), radar buatan Indonesia ini mempunya keunikan dari beberapa radar yang sudah ada. Dengan menggunakan teknologi Frequency Modulated Continuous Wave (FM-CW), konsumsi daya dan ukuran radar menjadi lebih kecil dari ukuran radar pada umumnya tanpa mengurangi keunggulan yang mengikuti perkembangan jaman.
selangkah lebih maju…. JAYALAH NEGERIKU…
Sebenarnya jelas2 bahwa hal tersebut disengaja. Kenapa? Karena mereka masih “mabuk” kemenangan setelah mereka berhasil memenangkan Pulau Sepadan dan Ligitan. Disangkanya mereka bisa mengulangi kemenangan mereka lagi di kasus Ambalat ini. Namun di kasus Ambalat ini berbeda tentu saja, karena jikalau di pulau Sepadan Ligitan mereka telah membangun pulau itu sehingga dengan pertimbangan itulah Mahkamah Internasional memenangkan Malaysia. Namun dalam kasus ini berbeda, tak ada pulau yang untuk dibangun, oleh karena itu Malaysia berusaha dengan cara melanggar perairan kita agar nampak bahwa perairan tersebut milik Malaysia dengan banyaknya kapal perang Malaysia yang berada di sana. Namun tentu saja hal tersebut tidak boleh dibiarkan oleh AL kita. Dan memang benar, kita tidak boleh lengah dan jangan memberi kesempatan kapal perang Malaysia untuk mendekati perairan Ambalat karena mereka itu jikalau dikasih ati jadinya ngelunjak. Kita harus tegas.
Ya, saya juga sudah mendengar dari TV One jikalau kita sudah menghasilkan RADAR yang bernama INDRA. Tetapi saya belum mendengar detailnya. Ya, mudah2an Indonesia semakin mandiri dengan iptek agar menjadi negara yang kuat…..
pak kalau mau menjual blog bagaimana caranya?
blog bapak selain ini apa?
Haah… menjual blog?? Maksudnya blognya agar dibeli seseorang dengan uang, begitu??
ya pak yari bisa gak..
aaya baca dijawapos hari kamis atau jumat kemarin ada orang bernama cosa aranda bisa jual blog sampai 700 juta! gimana paham caranya?
Yaaa… kalau segitu agak sulit. Tidak semua blog bisa begitu. Yang jelas jika anda ingin menjual blog anda Rp 700 juta,-, minimal blog anda harus menghasilkan juga Rp 700 juta per tahun, bisa dari iklan, bisa dari AdSense atau program2 monetizing lainnya atau anda punya bisnis lewat blog anda yang menghasilkan uang juga. Jadi pendapatan lewat blog harus lebih besar daripada nilai jualnya…..
menjualnya dimana? dan websitenya apa? pak yari sudah pernah menjual blog?
Ya gampang. Tulis saja besar-besar di blogmu kalau blog tersebut akan dijual. Kalau blog anda banyak dilihat tentu kesempatan untuk menjual blog anda akan semakin besar. Sampai saat ini saya TIDAK PERNAH BERNIAT untuk berjualan blog karena blog bagi saya bukan diukur nilai ekonomisnya.
kok blognya sepi, pak? pada pergi kemana? pada kampanye? blog pak yari yang lagi ramai apa?
Mendingan sepi daripada ramai tapi komentarnya OOT, sekedar basa-basi dan asal2an…. huehehe…..
saya kepengen naek kapal induk neh…
Kalau begitu ngelamar aja kerja di AL-AS. Huehehe….
kapan y indonesia punya kapal induk kayak amrik……..
supaya 2 malaysia takut g’ masuk ambalat lagi….
Ya nanti dong… kalau udah sanggup beli kapal induknya. Huehehe…..
bung yari punya blog yang lagi hot dan rame dimana?
Nggak. Satu aja udah sibuk ngatur waktunya. Kalo mau, bikin blog sendiri dong yang ramai…
aku kurang setuju dengan kapal induk :
1. Terlalu mahal minimal USD 1 Milliar (Rp. 10 Trilliun) perawatannya juga mahal USD 1 Juta per hari.
2. Pengoperasiannya sulit, terlalu besar, teknologinya terlalu canggih
3. bukankah kita perairannya dangkal dan sempit hanya 300.00 Km persegi, kapal induk untuk perairan samudera yang luas, apa kita mau patroli di dunia seperti AL AS?
4. lebih baik beli kapal Amphibius Assault seperti Tarawa dan Wasp fungsinya sama dengan kapal induk hanya lebih kecil, harganya lebih murah dan cocok untuk perairan kita
Ya, kapal induknya tidak perlu besar2. Dan tidak perlu bertenaga nuklir dan tidak perlu banyak2 tentu saja. Tetapi minimal penguasaan teknologi pembuatan kapal induk tetap wajib.
Setiap hari kurs Dollar bergerak naik turun sebesar 100-300 poin terhadap kurs Poundsterling, Swiss Franc, Yen Jepang, Dollar Australia, Euro. Setiap pergerakan 1 poin bila kita tepat memprediksi kita dapat untung Rp. 100.000 untuk tiap lot yang ditransaksikan. 1 lot senilai Rp. 10 Juta sehingga investasi minimal Rp. 100 Juta sehingga Rp. 10 Juta ditransaksikan atau 1 lot sementara Rp.90 Juta untuk cadangan. Kita bisa untung-rugi Rp. 100.000 x 100-300 poin = Rp. 1-3 Juta perhari untuk tiap 1 lot yang kita transaksikan. Trik paling jitu dalam 1 hari transaksi hanya 1 lot bila rugi 5-10 poin langsung keluar, bila untung 5-10 poin langsung keluar. Setiap hari transaksi pasti ada pengumuman harga tertinggi dan terendah kemarin. Dan bila pembukaan harga hari ini mendekati harga tertinggi setelah itu biasanya langsung turun sedikit 10-30 poin baru kemudian langsung melejit menciptakan harga tertinggi baru. Bila pembukaan harga hari ini mendekati harga terendah biasanya langsung naik sedikit 10-30 poin baru kemudian langsung turun terus. Setiap kantor cabang futures harus membukukan transaksi minimal Rp. 6 Milliar per bulan/Rp. 300 Juta per 20 hari kerja atau 600 Lot per bulan atau 30 Lot per 20 hari kerja. Ini berarti dana investasi nasabah minimal Rp. 3 Milliar sehingga bisa ditransaksikan Rp. 300 Juta per hari. Komisi yang diterima Rp. 500.000 x 600 Lot = Rp. 300 Juta. Pembagiannya = Rp. 120 Juta bonus marketing (Rp. 200.000 x 600 Lot), Rp. 60 Juta untuk setor ke kantor pusat (keuntungan, pajak, komisi Bappebti), Rp.120 Juta untuk biaya operasional kantor cabang = Rp. 20 Juta untuk listrik, air, telpon, konsumsi, iklan, bensin, sewa gedung dll, Rp. 30 Juta gaji tetap 4 Sekretaris-HRD-Admin, 4 Dealer, 2 Satpam, 2 Respsionis, 2 Office Boy, Rp. 70 Juta untuk Gaji dan Bonus = Branch Manager Rp. 25 Juta, 2 Marketing Manager Rp. 25 Juta, 4 Asisten Manager Rp. 20 Juta. Tiap kantor cabang bisa punya 50-100 Marketing yang dapat target 30 Marketing masing-masing dapat dana Rp. 100 Juta per bulan. Saya melamar marketing tahun 2004, sebelumnya saya jadi pembantu, kuli, pengemis, pengamen. Kerja keras keliling kota 5 bulan pertama jadi marketing saya gagal tapi bulan ke 6 saya menemukan HP Vertu seharga Rp. 200 Juta di ATM sebuah mall di Jakarta. Langsung saya investasikan dan saya transaksikan sebesar Rp. 20 Juta per hari (2 Lot). Tiap untung 5-10 Poin saya keluar = Rp. 500.000-1 Juta x 2 Lot = Rp. Rp. 1 Juta-Rp. 2 Juta per hari. Tetapi tidak tentu karena kadang rugi. Tetapi 1 bulan bisa untung rata-rata Rp. 30 Juta ditambah Bonus 40 Lot x Rp. 200.000 = Rp. 8 Juta saya bisa kantongi Rp. 38 Juta perbulan. Dan semakin meningkat karena keuntungannya saya investasikan kembali. Singkatnya 4 tahun kemudian kekayaan saya menjadi Rp. 60 Milliar. Akhirnya tahun 2009 saya memutuskan berhenti. Kini saya hidup mewah bangun jam 10 siang makan daging babi dan keju-susu ditemani 4 wanita China,Mando, Blasteran Thailand, Blasteran Korea cantik kulitnya putih seksi. Setiap hari saya bisa seks sampai 10 kali. Sebenarnya mereka terpaksa tetapi saya bayar dan saya ancam. Harta Saya : Rumah Rp. 12 Milliar (Pondok Indah 800 Meter Rp. 8 Milliar, Apartemen Da Vinci Rp. 2 Milliar, Resort Bali Rp. 2 Milliar). Alat Transportasi Rp. 4 Milliar (Jaguar Rp. 1,5 Milliar, Mercedes Benz C Class Rp. 550 Juta, BMW Rp. 450 Juta, Toyota Innova Rp. 250 Juta, Audi Rp. 750 Juta, Honda City Rp. 200 Juta, Nissan X trail Rp. 300 Juta), Kapal Pesiar Pribadi Rp. 2 Milliar). Lain-Lain Rp. 4 Milliar (Peralatan Rumah Tangga Rp. 1 Milliar, Perhiasan Rp. 2 Milliar, Pakaian Rp. 1 Milliar). Tabungan Rp. 20 Milliar, Di luar negeri Rp. 20 Milliar (Tabungan di Singapura, Swiss, Prancis). Saya akui hidup saya bergelimang dosa kira-kira bila kalian jadi saya apa yang kalian lakukan? Kalian mau hidup miskin lagi? Coba mikir..Sekarang saya berhenti main Futures karena harus mengamati komputer 24 Jam jadi malas. saya hidup dari bunga bank Rp. 2,4 Milliar per tahun..Sudah banyak nasabah yang saya tipu..kira-kira 100 orang dengan dana lebih dari Rp. 100 Milliar, karena saya pernah jadi kepala cabang (Branch Manager) jadi yang ditipu anak buah juga tanggung jawab saya, tetapi saya benar gak tahan untuk ngeluarkan spreman dan mencium tubuh putih seksi..apa yang harus saya lakukan?
Ah… kibul…. cuma ngomong doang sih semua orang juga bisa.
Menurutku orang Bugis Makassar adalah etnis paling hebat di Indonesia:
1. Jumlah hanya sedikit tapi bisa punya Wapres Jusuf Kalla dan Presiden Habibie.
Sunda,betawi,batak belum punya hehehe, kalau Jawa wajar karena jumlahnya banyak kayak semut
2. Presiden Habibie adalah manusia paling pintar di Indonesia bandingkan dengan Suharto jawa yang cuma SMP?
3. Wapres Jusuf Kalla pejabat Terkaya di Indonesia Rp. 300 Milliar, bandingkan dengan SBY cuma Rp. 8 Milliar, Kalau Prabowo kaya paling korupsi selain itu dia belum pernah jadi wapres-presiden
4. Aksa Mahmud pengusaha terkaya Indonesia.
5. Perkembangan infrastruktur, gedung, jalan dan mall di Makassar lebih hebat dari kota di jawa!
6. Pengusaha bugis makassar menguasai Papua.
7. Sunda-Batak-Betawi-Jawa Kalah jauh
8. Aku bukan orang bugis-makassar, aku wanita Sunda tapi pro bugis makassar, karena prianya lebih gagah
Tulisan saya kok dihapus ?
1. Saya tidak mungkin memberi nama asli saya dan nama perusahaan itu sama saja bunuh diri..apa anda mau beri nama asli alamat rumah dan no telp anda pada blog ini? tentu tidak karena alasan privacy.
2. Saya terlahir berkulit hitam jelek pendek dan gemuk tetapi saya ingin dilayani dan tidak tahan dengan wanita cantik berkulit putih seksi. Tanpa uang, bidadari cantik kulit putih seksi pasti muntah. dan kabur lihat saya, jadi saya terpaksa menghalalkan segala cara.Salahkah yang menciptakan saya hitam jelek gemuk atau salah sinetron-iklan yang selalu menampilkan gadis cantik putih seksi ?
3. Apalagi saya orangnya bodoh,tidak punya keahlian teknologi, kedokteran, seni atau olahraga…
4. Saya hanya menjalankan secara langsung 1 kali yaitu Rp. 200 Juta dari penjualan vertu,seiring dengan kenaikan nilai transaksi saya maka saya naik Jadi Asisten Manager, Marketing Manager dan Branch Manager. Dana nasabah yang dipegang anak buah saya Rp.100 Milliar lebih dengan 200 investor lebih… untung kira-kira Rp. 180 Milliar rugi Rp. 100 Milliar jadi masih untung tetapi bila secara individu yang rugi lebih dari 100 an nasabah atau 50% lebih rugi! sumpah.. yang untung segelintir nasabah dengan dana diatas Rp. 1-5 Milliar, nasabah dengan dana dibawah Rp. 1 Milliar sangat rawan. Karena futures itu seperti tarik tambang, 2 tim berlawanan posisi saling menarik yang paling terkuat menang, futures pasti ada pihak yang berlawanan ambil posisi transaksi jadi yang terkuat menang.. bila kita dananya kecil harus jeli ikut tim yang paling kuat dalam hal ini ikut tren pasar karena pasti digerakkan investor AS-Eropa yang ototnya (dananya) kuat..
5.Transaksi yang rugi dijalankan oleh anak buah saya dan kesalaha saya 2:
1. Memerintahkan anak buah dengan mencari nasabah sambil menawarkan profit tinggi. tapi itu saya ralat dengan : “Bilang kepada nasabah kalau tiap pergerakan 1 poin bisa untung atau rugi Rp. 100.000 per lot tergantung posisinya tapi kami sudah meminimalkan resiko dengan bla..bla..bla..
2. Transaksi anak buah, tidak saya awasi, meski sudah saya ikutkan training, kursus tetapi mereka cenderung kejar komisi..
@catherine
Habibie setengah Jawa, nggak asli bugis. Dan komentar anda tidak ada buktinya hitam di atas putih, jadi saya anggap lalu saja.
@someone
Nggak ada tulisan anda yang dihapus. Saya juga tidak meminta anda untuk menyebutkan nama asli dan nama perusahaan anda (saya juga tidak tertarik). Tetapi jangan cuma ngomong aja. Minimal buktikan. Atau paling sedikit bikin blog atau website sendiri dan tunjukkan kalau anda orang sekaya itu. Tetapi ah sudahlah….. saya juga nggak tertarik dengan komen anda tetapi terims aja deh anda sudah ikut komen di blog ini.
habibie setengah jawa? darimana? orang tuanya dia ada yang jawa? bohong lu
Gua sih nggak tega ngeboongin orang yang nggak pinter. Kalo lu nggak percaya coba deh klik di sini.
Bung saya nganggur,saya S1 lulus 2005, sempat kerja keluar masuk, akhirnya sekarang nganggur, saya bisa nglamar jadi staff bapak? gaji saya kecil juga tidak apa apa
Maaf sedang tidak ada lowongan dan saya bukan orang yang berwenang untuk memasukkan pegawai baru.
KENAPA Indonesia tidak pernag maju :
1. Karena pemimpinnya selalu orang Jawa yang dikenal etnis pengecut, bodoh,tidak kreatif dan lamban dalam pengambilan keputusan…coba pemimpinnya orang Bugis, Batak pasti maju karena Singapura..
2. Karena mayoritas orang Jawa cuma jadi PNS yang memberatkan anggaran negara dan tidak kreatif..
Kenapa orang Indonesia nggak maju??
Karena banyak orang2 yang berkomentar seperti anda. Sangat tidak ilmiah dan hanya berdasarkan opini pribadi semata. Dan lagi pula anda adalah juga pengecut karena tidak berani mengeluarkan jati diri anda. Dan perlu juga diingat, PNS di mana2 itu juga penting bahkan di negara maju seperti di Amerika Serikat.
Mangkannya kalau mau berkomentar yang cerdas dulu. Sungguh komentar anda sangat memalukan Indonesia!
Salam kenal om. Oia aku paling seneng klo ngebaca yg berbau militer.(emang militer bau gitu?).sampe2 meski ngutang ke warnet buat sekedar donlot buat dibaca dirumah,nelangsa banget!.pas kemaren gak sengaja blog pny om kebawa ampe rumah.lumayan dapat bacaan baru mengenai kapal induk.datanya lumayan lengkap meski gambarnya kecil bgt,gak bisa dipake bwt wallpaper dikompi.tapi sayang sekali ilmu yg aku baca sedikit terganggu dengan komentar2nya. Si someone yg belon kaya tapi udah keburu gila,si catherine yang gagal jadi jurkam yusuf kalla,palagi si hahaa..,kalo nongol lagi kita gebukin rame2……!!
Back to topic…..
Kalo bicara peralatan militer.suka berkhayal kalo indonesia punya 200 pesawat tempur generasi terbaru berbagai type.(hp kali..),entah berapa triliun untuk membangun armada tni-au kita,belon lagi armada laut dan darat.sampe kalkulator di buat bingung mengalikan dananya.sebagian besar orang berpendapat dg membelanjakan uang sebanyak itu untuk keperluan militer adalah sia-sia,mendingan buat pendidikan,kesejahteraan rakyt,dsb.pendapat itu sah2 aja.tapi kalo kita lebih sedikit arif uang sebanyak itu tidaklah sia-sia dengan catatan dipergunakan secara bijaksana pula.konon negara setiap tahunya rugi ratusan triliun karena ilegal fishing.itu disebabkan rapuhnya patroli pengamanan laut kita.seandainya armada laut kita mumpuni saya yakin negara bisa menekan kerugian setiap tahunya.dan hasilnya buat kesejahteraan rakyat kita-kita juga kan?.Dengan militer yang kuat membuat masyarakat merasa aman terlindungi dari ancaman dalam maupun luar.kita bersyukur bisa belajar dg tenang(meski biaya sekolah mahal),bekerja,bahkan menikah sampai empat kalipun bisa dg tenang.tapi lain soal jika kita harus hidup ditempat konflik.contoh di palestina dan irak sana.jangan kan berpoligami satu pun rasa2nya tak sanggup,hee.hee.saya masih berpendapat DIPLOMASI TANPA UNJUK KEKUATAN tak akan menghasilkan apa2.jadi jangan heran kalo kita kehilangan pulau sipadan.dan ambalat juga pulau2 yg lain akan segera menyusul kalo kita masih mengandalkan diplomasi tanpa unjuk kekuatan.ambil contoh ketika pesawat pembom rusia masuk tanpa izin ke wilayak jepang.dengan sigap pemerintah jepang mengerahkan puluhan pesawat tempurnya untuk menggiring kapal asing keluar Dari wilayahnya. dengan kata lain otak dan otot harus sejalan..jadi kalo ada anggapan orang belanja militer adalah pemborosan wajib dipertanyakan kembali.mengingat contoh2 kecil diatas.Oya kepada mahasiswa kapan2 berdemo juga dong ma pemerintah agar menaikan anggaran pertahanan juga buat kesejahteraan para prajuritnya biar gak nyari objekan diluar.dan yang terakhir jangan tawuran dong! aku doain kalian biar pintar kayak habibi.biar khayalan ku punya 200 pesawat tempur bisa terwujud.kalo tawuran terus bisa2 aku berkhayal seumur hidup.
Wassalam.
Walaupun anggaran itu penting untuk kemajuan peralatan tempur sebuah negara, namun anggaran bukan satu2nya cara. Dana kita bisa kita kucurkan untuk pendidikan kita agar kita bisa menciptakan ilmuwan2 dan insinyur2 kelas dunia yang tentu saja juga akan meningkatkan kemampuan peralatan tempur kita, karena kita bisa membuat sendiri peralatan2 tempur canggih yang kita butuhkan… 🙂
Rejeki seseorang tidak tergantung kepandaian dan kerja kerasnya. Contoh perhatikan kisah 1 orang Malaysia bodoh mengalahkan 7 orang Jawa pandai :
Kisah ini menceritakan tentang 7 orang pemuda pandai selalu juara kelas, meraih nilai tertinggi dan selalu belajar sampai larut malam. 7 orang pemuda pandai itu akhirnya berhasil lulus S1 dengan menjadi wisudawan terbaik di bidangnya bahkan mereka memperoleh beasiswa S2-S3 gratis. 7 orang pemuda itu terdiri dari lulusan fakultas kedokteran yang menjadi dokter spesialis, lulusan fakultas teknik perminyakan yang jadi tenaga ahli di BUMN, lulusan fakultas teknik informasi yang menjadi programmer provider telepon seluler, lulusan Akuntansi yang jadi Akuntan Departemen Keuangan, lulusan fakultas hukum yang jadi pengacara terkenal, lulusan fakultas ekonomi yang jadi Manajer Bank Asing, lulusan fakultas teknik pertambangan yang kerja di perusahaan asing. 7 orang itu memiliki kesamaan : etnis Jawa, wisudawan terbaik, dari universitas paling hebat di Indonesia, dan bekerja dengan penghasilan Rp. 100 Juta perbulan (Menurut survey Human Resources Consulting pekerjaan sebagai dokter, staff ahli minyak BUMN, programmer provider telepon seluler, akuntan departemen keuangan, pengacara, pegawai pertambangan asing dan pegawai Bank asing kerja 1-3 tahun gajinya Rp. 5-10 Juta perbulan, kerja 3-10 tahun gajinya Rp. 10-50 Juta perbulan, kerja diatas 10 tahun gajinya Rp. 50-200 Juta perbulan). 7 orang itu berasal dari daerah sehingga agak kampungan, berkulit hitam legam, pendek, gemuk dan mukanya sangat jelek tapi karena merasa hebat jadi sombong. Suatu saat ke 7 orang itu pergi ke Plaza Ambassador di Jogjakarta dan bertemu 4 wanita Jawa asli mirip Dian Sastrowardoyo, Dhini Aminarti, Agni Pratishta, Ririn Dwi Ariyanti dan 3 wanita Jawa blasteran mirip Nadine Chandrawinata, Luna Maya dan Rianti Cartwright. Berhubung 7 wanita itu berkulit putih cantik seksi dan tinggi, 7 pria itu langsung terpikat dan jatuh hati. Tetapi karena 7 pria itu sangat jelek dan seram maka 7 wanita cantik itu jijik langsung 7 pria kaya pandai tapi agak “ngowoh” mengeluarkan jurus saktinya pamer harta dan jabatan. Akhirnya setelah diancam, 7 wanita cantik itu mau jadi istri tetapi minta uang belanja gila-gilaan beserta rumah dan mobil. Setelah disanggupi akhirnya mereka menikah, tetapi setiap malam 7 pria itu selalu tertidur lelap tanpa sempat menikmati tubuh istrinya. Karena pria Dokter dibelikan PS oleh istrinya dan ketika malam pria Dokter suka bermain PS dan akhirnya tertidur lelap, pria pegawai BUMN selalu diberi susu dicampur obat tidur oleh istrinya, pria programmer dibelikan fasilitas Komputer dan internet oleh istrinya sehingga selalu bermain internet sampai malam dan akhirnya ketiduran, pria akuntan karena sering menghitung angka akhirnya selalu tertidur terkena hipnotis angka dari istrinya yang mantan pesulap, pria pengacara selalu sibuk membaca dokumen kasus sampai malam hingga ketiduran, pria pegawai Bank juga terkena hipnotis tapi agak sadis karena dia dihipnotis agar seolah-olah merasa berhubungan badan dengan istrinya padahal dengan pembantunya dan di kamar pembantu, pria pekerja perusahaan asing pertambangan dibelikan mainan robot, kereta api dan tentara oleh istrinya sehingga selalu bermain sampai malam dan akhirnya tertidur. Hari demi hari hanya itu yang dilakukan 7 wanita itu terus menumpuk harta dan setiap kali mau dicium selalu menghindar dan selalu lolos dari hubungan badan di malam hari. Diam-diam 7 wanita itu sudah merencanakan merampas semua harta 7 pria kampungan itu namun mereka menunggu sampai hartanya sudah terkumpul banyak. Saat 7 wanita itu sedang pergi ke Mall bertemu dengan 1 pria pengangguran lulusan SMU di Indonesia asal Malaysia yang tinggi, atletis dan berwajah tampan dengan rambut agak gondrong. 7 wanita itu langsung tergila-gila dengan 1 pria Malaysia itu dan bersedia dipoligami. Namun pria Malaysia itu memberi syarat agar 7 wanita itu bersedia menguasai semua harta suaminya dan memberikannya kepada pria Malaysia itu. 7 wanita itu sanggup dan merencanakan taktik “Final Solution” dengan meminta suami masing-masing untuk melakukan korupsi besar-besaran terhadap tempat mereka bekerja namun agar aman dari KPK semua harta hasil korupsi termasuk harta yang diperoleh dari hasil kerja kerasnya secara jujur selama ini menjadi atas nama 7 wanita itu dengan hadiah hubungan badan 24 jam penuh non stop setiap hari. Ke 7 pria malang itu bersedia dan akhirnya terkumpul harta puluhan Milliaran rupiah semua atas nama istri. Diam-diam 7 wanita itu menghubungi KPK-Kejakgung menceritakan ulah suaminya dan mengaku sebagai tetangganya. Dalam hitungan hari petugas KPK-Kejakgung langsung menciduk 7 pria itu dan 7 wanita itu sudah kabur bersama pria Malaysia itu. Ketika disidik KPK-Kejakgung 7 pria itu mengaku semua harta hasil korupsinya diatasnamakan kepada istrinya. Tetapi ketika 7 wanita itu dipanggil mereka mengaku tidak kenal dengan 7 pria itu dan petugas KPK-Kejakgung berasumsi bahwa harta hasil korupsinya sudah habis untuk hura-hura akhirnya 7 pria itu menjadi tersangka dan masuk penjara. 7 wanita cantik itu sudah kabur dengan pria Malaysia entah kemana….
Wah… ini cerita karangan orang Malaysia yang frustasi ya?? Tujuh wanita cantik itu sudah kabur dengan pria Malaysia karena tujuh wanita cantik itu udah bekas orang Indonesia dan mungkin juga mereka sudah terjangkiti berbagai macam penyakit2 seksual yang menular jadinya biarin aja deh dipakai sama si Malaysia. Huahaha…. Ngomong2 pasti deh ini yang berkomentar orang Malaysia juga, soalnya komentarnya bloon, OOT, nggak sesuai topik, cocok kalo yang komen ini orang Malaysia! 😆
Survei gaji BTI Consultant dalam majalah SWA 2009 : Bidang Migas. Gaji Presdir Rp 125-250 juta perbulan, dengan tunjangan : tunjangan rumah, mobil, THR, opsi saham, bonus, klaim transpor, klaim ponsel, bonus prestasi, biaya pengobatan dan rumah sakit beserta keluarga, Jamsostek, dana pensiun, tunjangan liburan, keanggotaan golf. Gaji Direktur Rp 80-125 juta perbulan, Gaji Manajer Rp 30-79 juta perbulan, Gaji Manajer Junior Rp 11-50 juta perbulan dan Gaji Staf (officer) Rp 5-16 juta perbulan.
Bidang Perbankan. Gaji Presdir Rp 130-200 juta perbulan, dengan tunjangan : program kepemilikan mobil, kredit rumah, personal loan, asuransi jiwa dan kesehatan, klaim transpor, tunjangan sopir, klaim ponsel, bonus level senior, pembagian keuntungan, keanggotaan eksekutif, bonus prestasi dan Jamsostek. Gaji direktur Rp 60-130 juta perbulan, Gaji Manajer Rp 20-60 juta perbulan, Gaji Manajer Junior Rp 10-20 juta perbulan dan Gaji Staf Rp 5-10 juta perbulan.
Bidang Telekomunikasi. Gaji Presdir Rp 100-200 juta perbulan dengan tunjangan : mobil dan sopir, klaim bensin dan parkir, bonus retensi, opsi saham, bonus manajemen, keanggotaan klub, klaim ponsel, biaya pengobatan dan rumah sakit, asuransi. Gaji Direktur Rp 60-100 juta perbulan, Gaji Manajer Rp 16-60 juta perbulan dan Gaji Staf Rp 5-16 juta per bulan.
Bidang Perkebunan. Gaji Presdir Rp 107-164 juta perbulan. Gaji Direktur Rp 35-100 juta perbulan, Gaji Manajer Rp 12-30 juta perbulan, Gaji Manajer Junior Rp 6-10 juta perbulan dan Gaji Staf Rp 3,6-8 juta perbulan.
Bidang Asuransi. Gaji Presdir Rp 100-150 juta perbulan, Gaji Direktur Rp 60-80 juta perbulan, Manajer Senior Rp 15-40 juta perbulan, Manajer Junior Rp 9-15 juta perbulan dan Staf Rp 3-7 juta perbulan. Sementara Gaji pokok PNS berdasarkan PP no 8 tahun 2009 :
Golongan 1A dengan masa kerja 0 tahun sampai golongan 1D dengan masa kerja 27 tahun Rp. 1 Juta-Rp. 1,6 Juta perbulan
Golongan 2A dengan masa kerja 0 tahun sampai golongan 2D dengan masa kerja 33 tahun Rp. 1,3 Juta-Rp. 2,3 Juta perbulan.
Golongan 3A dengan masa kerja 0 tahun sampai golongan 3D dengan masa kerja 32 tahun Rp. 1,6 Juta-Rp. 2,7 Juta perbulan.
Golongan 4A dengan masa kerja 0 tahun sampai golongan 4D dengan masa kerja 33 tahun Rp. 2 Juta-Rp. 3,4 Juta perbulan.
Pendapatan maksimal PNS : Seandainya ditambah tunjangan keluarga, tunjangan fungsional, tunjangan jabatan yang besarnya 2-4 kali gaji pokok maka seorang pejabat PNS tertinggi setingkat Dirjen golongan 4A masa kerja 33 tahun mendapatkan gaji maksimal Rp.10-20 Juta perbulan. Pengecualian hanya untuk PNS Departemen Keuangan yang menerima Tunjangan Khusus Pembinaan Keuangan Negara (TKPKN) Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No. 289/KMK.01/2007 dan 290/KMK.01/2007 : Dirjen dan pejabat eselon satu menerima TKPKN antara Rp32,54 hingga Rp46,95 juta per bulan, sehingga pendapatan total setelah ditambah gaji pokok dan tunjangan keluarga bisa Rp. 60 Juta perbulan. PNS Departemen Keuangan dibawah Dirjen bisa mendapatkan Rp. 1,3 Juta-Rp. 24 Juta perbulan. Itu karena Depkeu yang punya APBN hingga sombong bisa menaikkan gajinya sendiri. Tapi PNS yang sederhana tidak sombong di pemerintah daerah dan instansi lain seperi Bappenas, Departemen Perdagangan gajinya Rp. 1 Juta sampai Rp. 3,4 Juta perbulan. Jika diadu kepandaian pegawai Depkeu lulusan Ekonomi versus pegawai Bappenas lulusan Ekonomi belum tentu pegawai Depkeu unggul.
Artinya : Pegawai di bidang Migas, Perbankan, Telekomunikasi, Asuransi dan Perkebunan semur hidup kerja bisa menabung rata-rata Rp. 15 Juta x 12 bulan = Rp. 180 Juta x 30 tahun masa kerja total Rp. 5,4 Milliar ditambah bunga bank, rumah dan mobil total hartanya bisa Rp. 8 Milliar sampai 10 Milliar.
Pegawai PNS Departemen Keuangan seumur hidup kerja bisa menabung rata-rata Rp. 10 Juta x 12 bulan x 30 tahun masa kerja total Rp. 3,6 Milliar ditambah bunga bank, rumah dan mobil hartanya bisa Rp. 5 Milliar sampai 8 Milliar. Ditambah berbagai sampingan tidak heran pegawai Depkeu makmur.
Menurutku orang Bugis Makassar adalah etnis paling hebat di Indonesia:
1. Jumlah hanya sedikit tapi bisa punya Wapres Jusuf Kalla dan Presiden Habibie.
Sunda,betawi,batak belum punya hehehe, kalau Jawa wajar karena jumlahnya banyak kayak semut
2. Presiden Habibie adalah manusia paling pintar di Indonesia bandingkan dengan Suharto jawa yang cuma SMP?
3. Wapres Jusuf Kalla pejabat Terkaya di Indonesia Rp. 300 Milliar, bandingkan dengan SBY cuma Rp. 8 Milliar, Kalau Prabowo kaya paling korupsi selain itu dia belum pernah jadi wapres-presiden
4. Aksa Mahmud pengusaha terkaya Indonesia.
5. Perkembangan infrastruktur, gedung, jalan dan mall di Makassar lebih hebat dari kota di jawa!
6. Pengusaha bugis makassar menguasai Papua.
7. Sunda-Batak-Betawi-Jawa Kalah jauh
8. Aku bukan orang bugis-makassar, aku wanita Sunda tapi pro bugis makassar, karena prianya lebih gagah
9. Tidak ada etnis Sunda yang bisa sesukses dan sekaya Aksa Mahmud dan Jusuf Kalla
10. Kota Bandung paling buruk jauh dibandingkan Makassar-Medan
11. Kota BAndung paling miskin dibandingkan Makassar-Medan
12. Orang batak terhebat Jadi pengacara, orang Bugis jadi pengusaha, orang Sunda jadi penjual gorengan hahahaha
Sekali lagi ini mencerminkan pandangan seseorang yang hanya berdasarkan opini pribadi tanpa didukung fakta saintifik! Tidak ada orang yang lebih hebat karena etnisnya, orang Bugispun banyak yang melarat begitu pula orang Batak, orang Jawa, orang Sunda dan lain sebagainya. Mungkin anda adalah salah satu orang yang frustasi dan kerjanya hanya mengandalkan multilevel marketing online saja tetapi tidak berhasil…. 😆
Berkomentarlah yang lebih cerdas dan bermutu dan jangan pengecut…!! 😆
kapann idonesia punnnya ya!!!!!
Saya melihat website pemerintah kota Makassar perekonomian Makassar tahun 2006 Rp. 18 Trilliun dan di Majalah SWA ekonomi 1,2 Juta orang penduduk Makassar tahun 2007 Rp. 21 Trilliun sehingga pendapatannnya Rp. 17,5 Juta per orang. Ekonomi Semarang tahun 2004 sebesar Rp. 20 Trilliun. Di website BPS tahun 2006 data ekonomi Semarang Rp. 26,6 Trilliun dan Solo Rp. 6 Triliun. Tahun 2007 masih menurut BPS ekonomi 1,4 Juta orang warga Semarang Rp. 30 Trilliun dan 400 Ribu orang rakyat Solo Rp. 7 Trilliun berarti pendapatan Semarang Rp. 21 Juta per orang dan Solo Rp. 17,5 Juta per orang. Ekonomi 800 Ribu orang anggota kota Kudus penghasil rokok nasional terbesar Rp. 24 Trilliun atau Rp. 30 Juta per orang. Ekonomi 2 Juta orang umat kabupaten Cilacap Rp. 26 Trilliun penghasil minyak dan bijih besi atau Rp. 13 Juta per orang. Ekonomi 450.000 orang kawula kota Yogyakarta tahun 2007 Rp. 9 Trilliun dan pendapatannya Rp. 20 Juta per orang.
Makassar memimpin propinsi Sulawesi Selatan yang ekonominya Rp. 70 Trilliun berdasarkan data BPS tahun 2007. Berarti 30% ekonomi Sulsel untuk Makassar 6,8 Juta penduduk Sulawesi Selatan di 24 kota/kabupaten yang lain dapat Rp. 49 Trilliun . Ekonomi seluruh Sulawesi Rp. 144 Trilliun hanya menghidupi 1 kota metropolitan. Semarang memimpin propinsi Jateng yang ekonominya Rp. 312 Trilliun dan Yogyakarta menguasai propinsi DIY yang ekonominya Rp. 32 Trilliun. Perekonomian Jateng-DIY setelah dikurangi ekonomi Semarang-Solo-Kudus-Cilacap-Yogyakarta Rp. 100 Trilliun masih banyak sisa Rp. 245 Trilliun untuk 33 Juta penduduk di 31 kota/kabupaten di Jateng dan 3,5 Juta penduduk DIY di 4 kabupaten lagi Ekonomi Solo-Yogyakarta dan Makassar bertumpu perdagangan terutama sektor perhotelan, ritel dan pariwisata. Data hotel mewah berbintang diatas 1 dan diatas 4 lantai dari biro perjalanan Solo punya 7, Makassar 7 dan Yogyakarta punya 16. Semarang punya 10 hotel mewah berbintang diatas 1 dan diatas 4 lantai Semarang bandara udara kecil jelek dibandingkan bandara udara Makassar yang megah karena dibantu oleh Wapres Jusuf Kalla. Solo-Yogyakarta juga memiliki brand image wisata yang kuat. Ekonomi Semarang dari Industri dan perdagangan. Listrik di Solo-Makassar-Yogyakarta terpakai dalam jumlah besar di malam hari untuk menghidupi hotel dan mall. Listrik di Semarang itu 24 jam pagi-siang-malam kerja keras menyala karena pagi-siang dipakai industri dan malam hari dipakai hotel dan mall. Gedung tertinggi di Semarang baru 17 lantai, Yogyakarta 20 lantai, Solo 25 lantai. Rencana konstruksi gedung diatas 10 lantai : Semarang 12 yang tertinggi 25 lantai, Solo-Yogyakarta masing-masing 5 tertinggi 40 lantai.Makassar hanya 4 dengan gedung tertinggi 20 lantai
Menurut data pusat perbelanjaan modern Solo-Yogyakarta punya 10 dan Semarang punya 15. Makassar 7. Menurut data konstruksi diatas 7 lantai Solo-Yogyakarta punya 15-30 gedung dan Semarang punya 30 gedung. Makassar hanya 15. Semarang-Solo-Yogyakarta sangat panas sehingga tiap rumah orang kaya ada AC dan wanita Semarang-Solo-Yogyakarta banyak yang manja dan suka ke salon perawatan kulit seperti mandi susu sehingga cantik. Biaya perawatan kulit-mandi susu-spa 100.000 wanita kaya manja pemalas Solo-Semarang-Yogyakarta yang jijik dan anti dengan kulit hitam itu setara dengan ekonomi 1 Juta orang yang berkulit hitam sebagai petani-buruh. Tiap malam pukul 19.00-21.00 wanita kaya Semarang-Solo-Yogyakarta duduk manis di sofa depan TV sambil menikmati hidangan, pembantu duduk di lantai dan menonton acara favorit : sinetron !
3. Ekonomi penduduk Sulawesi Rp. 144 Trilliun
Ekonomi Jateng-Yogyakarta Rp. 345 Trilliun
4. PDRB Ekonomi Kota tahun 2007 :
Ekonomi 3,4 Juta penduduk Surabaya Rp. 130 Trilliun pendapatannya Rp. 40 Juta per orang. 24% dari ekonomi Jatim.
Ekonomi 2,2 Juta penduduk Medan Rp. 55 Trilliun pendapatannya Rp. 25 Juta per orang. 30% dari ekonomi Sumut Rp. 180 Trilliun.
Ekonomi 2,4 Juta penduduk Bandung Rp. 48 Trilliun pendapatannya Rp. 20 Juta per orang. 9% dari ekonomi Jabar Rp. 526 Trilliun.
Ekonomi 1,8 Juta penduduk Tangerang Rp. 40 Trilliun pendapatannya Rp. 22 Juta per orang. 37% dari ekonomi Banten Rp. 108 Triliun.
Ekonomi 720 Ribu penduduk Pekanbaru Rp. 32 Trilliun pendapatannya Rp. 44 Juta per orang. 15% dari ekonomi Riau Rp. 210 Trilliun.
Ekonomi 800 Ribu penduduk Batam Rp. 32 Trilliun pendapatannya Rp. 40 Juta per orang. 62% dari ekonomi Kep. Riau Rp. 51 Trilliun.
Ekonomi 600 Ribu penduduk Balikpapan Rp. 30 Trilliun pendapatannya Rp. 50 Juta per orang. 15% dari ekonomi Kaltim Rp. 210 Trilliun.
Ekonomi 1,4 Juta penduduk Semarang Rp. 30 Trilliun pendapatannya Rp. 21 Juta per orang. 9,6% dari ekonomi Jateng Rp. 312 Trilliun.
Ekonomi 1,4 Juta penduduk Palembang Rp. 28 Trilliun pendapatannya Rp. 20 Juta per orang. 27% dari ekonomi Sumsel Rp. 109 Trilliun.
Ekonomi 1,3 Juta penduduk Bekasi Rp. 26 Trilliun pendapatannya Rp. 20 Juta per orang. 5% dari ekonomi Jabar Rp. 526 Trilliun.
Ekonomi 700 Ribu penduduk Banjarmasin Rp. 21 Trilliun pendapatannya Rp. 30 Juta per orang. 52% dari ekonomi Kalsel Rp. 39 Trilliun.
Ekonomi 1,2 Juta penduduk Makassar Rp. 21 Trilliun pendapatannya Rp. 17,5 Juta per orang. 30% dari ekonomi Sulsel Rp. 69 Trilliun.
Ekonomi 800 Ribu penduduk Padang Rp. 17 Trilliun pendapatannya Rp. 21 Juta per orang. 30% dari ekonomi Sumbar Rp. 59 Trilliun.
Ekonomi 500 Ribu penduduk Samarinda Rp. 15 Trilliun pendapatannya Rp. 30 Juta per orang. 7% dari ekonomi Kaltim Rp. 210 Trilliun.
Ekonomi 450 Ribu penduduk Yogyakarta Rp. 9 Trilliun pendapatannya Rp. 20 Juta per orang. 30% dari ekonomi DIY Rp. 32 Trilliun.
Ekonomi 400 Ribu penduduk Solo Rp. 7 Trilliun pendapatannya Rp. 17,5 Juta per orang. 2,2% dari ekonomi Jateng Rp. 312 Trilliun.
salut buat die… gak semua mahasiswa kok yang gak peduli ama dunia pertahanan negeri kita, cuma diakui atau tidak jumlahnya memang relatif lebih sedikit dibanding dengan jumlah mahasiswa yang demen dengan demo tapi dengan topik demo non pertahanan. di kampus saya sendiri paling2 anak2 yang suka dengan militer punya latar belakang cita2 masuk dunia militer tapi gagal dan akhirnya kuliah deh,he..he..he.. beneran loh ini…
intinya saya ngrasa gak sendirian deh.. lo ada orang2 macam die ne, merasa sepandangan dalam membangun negeri ini, trims…
gw mau buat kapal induk yang hemat energi dan ramah linkungan(TENAGA MANUSIA)hahahahaha..
@aris
Pasti kalau dicari2 kita tidak akan sendirian di dunia ini, pasti ada juga yang punya sifat2 yang sama dengan kita, asal rajin mencari tentu saja. Huehehe… 😀
@john
Ramah lingkungan?? Bagaimana kalau digerakkan dengan tenaga dalam manusia?? Bisa nggak ya?? Huehehe… 😀
Daripada pusing mikirin bikin kapal induk, mending duitnya buat nyaur utang luar negeri kita. Ntar kayak India, bisa beli tapi tak kuat melihara….
sekarang aja Nimitz terakhir (george H.W bush)Udh dinas
India, China dan Thailand sudah Punya Kapal Induk. Indonesia harus punya Kapal Tongkang…dan Kapal Pukat Harimau untuk menakut nakuti Pedagang Kaki Lima yang menjual Dagangannya di Trotoar jalan. Kalau Korupsinya masih Yahud, jangan coba2 beli Kapal Induk.
indonesia kalau dihitung dari penghasilan tiap tahun cukup untuk membeli 5000 pesawat sukhoi. kalo cuman kapal induk semacam kuznetsov saya yakin pasti bisa kebeli. jika nanti kita punya kapal induk bukan untuk memobilisasi atau menjajah negara lain tetapi agar negara lain tidak lagi mempermainkan indonesia.
sebenarnya indonesia adalah negara yang dianggap berbahaya oleh negara adidaya, karena jika kita bisa menjadi negara besar dan dewasa suatu hari nanti kita bisa lebih menakutkan dibanding china atau india, karena posisi kita yang sangat strategis.
tu kpl harganya berapa y?? jdi pengen punya nch 1,,,
betul, nenek moyang kita emang bukan pelaut ulung
orang eropa nyampe di amerika itu cuma kebetulan aja, bukan karena mereka ulung
orang eropa nyampe di indonesia itu cuma kebetulan aja, bukan karena mereka ulung
sebab pada awalnya mereka juga tidak punya peta
jadi awalnya semua emang kebetulan
Luar Biasa memang kapal induk Amerika…Super Besar.
Coba dulu rusia gak pecah,, dia bakalan negara adidaya tuh,, bahkan america pun gerah sama rusia..
Andaikan waktu bisa diputar kembali… 🙂
Menarik juga obrolan2 saudaraku setanah air saya mau kirim komen nih
saya tidak setuju dengan mengkotak-kotakan Indonesia dengan suku2, saya rasa semua suku atau ras secara individu sama. ada yang maling, ada yang koruptor, ada yang alim ada yang pintar dsb.
mengenai Indonesia saat ini dan sejak dahulu selalu jalan ditempat, kita cuma bisa jual komoditi bahan mentah minyak bumu, gas, karet , kayu batu bara , iron ore , nikel dll semua yang kita jual ke luar negri dalam bentuk bahan mentah yang suatu saat bakal habis, selain itu bahan mentah ini entah oleh cina, inggris, amerika dst setelah diolah dinegaranya balik lagi ke Indonesia dalam bentuk besi pipa, mobil, ac, jam tangan, setrikaan, exsavator, compresor, dst barang-barang fabrikasi dengan haraga yang sudah 1000 % harganya.
jadi kalo menurut saya Indonesia ga maju2 karena
1. Pengusahanya ga berani bikin sesuatu atau benda teknologi untuk di pakai sendiri. si pengusaha bisanya cuma bisa ngutak ngatik project pemda saja, ga pernah ada yang mau buat dynamo, kulkas dll barang industrie.
2. Pemerintahnya ga mau mendukung si pengusaha untuk ke arah industrie, mentri perindustriannya tidur ga tau apa yang harus dikerjakannya.
3. orang indonesia itu kebanyakan sok amerika dan eropa sehingga segala sesuatu mulai dari sepatu dan lain sebagainya yang digunakan selalu bangga dengan barang import yang disandangnya.
4. si politikus atau si pejabat cuma sibuk ngurusian partai atau golongannya saja bahakan yang dipikirin cuma dirinya sendiri bagai mana 5 tahun akan datang dia akan menjabat lagi. bukan bagaimana caranya membangun daerahnya sendiri aplagi Indonesia tercinta ini. terbukti dengan jalan yg sempit2 , macet dimana2, publik facility yang sangat minim dst
5. Rakyatnya masih bodoh, sudah tau calon pejabatnya bego2 tapi dipilih lagi cuma dengan uang 50.000 atau sembako saja otaknya cuma sampe di perut.
jadi kesimpuilannya kesalahan2 ini merupakan kesalahan kolektiv yang sejak sekarang harus kita sadari.
kalo anda consumtif ya beli barang2 madein indonesia.
kalo anda menteri ya buat proteksi untuk barang2 yang diproduksi dalam negri tanpa melupakan mutunya.
kalo anda pengusaha jadilah pengusaha industrialis jangan cuma ngarepin project pemda buat atau contek produk luar negri dari yang sangat sederhana buat sendok, gunting, pisau , pompa air dll dan pasarkan di daerah anda.
kalo anda programer buatlah program yang bisa anda jual, kalo bisa buat komputernya.
Thanks
1. mengapa bangsa ini tidak menghargai orang2 pintar di negara ini…..???
2. dua pilar bangsa ini sudah ambruk, kurang satu pilar lagi bangsa ini terpecah belah, apa upaya pemerintah untuk menangani permasalah ini,???? seandainya anggota dewan tidak berkerja hanya untuk memperkaya diri sendiri,negara kita ini akang tegar kenbali,….apakah kita ini bangsa agamaiss??????????????????????????????????????????????????????????????????????
yang menjadi pehatian kita semua negara kita paling suka membesarkan masalah negara orang lain dari pada masalah dalam negara sendiri,aku setuju indonesia membli kapal induk dan belanja peralatan militer yang berteknologi tinggi TNI harus memiliki persenjataan terkini dan bukan barang loakan ATAU SAMPAH DARI NEGARA LAIN SEBAB NEGARA INI BUKAN NEGARA TEMPAT PEMBUANGAN SAMAPAH TEKNHOLOGY DARI NEGARA LAIN KALAU KITA BISA BELI BARU MENGAPA TIDAK,kalau saya usul hukum untuk koruptor tembak di tempat dan sUmpah bagi setiap yang akan baru menjabat jika melakukan korup maka berani mati di tempat dan setiap penjambat di siapkan per orang 1 peti mayat untuk mereka yang korupsi,buat mba yang jangan merendah bangsa sendiri ok
Kota terbaik adalah kota dengan gadis yang berkulit putih cantik bersih seksi seperti bidadari red face yaitu MANADO dan BANDUNG grin , kota terburuk adalah kota dengan populasi orang kulit hitam busuk confused seperti limbah dan bau itu adalah KOTA MU! shock snake snake
OK AMERIKA HARUS PALING KUAT
halo, mau nanya ni. apa keuntungan kapal induk yang menggunakan tenaga nuklir dibandingkan dengan kapal induk yang bertenaga konvensional..?? thanks……
Masing-masing ada kelemahan dan keunggulan sendiri-sendiri. Keunggulan kapal induk teenaga nuklir adalah lebih efisien dalam penggunaan energi dan tidak perlu membawa bahan bakar yang sangat banyak yang bobotnya terkadang membebankan kapal induk itu sendiri…
Kalau untuk Indonesia memang tidak butuh kapal induk karena mempunyai banyak pulau yang bisa dibuat sebagai pangkalan miiter segala jenis seperti pasukan angkatan darat, laut & udara. Dengan begitu bisa menghemat biaya militer karena harga satu kapal induk jenis Nimitz saja harganya U$ 4,7 miliar, mahal sekali, bisa untuk beli 100 pesawat tempur jenis Sukhoi, atau 40 buah kapal perang seperti jenis kelas korvet terkini yang canggih. Atau bisa juga untuk beli nasi bungkus yang banyak sekali.
Indonesia kapan sih punya kapal induk kayak bangsa adidaya…….
wkwokwo,,, Jangan mimpi kalo indonesia punya kapal induk
kalo warganya hanya bisa merusak !!! :P:P:P
Ingat Indonesia masuk negara terkorup ke 5 di dunia
Asia-pasifik no 1, ucamkan itu baik baik “” !!!
Kalau saran saya mendingan kita buat ide baru yaitu Kapal Selam Induk NKRI, bisa nyelam (dikedalaman lebih dari 5.000 meter), dilengkapi radar, torpedo, rudal bawah laut, ranjau laut, dan kalau nongol di permukaan laut bisa mengeluarkan 20 tank amphibi, plus 1 kwadron pesawat Harrier II dan 1 kompi marinir. Sekarang cita2 dulu siapa tahu nanti bisa terwujud (the power of dream he he). Amiin. Merdeka Allohu Akbar.
Jumlah anggaran sebesar itu disampaikan oleh pejabat tinggi Dephan di Jakarta dimaksudkan untuk memperjelas cetak biru (blue print) strategi pertahanan Indonesia 2010 – 2020.
Belanja militer itu adalah untuk perkuatan TNI AU dengan membeli 40 unit pesawat tempur SU27/SU30, 30 unit F16 Block52, 16 unit Super Tucano,20 pesawat angkut Hercules, 6 Pesawat intai strategis, 16 Yak 130, 5 baterai rudal Hanud S300 dan 8 unit radar pertahanan Udara.
Untuk TNI AL disediakan pagu anggaran untuk membeli 10 kapal selam modern, 200 tank amphibi BMP-3F, 40 kapal patroli cepat rudal Trimaran, 60 kapal patroli cepat rudal FPB57, 20 Kapal Perusak Kawal Rudal, 10 Fregat, 10 LPD, 150 rudal yakhont, 200 rudal C705, 180 rudal C802.
Sedangkan untuk TNI AD dialokasikan anggaran untuk pembelian antara lain 250 MBT (Main Battle Tank), 800 Panser Canon Pindad, 900 Panser angkut personil, 1200 truck militer, 1200 rudal jarak 300 km buatan Pindad.
Gimana Pak Yari ? keren gak ? terkuat di Asia Tenggara !!
Sumbernya ini :
http://wartapedia.com/nasional/hankam/520-belanja-militer-2011-mencapai-452-trilyun.html
Nenek kta memang seorg pelaut,tpi sebagai pelayan…wkwkwkwk
Nenek kta memang seorg pelaut,tpi sebagai nelayan…wkwkwkwk
Singa sedang berjalan lambat dan santai di dekat pelatihan Heyna.. dan para Heyna terganggu karena adanya SInga.., heyna bermaksud mau menyerang tapi sungkan2; “takut nanti Singa ngamuk, habislah kami” jangan coba2 mencolek Raksasa, masih ingat gak Jepang?? sampai sekarang masih Trauma akibat serangan Amerika. Amerika membeiarkan Jepang membom Amerika ( 1 jam seblum pesawat jepang sampai di hawai, Amerika sudah lebih dahulu mengetahui) artinya amerika ingin masuk ke dalam perang dunia ke II, akhirnya terkabulkan… habislah Jepang. coba kita lihat bagimana nasib Iran kedepan……( seprtinya masyarakat Iran mayoritas tdk menyukai Amerika) serangan Amerika menguntungkan Indonesia dan China dengan peristiwa Hirosima dan NAgasaki. kerapuhan Iran jauh lebih rapuh daripd Koreautara, bedanya: Rakyat Korea utara buta informasi dan jika mereka di boom amerika, maka terkenalah mereka yg tdk tau apa2, sedangkan Iran hampir seluruhnya rakyat Iran setuju perang, yang ada apa.. cuman satu detik Amerika membumi hanguskan Iran
Reza anda pasti orang Protestan, karena orang Protestan banyak yang pro AS-Israel, membanggakan AS-Israel dll. Katolik cenderung anti AS-Israel. Katolik (Amerika Latin Brazil, Argentina, Spanyol, Portugal, Prancis, Swiss, Italia) cenderung baik kepada Islam dan pro Palestina. Hindu-Buddha (India-China) mendukung Palestina sebagai anggota UNESCO.
Anda tahu menghancurkan Afghanistan-Iraq dengan 20-30 Juta orang penduduk saja AS kesulitan dan mengeluarkan biaya USD 3 Triliun, AS bangkrut hutang selama 10 tahun gagal habisi pejuang Afghanistan-Iraq. Apalagi hadapi 70 Juta orang Iran !! Ingat Israel saja gagal hadapi segelintir milisi Hizbullah hahahhaahaa. Sekarang negara Arab sudah jauh lebih kaya dari AS-Eropa dari segi devisa dan pendapatan per kapita akibat harga minyak naik karena pengaruh perang. Silahkan perang lagi dan harga minyak naik, AS-Eropa-Israel makin kolaps ehhh masih kalah pula
Excellent web site. Plenty of useful information here. I am sending
it to a few friends ans also sharing in delicious. And certainly,
thank you on your effort!
Just wish to say your article is as astounding.
The clearness in your post is simply nice and i could assume you’re an expert on this subject. Well with your permission let me to grab your feed to keep up to date with forthcoming post. Thanks a million and please keep up the enjoyable work.
Jangan pada merendahkan negara sendiri,bentar lagi kita lihat siapa yang lebih kuat. Singa baru raja hutan, tapi naga Indonesia sudah bangkit…
Anda membutuhkan bantuan Anda membutuhkan pinjaman untuk melunasi utang atau pinjaman termasuk Natal ya hubungi kami melalui email: kasaprekoloanhome@live.com
Центр геотехнологии в Калуге полный спектр услуг по бурению дачных скважин на воду, так же выполняет проекты разработки месторождений подземных вод
проект водозабора разработка проекта водозабора и технический проект водозабора
bagus sekali artikel nya pak, bisa memberi banyak pengetahuan tentang kapal induk.
dan serta karena kapal induk adalah kunci kemenangan ketika PD2,
pas serangan Jepang ke Pearl Harbour, banyak kapal yang tenggelam, tapi gagal untuk menenggelamkan kapal induk.
sehingga Jepang sudah mulai ada kemungkinan untuk kalah dalam PD2, Amerika pun juga cukup cerdas untuk menyimpan Kapal Induk mereka agar tidak tenggelam duluan.